Rabu, 02 Mei 2012

UAV BPPT Tidak Terdeteksi Radar


UAV Alap-Alap dalam sebuah pengujian oleh BPPT
UAV Alap-Alap dalam sebuah pengujian oleh BPPT (photo : BPPT)
Teknologi pesawat intai tanpa awak alias unmanned aerial vehicle (UAV), buatan Badan Pengkajian dan Pengembangan Teknologi (BPPT) tidak bisa dideteksi radar pesawat. Kepala Program Pesawat Udara Nir Awak (PUNA) BPPT Joko Puwono, mengatakan prototipe pesawat terbang produksinya dijamin tidak terdeteksi radar musuh.

Tank Ampibi BTR-50


 

BTR-50 Marinir


 Panser Angkut Amfibi Marinir
BTR-50 adalah salah satu alutsista (alat utama sistem senjata) milik TNI-AL yang sudah berusia lanjut alias paruh baya. Umur panser amfibi (pansam) ini bila ditakar memang cukup sepuh, sebab sudah beroperasi di Tanah Air sejak 1962. Pansam BTR-50 dibeli dari Uni Soviet bersamaan dengan tank amfibi legendaris Marinir, yakni PT-76. Kedua alat tempur ini memang di impor dalam menyongsong operasi Trikora. Di negeri asalnya, BTR-50 mulai beroperasi sejak 1955.


Modifikasi BTR-50 yang dilakukan Pindad
Meski sudah berusia 48 tahun, BTR-50 hingga kini tetap masih dioperasikan dengan dilakukan retrofit pada spare part yang sering mengalami keausan akibat pengunaan antara lain hull/body Arm & wheel hub, Track idler, Hub Idler, Rear, Shock Absorber, Superior Whee, Sprocket, Wheel, Track, Suspension, Front Shock Absorber melalui kerjasama antara Balitbang Dephan dengan PT. Pindad. Selain retrofit BTR-50 kini juga dilengkapi instrumen tambahan seperti alat pemadam kebakaran, sistem elektrik, alat pangtur suhu, alat kombinasi antar bagian, GPS (Global Positioning System), dan night google vision.


Menhan Kaji Kerjasama Industri Pertahanan Dengan Kroasia


MBT M-95 Degman, produk industri pertahanan Kroasia (Foto: WIKIPEDIA.ORG

JAKARTA
- Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Jumat (27/4), menerima kunjungan kehormatan Chairman of The President’s Council on Foreign Policy and International Relations Republic of Croatia, Mr Budimir Loncar, di Kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta. Mr Budimir Loncar sudah tidak asing lagi berada di Indonesia karena pada era orde baru pernah menjabat sebagai Duta Besar Yugoslavia untuk Indonesia dan pada era 90-an pernah menjadi wakil UN untuk Indonesia. Mr. Budimir Loncar juga berperan sebagai mediator dalam pembicaraan perdamaian antara Pemerintah dan GAM Aceh di Stockholm, Swedia.

AT-9 Spiral-2 : Rudal Pelibas Tank Milik Penerbad TNI AD


Heli tempur Mi-35
Tanpa pemberitaan yang berlebih, kedatangan armada helikopter tempur Mi-35P dari Rusia yang melengkapi Skadron 31/Serbu Penerbad pada tahun 2010, nyatanya juga membawa angin segar untuk lini rudal anti tank di Tanah Air. Mi-35P yang juga dikenal sebagai APC terbang, karena kemampuannya membawa 8 pasukan bersenjata lengkap, hadir melengkapi Skadron 31 dengan etalase persenjataan yang cukup garang, seperti roket S-8 kaliber 80mm, pelontar chaff/flare, kanon standar GSh-30-2 kaliber 30mm, dan sosok rudal AT-9 Spiral-2.