Senin, 29 April 2013

KSAD Sindir Penanganan Kasus OKU di Kepolisian yang Belum Juga Kelar


Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Pramono Edhie menyindir penanganan kasus penembakan anggota TNI di Polres Ogan Komering Ulu (OKU) yang tak kunjung tuntas. Padahal, kasus sesudahnya yakni penyerangan TNI ke Polres OKU yang terjadi belakangan sudah masuk persidangan.

KSAD Sindir Penanganan Kasus OKU di Kepolisian yang Belum Juga Kelar

"Maaf saya sampaikan, kasus OKU karena ada kasus sebelumnya. Peristiwa sebelumnya belum disidang justru peristiwa setelahnya yang dilakukan prajurit TNI sudah disidangkan," kata Pramono di Lapangan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (27/4/2013).


Kasus penyerangan dan pembakaran Mapolres OKU pada awal Maret lalu sudah digelar di Pengadilan Militer. Ada 20 anggota TNI Yon Armed yang dijadikan terdakwa. Mereka menyerang Mapolres OKU karena menuntut penyidikan penembakan rekan mereka oleh Polantas yang tak kunjung selesai.

"Perlu diketahui oleh seluruh masyarakat dan warga indonesia bahwa TNI AD pada dasarnya tidak akan mentolerir anggotanya yang melakukan pelanggaran. Pelanggaran misal yang di OKU, sekarang bisa diikuti secara terbuka sidangnya yang sedang berjalan," jelasnya.

Bukan hanya itu, kasus penyerangan LP Cebongan sudah dalam proses pemberkasan demikian juga dengan anggota TNI yang memukul warga di kantor PDIP. Pramono juga menyampaikan pengadilan militer tempat jalannya persidangan terbuka bagi masyarakat untuk melihat.

"Pengadilan militer jangan diartikan tertutup, pengadilan militer itu terbuka, semua boleh ikut bisa dilihat," tutupnya. (Detik)

4 komentar:

  1. Kapolri perlu dipanggil oleh DPR, berkaitan dg kasus OKU dan semua aparat penegak hukum hrs mempertanggung jawabkan kinerjanya masing2. Anak2 bangsa perlu terus memantau kegiatan aparat penegak hukum, yg tdk sesuai dg aturan2 yg sdh ditentukan dan bila ada pelanggaran segera ditindak utk diajukan ke meja hijau. Allah Huakbar......Merdeka.

    BalasHapus
  2. Sosok POLRI sangat menjengkelkan rakyat. Tidak percaya..? tanya rakyat satu persatu

    BalasHapus
  3. Polisi itu ktu kuprett....

    BalasHapus
  4. Polisi itu " Maju Tak Gentar Membela Yang Mbayar ", gak percaya..? Tanya n survay rakyat satu persatu

    BalasHapus