Senin, 08 Desember 2014

Situasi di Paniai Papua Masih Mencekam, Polisi-TNI Siaga


Situasi Kota Enarotali, Paniai, Papua, belum sepenuhnya kondusif. Warga berkumpul tak jauh dari Mapolsek dan Koramil Madi, Enarotali. Sebelumnya, mereka menyerang kedua markas institusi tersebut.


Menurut informasi, 4 warga tewas dan 22 terluka dalam kejadian tersebut. "Sampai saat ini anggota TNI dan polisi masih terus berjaga-jaga," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Sulistiyo Pudjo, Senin (8/12/2014).

Pudjo menjelaskan, penembakan warga bermula saat seseorang berkendara tanpa lampu, Minggu (7/12) malam. Ia ditegur warga dan marah. Tak lama berselang, orang itu datang bersama teman-temannya dan berkelahi dengan masyarakat.


"Di lokasi tersebut sempat terjadi penembakan 3 kali oleh kelompok yang baru datang," jelas Pudjo.

Peristiwa itu berlanjut pada pukul 02.30 wit. KPUD Paniai dibakar. Pelaku belum diketahui. Pagi harinya, terdengar rentetan tembakan. Anggota polisi yang berjaga di sekitar lokasi, mundur ke Polsek dan Polres. Ratusan orang kemudian menyerbu Koramil Paniai dan Polsek Paniai Timur.

"Saat terjadi hujan batu dan panah. 3 anggota Polsek luka dan 3 anggota Koramil luka 3 mobil masyarakat dan 1 mobil TNI rusak berat, kaca-kaca Polsek dan Koramil hancur," kata Pudjo.

Pujo belum bisa mengkonfirmasi soal tewasnya 4 warga dan 22 terluka. Kepolisian akan berkoordinasi dengan bupati, tokoh agama dan tokoh setempat. (Detik)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar