Kementerian Pertahanan (Kemhan) menyatakan tak bisa memamerkan tank kelas berat Leopard pada ulang tahun TNI, 5 Oktober 2012 karena ada sedikit persoalan teknis. Leopard pertama yang dibeli dari Jerman kemungkinan baru tiba di Indonesia pada November 2012.
"Pihak Rheinmetall selaku produsen Leopard telah mempersiapkan pengiriman perdana tank Leopard sesuai dengan target Kemhan. Namun, terdapat beberapa hal terkait administrasi dan logistik yang perlu diselesaikan sehingga pengirimannya sedikit terlambat," kata Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, di Jakarta, Kamis (13/9).
Menanggapi hal tersebut, Kuasa Usaha Jerman untuk Indonesia, Heeidrun Tempel, ketika berkunjung ke Kemhan menyatakan akan membantu Indonesia dalam hubungan government to government. Artinya, Heeidrun akan mengawal Pemerintah Indonesia untuk bernegosiasi langsung dengan Pemerintah Jerman.
Kedatangan Heeidrun dimanfaatkan Wakil Menhan untuk menyampaikan rencana kunjungan kerja High Level Committee (HLC) ke Jerman untuk bertemu dengan Chief Executive Officer pabrik Rheinmetall maupun Grob. Tim HLC akan meninjau kesiapan produksi dari kedua pabrik industri pertahanan Jerman, minggu depan.
Sumber : Koran Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar