Jumat, 24 Agustus 2012

Menhan: Berat Tank Leopard 60 Ton, Bukan 40 Ton


Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro bersikukuh bahwa 100 tank Leopard yang dibeli pemerintah Indonesia memiliki berat 60 ton. Tank Leopard memilki berat 60 ton tersebut masih dapat difungsikan di kondisi geografis Indonesia. 



"Setahu saya (tank) Leopard itu tidak ada yang beratnya 40 ton. Rekomendasi awal tank Leopard seberat 60 sampai 62 ton, yang 40 ton itu tidak ada," ujar Menhan setelah serah terima pejabat eselon satu Kementerian Pertahanan di Jakarta, Jumat (24/8/2012).

Purnomo menjelaskan bahwa tank Leopard seberat 60 ton menurut keterangan TNI Angkatan Darat dapat digunakan di Indonesia. Pasalnya, tank Leopard seberat 60 ton tersebut dapat mengarungi medan Indonesia yang berat. Tank Leopard seberat 60 ton tersebut diakuinya cocok dalam geografis Indonesia karena selain ampuh di darat juga dapat meluncur di sungai.

"Tank Leopard itu saja masuk sungai masih bisa jalan. Beli tank, juga tidak akan beli tank saja, ada katrolnya dan bentuknya bervariasi," tambahnya.

Sebelumnya seperti yang telah diberitakan, Komisi I DPR mengungkapkan produsen tank Leopard dari Jerman harus menyiapkan produksi baru dalam paket lengkap dengan variasi bobot 40 sampai dengan 60 ton dengan berbagai spesifikasi dan fungsi. Tank Leopard diketahui hanya berbobot berat rata-rata 60 ton saja. Selain itu, jual beli Leopard dilaksanakan dengan harga yang jauh lebih murah yaitu antara 800.000 dollar AS sampai dengan 1,5 juta dollar AS per unit. 




Sumber : Kompas

8 komentar:

  1. Lha ini baru bener, mulut TB Hasanudin lama2 bikin jengkel aja,..anggota DPR yg bekas TNI tapi Oon sok tau, sok keminter bikin jeleh aja,,mana ada MBT Leopard 40 ton!!! Tuh PDIP di recall aja anggotamu suruh jualan kambing di kampung aja.

    BalasHapus
  2. Hahaha tong kosong nyaring bunyinya

    BalasHapus
  3. Dewan Pimpinan Ranting Partai AMANAT Nasional PONDOK KARYA PONDOK AREN TANGSEL BANTEN TETAP DUKUNG TNI.AD YON.KAV KOSTRAD menambah TANK-nya,akan tetapi sebaiknya setelah sudah ada TANK LEOPARD tersebut kekuatan MBT TANK perlu diperkuat dengan jenis TANK RUSIA yaitu T.80 U,T.90.Penambahan MBT tersebut harus merata se-tanah air,termasuk howitzer untuk YON ARMED TNI.AD,PUSAT PENDIDIKAN ARMED TNI.AD yaitu di sumatra,kalimantan,sulawesi,papua.

    BalasHapus
  4. Dewan Pimpinan Ranting PARTAI AMANAT NASIONAL Pondok Karya Pondok Aren Tangsel Banten mengucapkan TERIMA KASIH,kepada saudaraku warga prajurit TNI yang sudah membantu masyarakat INDONESIA yang mudik pada hari raya ini,secara politis kami dukung KERJA KERAS,KERJA CERDAS,KERJA IKHLAS.kami memohon kepada saudaraku Panglima TNI agar di HUT TNI,agar diadakan PROG.TNI MASUK DESA-DAERAH TERTINGGAL,PROG.PENGHIJAUAN.

    BalasHapus
  5. Dewan Pimpinan Ranting PARTAI AMANAT NASIONAL Pondok Karya Pondok Aren Tangsel Banten mendukung secara politis atas niat amerika dalam pengadaan HELI APACHE untuk TNI.AD,akan tetapi kalau kami lihat kebutuhan apache sangat dibutuhkan,memperkuat SKADRON HELI ANGKUT personil/logistik sangat dibutuhkan rakyat saat musibah terjadi,apalagi dengan diproduksinya kembali N-250,dapat dijadikan ref.pemesanan guna memperluas-menambah tenaga kerja.

    BalasHapus
  6. TB hasanuddin GOBBLOK DAN BUTA SOAL MAIN BATTLE TANK. ORANG GOBLOG SUPERNYA SUPER GONLOBGH DAN PENGEN CARI SENSASI SEAKAN DIA PINTER. Pak Purnomo BETUL tu, sudah hasanuddin goblohg kamu tu dengerin saja apa yang diketahui lebih banyak oleh Staf TNI AD dan orang-orang yang meilih leopard 2A6 atau 2A4 jangan pengen sok ceplas ceplos ngk cocok ama kontur di indonesia, dasar goblohg luh, pergi saja dari jabatan tolol lu tu, lu tuh ngk kepake!!! dan ngk tau apa-apa soal leopard 2 A6, MBT leopard 40 ton! dasar GOBLOGH, BACA NI MASSAGE GUA HASANUDDIN GOBLOHG

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. ayo pt pindad indonesia buatkan
    tank berat 60 ton besar dan
    panjang MBT TANK BESAR kuat
    gempuran rudal nuklir sebagai
    pertahanan keamanan indonesia
    di internasional pbb, nato, liga
    arab, asia , afrika

    BalasHapus