Jumat, 25 April 2014

1 Kompi Pasukan TNI Siaga di Ngurah Rai Pantau Virgin Air yang Dibajak


Pasukan TNI juga ikut bersiap melakukan pengamanan terkait pesawat Virgin Air yang dibajak di Ngurah Rai, Denpasar, Bali. Pesawat itu terbang dari Brisbane, Australia menuju Ngurah Rai.

1 Kompi Pasukan TNI Siaga di Ngurah Rai Pantau Virgin Air yang Dibajak

"1 Kompi pasukan berjaga," jelas Kapuspen TNI Mayjen TNI M Fuad Basya saat dikonfirmasi detikcom, Jumat (25/4/2014).

Pasukan TNI bersiap, sambil menunggu adanya komunikasi dengan pria yang diduga dibajak. "Komunikasi masih coba dilakukan," tambah Fuad.


Pesawat itu diketahui mendarat sekitar pukul 14.10 WIT. Kemudian petugas melakukan pengamanan ke ujung runway. Indikasi dibajak diketahui dari komunikasi singkat dengan pesawat.


 Pesawat Virgin Air rute Brisbane-Bali memancarkan sinyal dibajak pada Air Traffic Controller (ATC) Bandara Ngurah Rai pukul 14.05 Wita. Pesawat itu kini masih berada di apron (tempat parkir pesawat) selatan Bandara Ngurah Rai.

"Sekarang di apron bagian selatan," kata Dirjen Perhubungan Udara Kemenhub Harry Bhakti S Gumay, Jumat (25/4/2014).

Sinyal pembajakan pesawat Virgin Blue rute Brisbane-Bali di Bandara Ngurah Rai diterima Air Traffic Controller (ATC) bandara itu pukul 14.05 Wita. Saat itu pesawat berada dalam posisi satu jam sebelum mendarat.

Selain mengirimkan sinyal pembajakan, pilot di kokpit juga menyatakan 'hijacked'.

 (Detik)

1 komentar:

  1. sebut dong nama pasukannya PASKHAS, jangan malu-malu, selama ini kita selalu mendengar pasukan elit saudara tua kita KOPASUS, nah sekarang giliran PASKHAS unjuk gigi.

    BalasHapus