Tentara Nasional Indonesia (TNI) berharap berjalannya Pemilihan Presiden yang digelar hari ini,anatara pasangan calon Presiden dan calon Wakil Poresiden, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla berjalan dengan aman dan kondusif.
Panglima TNI, Moeldoko |
Sebelum melakukan pemantauan di berbagai TPS di Jakarta, Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menggelar rapat pemantauan Pemilihan Umum Presiden di Markas Komando Daerah Militer Jayakarta.
Hadir dalam rapat tersebut, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Budiman, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Marsetio, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia, dan Pangdam Jayakarta Mayjen TNI Mulyono.
Selanjutnya, seusai rapat tertutup, Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko bersama dengan Menteri Pertahanan (Menhan) RI Purnomo Yusgiantoro meninjau dan memantau Pengamanan Pemilu Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2014 di Komando Daerah Militer (Kodam) Jayakarta.
Rapat yang dilakukan di Markas Kodam Jaya berlangsung tertutup. Sekitar 30 menit kemudian Panglima TNI, Menteri Pertahanan dan ketiga Kepala Staf Angkatan menyempatkan diri bertemu wartawan.
Panglima menyatakan dalam rapat tersebut, dia memperoleh banyak informasi tentang pelaksanaan Pemilu Presiden dari seluruh wilayah di Indonesia. Informasi tersebut diperoleh dari laporan satuan bawah di lapangan.
"TNI punya infrastruktur komunikasi yang baik. Saya bisa pantau seluruh Pangkotama, Pangdam, Pangkostrad, Dankormar, Pangkoopsau, dan satuan di bawahnya," ujar Moeldoko.
Sumber : JaringNews
Tidak ada komentar:
Posting Komentar