Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Senin, 07 Juli 2014
Sekilas Tahapan Pendidikan Komando Pasukan Khusus TNI
Pendidikan Komando di Pusdikpassus Batujajar, Bandung terdiri dari tiga tahap yang seluruhnya dilaksanakan selama tujuh bulan.
1. Tahap Basis. Dilaksanakan selama sepuluh mingggu dan merupakan tahap pembentukan. Materi pelajarannya meliputi antara lain teori dan taktik ketrampilan dasar komando seperti menembak, tehnik dan taktik bertempur/bantuan tempur, operasi Raid, perebutan cepat, serangan unit komando, navigasi darat, bayonet ban, dsb.
2. Tahap Hutan Gunung. Dilaksanakan dihutan-hutan gunung yang bersuhu cukup dingin di wilayah Jawa Barat. Materi yang diajarkan meliputi pendaki serbu, pendidikan perorangan, menembak, navigasi darat, penjejakan dan anti penjejakan, praktek raid, survival dan patroli jarak jauh. Tahap ini ditutup dengan melaksanakan Long March dari Batujajar ke Cilacap.
3. Tahap Rawa Laut. Selesai melaksanakan tahap hutan gunung para prajurit memasuki tahap ketiga didaerah rawa dan muara sungai diantara wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah. Materi latihan meliputi pelajaran praktek pendaratan menggunakan LCR, navigasi laut, survival laut, pelolosan, renang ponco di laut dan ketrampilan-ketrampilan lainnya di medan yang sangat bervariasi, dengan demikian diharapkan mereka nanti mampu beroperasi dimana saja tanpa tergantung pada situasi dan kondisi medan yang bagaimanapun sulitnya. Serangan Fajar yang dilaksanakan dini hari dalam perebutan pancangan kaki di tepi pantai Permisan Nusa Kambangan menandai berakhirnya rangkaian pendidikan Komando sebelum secara resmi mereka dilantik menjadi prajurit Komando oleh Komandan Jenderal Kopassus.
PENDIDIKAN SPESIALISASI
Selain melaksanakan aktivitas rutin di satuan masing-masing, para prajurit dibekali beberapa kemampuan spesialisasi dasar yang dilaksanakan selama delapan minggu. Dalam pendidikan ini prajurit diberi kemampuan tambahan yang meliputi keahlian sebagai Penembak Runduk, Pendaki Serbu, Zeni/Demolisi, Perhubungan, Peralatan dan Kesehatan.
SEKOLAH PERTEMPURAN KHUSUS
Untuk menjaga kesiapan sebaik mungkin menghadapi berbagai bentuk ancaman prajurit Komando dituntut untuk selalu mampu mengembangkan kemampuannya dengan keahlian-keahlian khusus baik yang diadopsi dari satuan-satuan elit dunia maupun yang dirancang atau dikembangkan di Sekolah Pertempuran Khusus Kopassus. Materi yang diajarkan meliputi Pertempuran Jarak Dekat (PJD), Pertempuran Kota, Pertempuran Hutan dan kemampuan-kemampuan khusus lainnya yang berhasil dikembangkan secara intern dilingkungan Kopassus dengan mengantisipasi bentuk ancaman di masa yang akan datang.
Sumber : TNI AD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar