Kamis, 23 Agustus 2012

KRI Frans Kaisiepo Menuju Darwin Untuk Ikuti latihan Militer


KRI Frans Kaisiepo-368 dengan Type Sigma Class buatan Belanda dari Satuan Kapal Eskorta Koarmatim ini, diberangkatkan hari ini, 23 Agustus 2012 dari Surabaya menuju Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan selanjutnya menuju Darwin, Australia. Pemberangkatan KRI ini 
untuk mengikuti latihan latihan bersama dua tahunan dengan Angkatan Laut Australia.

KRI Frans Kaiseipo dengan nomor lambung 368 merapat di Dermaga Kolinlamil,
KRI Frans Kaiseipo dengan nomor lambung 368 merapat di Dermaga Kolinlamil

Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim), Laksamana Muda TNI Agung Pramono, saat memeriksa kesiapan Satuan Tugas (Satgas) Latihan Bersama (Latma) Multilateral Kakadu 2012, Rabu (22/8) di Dermaga Madura Ujung Koarmatim Surabaya, menyampaikan pesan kepada prajurit KRI Frans Kaisiepo agar dapat menjaga dan mengharumkan citra bangsa Indonesia khususnya TNI AL di mata dunia.

“Hal itu dapat ditunjukkan dengan memberikan capaian atau hasil latihan yang terbaik,” katanya seperti dilansir dalam siaran pers Dispen Koarmatim yang diterima Jurnal Nasional, Kamis (23/8).

Dalam latihan bersama ini TNI Angkatan Laut mengirimkan Frans Kaisiepo-368 dan 1 heli BO 105. KRI Frans Kaisiepo-368 dikomandani oleh Letkol Laut (P) Yayan Sofiyan ST yang sekaligus menjabat sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Kakadu 2012.

Latihan ini dimaksudkan untuk memelihara dan meningkatkan hubungan kerja sama antarnegara di Asia Pasifik, sehingga diharapkan dapat mewujudkan stabilitas keamanan di kawasan Asia Pasifik. Bagi TNI AL kesempatan latihan ini merupakan ajang komparasi profesionalitas prajurit dalam menguasai berbagai problem latihan yang dilaksanakan serta kemampuan alutsista yang dimiliki dihadapkan pada alutsista peserta lainnya.

KRI Frans Kaisiepo – 368 dan Helly BO – 105 ditunjuk sebagai participantships dalam Ex. Kakadu 2012 yang diselenggarakan oleh Royal Australian Navy (RAN) dan diikuti oleh 8 (delapan) negara, terdiri dari Australia, Brunei Darussalam, Indonesia, Perancis, Jepang, Selandia Baru, Singapura dan Thailand.

Latihan Kakadu 2012 akan diselenggarakan pada tanggal 29 Agustus sampai dengan 14 September 2012. Tahapan pelaksanaan latihan (Broad Exercise Stucture) terdiri dari 3 (tiga) tahapan, yaitu : tahap I (29 Agustus - 01 September 2012) merupakan tahap pangkalan (Harbour Phase), tahap II (02 – 13 September 2012) merupakan tahap manuver lapangan (Sea Phase) di perairan Australia Utara dan tahap III (14 Juli 2012) merupakan tahap pengakhiran/selesai pelaksanaan latihan.

Latihan Kakadu 2012 merupakan upaya untuk menyamakan persepsi dan tindakan dalam hal penanganan dan tindakan dalam menghadapi ancaman yang mungkin terjadi di wilayah perairan laut negara masing-masing pada umumnya dan di Asia Pasifik pada khususnya.



Sumber : Jurnas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar