Bertemu Presiden RI ketujuh, Joko Widodo, Selasa (21/10/2014) lalu, Menteri Perdagangan Rusia, Denis Manturov, menyatakan, Indonesia siap membeli kapal selam Rusia.
Menurutnya, rencana pembelian kapal selam sudah dihubungkan dengan industri galangan kapal Rusia. Saat ini, Indonesia sedang mempertimbangkan kemungkinan perluasan kerja sama militer dan teknis, termasuk pasokan kapal selam Rusia.
Kilo Class - Project 636 |
Selain itu, ada rencana untuk bekerja sama energi dan untuk pembangunan kilang minyak Rusia di Indonesia. Lebih lanjut, Manturov menyatakan, Rusia telah siap membahas dan mengembangkan kilang tersebut.
"Rekan-rekan kami Indonesia telah mengangkat masalah ini untuk pertama kalinya dan kami siap untuk membahas dan mengembangkan daerah ini, kemudian menyangkut kerja sama dalam pengadaan militer, kami sedang mempertimbangkan kemungkinan memasok proyek 636 kapal selam diesel-listrik (ke Indonesia)," pungkasnya.
Sip....sebaiknya beli KS terbaru dan tercanggih biar kurangi biaya perawatan dan sbg peningkat efek deteran negara thdp negara lain.
BalasHapuswah wah wah indonesia jangan sampai kalah dengan amerika, china ,dan india yang punya 12 kapal induk pasti perawatan lebih parah dari 12 ks klas kilo rusia. semoga aja indonesia lebih kaya raya dari amerika
BalasHapusCuy Amerika punya kapal induk sebelum PD 2 meletus saat kakek lu msh minum ASI saat ini Indonesia cukup punya kapal perusak n penjelajah dlu lagian operasional 1 kapal induk itu biayanya hampir sama ma APBN qta kecuali klo elu mw premium jd 50rb seliter
BalasHapusberita sudah masuk dimedia media indonesia dan juga di rusia ,seperti rusia today , planeta rusia tv, moscow news, kayak media amerika seperti voa juga menyorot nya.
BalasHapusSU 35 mana nee Om IGOR ko g ditawarin ??
BalasHapusGood luck...smg nmbah maju indonesia..dan jgn smpai berurusan pembelian alutsista dari negara barat contohnya amerika dan sekutunya.
BalasHapus