Rabu, 31 Desember 2014

Jelang Akhir Tahun, Kolinlamil Tingkatkan Kesiagaan


Menjelang berakhirnya tahun 2014, Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) meningkatkan kesiapsiagaan seluruh Prajurit di jajarannya dalam menghadapi masa libur tahun baru yang bersamaan dengan musim penghujan serta kondisi alam yang kurang bersahabat, hal ini menjadi penekanan di setiap pelaksanaan apel pagi di Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pelaksanaan Apel Khusus di Mako Kolinlamil
Pelaksanaan Apel Khusus di Mako Kolinlamil Foto: Dispen kolinlamil

Sejak memasuki musim penghujan di akhir tahun 2014 ini, Kolinlamil telah menyiapkan Posko Satuan Tugas (Satgas) Banjir untuk mengantisipasi dan melaksanakan pertolongan, serta mengevakuasi korban banjir yang didukung oleh personel, perahu karet, mobil ambulan serta peralatan pendukung lainnya.

Sedangkan, beberapa Satuan Kerja di Kolinlamil juga telah menyiapkan unsur pendukungnya dalam menghadapi situasi serta kondisi  di Jakarta baik saat musim libur natal, tahun baru serta musim penghujan.


Misalnya seperti Diskes Kolinlamil yang siaga dalam hal pelayanan kesehatan bagi personel Kolinlamil baik di staf maupun yang sedang melaksanakan  begitu juga dengan Dinas Komunikasi dan Elektronika (Diskomlek) Kolinlamil, yang turut memiliki peran penting selaku penyelenggara, pembina serta pengawas terhadap personel maupun material komunikasi dan elektronika mencakup kegiatan-kegiatan operasional agar selalu siap mendukung kegiatan operasi unsur-unsur Kolinlamil di dalam melaksanakan tugas.

Selain itu, unsur-unsur kapal Perang di jajaran Kolinlamil baik binaan Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Jakarta maupun Surabaya juga dalam status kondisi siap berlayar dan bertempur.

Seperti baru-baru ini, Senin (29/12) KRI Banda Aceh-593 yang merupakan Kapal Perang dari Jenis Landing Platform Dock (LPD) dengan Komandan Letkol Laut (P) Arief Budiman diberangkatkan untuk bergabung bersama Kapal perang TNI Angkatan Laut lainnya dalam membantu pencarian Pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 yang hilang kontak dari Air Traffic Controller (ATC) Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Minggu 28 Desember 2014. (JMOL)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar