Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Kamis, 05 Juni 2014
Maneuvre Your Dream and Sound Of Freedom
Disaat tengah asyik bekerja sembari ditemani secangkir kopi, tiba-tiba pesan masuk lewat jaringan internet. Pesan itu berupa gambar MBT Leopard pesanan Pemerintah RI yang tengah belajar berlari serta menerkam. "Maneuvre Your Dream and Sound Of Freedom, tolong dikasih judul demikian", demikian tambahan dari pesan singkat itu.
Baku Tembak TNI VS Kelompok Bersenjata di Perbatasan Indonesia-Papua Nugini
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Aparat TNI ditembaki dari arah zona netral atau dekat pos imigrasi Papua Nugini.
Australia Ingin Bentuk Pakta Keamanan dan Intelijen dengan Indonesia
Perdana Menteri Australia Tony Abbott mengatakan pada Rabu (4/6/2014) bahwa ia berharap dapat membentuk pakta-pakta keamanan dan intelijen dengan Indonesia di tengah upaya untuk memperbaiki hubungan yang tercoreng akibat dugaan-dugaan memata-matai.
Abbott, yang dijadwalkan bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada hari Rabu, mengakui ada gangguan dalam hubungan yang sangat penting tersebut.
Hubungan kedua negara jatuh ke titik terendah pada November lalu, menyusul laporan-laporan bahwa mata-mata Australia mencoba menyadap telepon Presiden Yudhoyono dan lingkaran dekatnya.
Pemerintah Jakarta mengatakan "tidak habis pikir" dengan tindakan itu dan menarik duta besar dari Canberra, yang baru saja dikirim kembali bulan lalu, sambil menghentikan sementara kerja sama di beberapa bidang.
Anggaran Latgab TNI 2014 Capai Rp 500 Miliar
Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menyebut anggaran penyelenggaraan Latgab TNI 2014 mencapai ratusan miliar rupiah. Pernyataan ini berarti meralat pernyataan awal yang disebutkan anggaran Latgab 2014 Rp 40 miliar.
Disela puncak Latgab TNI di Karang Tekok, Moeldoko yang mendampingi Menhan RI Purnomo Yusgiantoro menyatakan kebutuhan biaya latihan lebih dari Rp 40 miliar.
"Untuk satu rudal Exocet saja harganya. Rp 44 miliar, ya nanti kami hitung-hitung pastinya, yang pasti ratusan miiliar," ujarnya, Rabu (4/6/2014).
Pernyataan ini jelas berbeda dari pernyataan Menhan Purnomo yang menyebut anggaran Latgab 2014.
Sebesar Rp 40 miliar. Pernyataan itu disampaikan Purnomo dan dibenarkan Moeldoko, Selasa (3/6/2014) di atas KRI Makassar.
Paspampres RI Ikuti Latihan Bersama Penanggulangan Teror di Korea Selatan
Sadar akan kompleksitas tantangan dan ancaman yang terus meningkat, Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mengikuti kegiatan Joint Exercise Counter Terrorism with 707th CT/SMB pada 12 - 24 Mei di Gwaju, Korea Selatan. Kegiatan ini diikuti oleh 20 anggota Paspampres yang telah berhasil lolos dari proses seleksi ketat dua bulan sebelumnya. Latihan bersama tersebut dipusatkan di sebuah training centre yang sarat akan fasilitas pendukung.
Latihan bersama ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel Paspampres dalam menangani dan mengantisipasi serangan teroris yang dapat membahayakan keselamatan VVIP. Hal ini tentu sangat berguna bagi anggota Paspampres yang dalam kesehariannya berjibaku dengan berbagai kemungkinan ancaman terhadap Kepala Negara yang dikawalnya. Dari hasil latihan yang berlangsung selama kurang lebih dua minggu tersebut, menjadikan anggota Paspampres mendapatkan berbagai pengalaman baru.
Rabu, 04 Juni 2014
Mengasah Naluri Tempur di Banongan
Banongan hanyalah sebuah desa kecil di ujung timur Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Desa di Kecamatan Asembagus itu tidak terkenal. Kalau ada yang terkenal dari wilayah itu hanya sebuah pondok pesantren yang pernah diasuh oleh ulama terkemuka negeri ini almarhum KH As'ad Syamsul Arifin, yakni Pesantren Salafiyah Syafiiyah.
Kini, Banongan yang terletak di perlintasan utama jalur Surabaya-Bali itu ramai, khususnya kendaraan-kendaraan militer, baik angkut maupun satuan-satuan tempur. Truk tentara hilir, kendaraan dinas juga demikian. Kendaraan-kendaraan berkode bintang yang pemiliknya menunjukkan seorang jenderal tiap hari hilir mudik di desa gersang yang penduduknya mayoritas bertani itu.
Selain itu dentuman-dentuman meriam dari yang ringan hingga berat yang memekakkan telinga mulai terdengar menyalak-nyalak. Helikopter berputar-putar di udara dan pesawat tempur melintas cepat.
PAL : Realisasi Kapal Perang Filipina Tunggu Desain
PT PAL Indonesia meyakini segera merealisasikan dua unit kapal perang jenis "Landing Platform Deck/LPD" pesanan Pemerintah Filipina karena proses pembangunannya saat ini memasuki tahap perencanaan desain.
"Oleh sebab itu, kami masih menunggu permintaan desain dari Pemerintah Filipina. Apakah rancangannya beda ataukah sama dengan LPD milik TNI AL," kata Kepala Humas PT PAL Indonesia, Bayu Wicaksono, dihubungi di Surabaya, Minggu.
Ia menyatakan, kapal perang "LPD" yang dibeli Filipina adalah jenis "Strategic Sealife Vessel/SSV". Kapal tersebut mempunyai ukuran panjang 122 meter.
Indonesia-Australia tuntaskan masalah suaka dan penyadapan
Kepala negara Indonesia dan Australia akan bertemu di Batam, Kepulauan Riau, esok Rabu untuk menyelesaikan masalah kebijakan mengusir para pencari suaka dan penyadapan yang sering membuat hubungan kedua negara memanas, kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa.
Menlu Marty Natalegawa (ANTARA/Andika Wahyu) |
"Hubungan strategis antara Australia dan Indonesia terhambat karena persoalan penyadapan dan pengusiran para pencari suaka. Pertemuan dua kepala negara ini akan menjadi kesempatan untuk menormalisasi kerja sama," kata Marty dalam rapat dengar pandapat dengan Komisi I DPR RI di Jakarta, Selasa.
Istana sebelumnya mengungkapkan bahwa pertemuan antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Perdana Menteri Australia Tony Abbott itu akan dilangsungkan secara informal disela-sela acara lomba membaca Alquran.
Aksi serangan panser dan pertempuran jarak dekat Batalyon 203
Awan debu menggumpal saat belasan panser Anoa 6x6 melaju kencang. Penembak senapan mesin 7,62 mm memberondong kubu pertahanan lawan hingga hancur lebur dalam bilangan detik.
Beberapa detik kemudian pasukan bersenjata lengkap melompat turun dari panser. Mereka mendaki bukit dengan formasi khusus.
Di puncak bukit pasukan melakukan pertempuran jarak dekat dan menghancurkan musuh dalam sebuah rumah.
Aksi di atas adalah skenario latihan Batalyon Infanteri Mekanis 203 Arya Kamuning dalam Latihan Gabungan TNI tahun 2014 di Asembagus, Situbondo, Jawa Timur. Reporter Ramadhian F dan fotografer M Luthfi Rahman mengikuti latihan batalyon tersebut.
5 Keunggulan Panser ANOA di medan tempur
Armoured Personal Carrier (APC) Anoa 6x6 produksi PT Pindad Bandung ikut unjuk gigi di Latihan Gabungan TNI tahun 2014. Enteng saja kendaraan tempur lapis baja ini melibas medan Puslatur Marinir yang berat dan berdebu.
Ada 13 Anoa yang mengikuti Latgab TNI di Asembagus, Situbondo, Jawa Timur. Panser buatan dalam negeri ini dioperasikan oleh Batalyon Infanteri Mekanis 203 Arya Kamuning.
Reporter Ramadhian Fadillah dan Fotografer M Luthfi Rahman mengikuti latihan pasukan tersebut dan menjajal ketangguhan Panser Anoa di Puslatpur Marinir Situbondo, Jawa Timur.
Anoa menjadi salah satu kebanggaan industri pertahanan dalam negeri. Kendaraan tempur ini sudah teruji dalam penugasan Pasukan Garuda di luar negeri. Beberapa negara pun sudah memesan Anoa ke PT Pindad.Berikut beberapa keunggulan APC Anoa:
TNI targetkan ada batalion mekanis di tiap Kodam
Markas Besar TNI menargetkan seluruh Komando Daerah Militer minimal akan memiliki satu batalion mekanis untuk memperkuat sistem pertahanan matra darat.
"Keberadaan batalion mekanis ini ke depan sangat prospektif," kata Panglima TNI, Jenderal TNI Moeldoko, kepada wartawan, di geladak KRI Makassar-590 yang berlayar di Laut Jawa, Selasa.
Kapal perang TNI AL kelas Landing Platform Dock itu menjadi kapal komando Latihan Gabungan TNI 2014, latihan terpadu antar matra TNI yang paling besar dilaksanakan setelah latihan serupa pada 1983, di Cilegon, Banten.
Kepala Pusat Penerangan Markas Besar TNI, Mayor Jenderal TNI M Fuad Basya, menambahkan, batalion mekanis adalah batalion infantri yang dilengkapi dengan perangkat mobilitas, di antaranya panser pengangkut pasukan.
Senin, 02 Juni 2014
2.000 Marinir bergerak ke sasaran Latgab
Sekitar 2.000 pasukan Marinir TNI AL diberangkatkan menggunakan kapal perang RI untuk bergerak menuju sasaran, khususnya untuk pendaratan amfibi pada Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2014 yang dipusatkan di Pusat Latihan Tempur Marinir Asembagus, Situbondo, Jatim.
"Untuk pasukan Marinir, sudah diberangkatkan semua yang dilakukan secara bertahap. Terakhir pemberangkatan dilakukan, hari ini dari Dermaga Koarmatim, Surabaya, menuju Pantai Banongan, selain ada yang diberangkatkan menggunakan jalur darat," kata Kadispen Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) Letkol Laut (KH) Abdul Kadir sebelum pemberangkatan pasukan Marinir di Surabaya, Senin.
Ia menjelaskan, selain prajurit infanteri yang akan melakukan serangan dari kapal perang, Marinir juga membawa sejumlah alat tempur, seperti tank dari satuan kavaleri dan senjata berat dari artileri medan pada Latgab TNI yang dipimpin oleh Dirlat Letjen TNI Lodewijk F Paulus yang juga Komandan Komando Pendidikan dan Latihan TNI AD tersebut.
2020 Perang Beralih ke Asia Pasifik.!! Bagaimana Peran Indonesia.?
“Worst Case Scenario : Are You Ready To War Indonesia”
“Belum ada negara ASEAN yang punya kemampuan seperti Indonesia.!” Ya, inilah yang dikatakan Prof. Ann Marie Murphy, seorang peneliti senior di Weatherhead East Asia Institute, Univ. Columbia.
Kunjungan Presiden AS, barack Obama disambut Presiden Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (photo: AP) |
Langkah pemerintah Amerika Serikat mengubah fokus mereka ke Asia akan semakin membebani Indonesia sebagai negara berpengaruh di ASEAN. Indonesia dituntut memainkan peranan pendorong dan penyeimbang berbagai konflik di Asia.
Menurut Murphy, Indonesia akan memiliki peran penting dalam menyokong ASEAN dari belakang.
Operasi Mobud Masuk Skenario Latgab TNI di Asembagus
Direktur Latihan Gabungan (Dirlatgab) TNI Letjen TNI Lodewijk F. Paulus didampingi Wadirlatgab TNI Mayjen TNI Serunting Sakti dan pejabat tinggi lainnya melihat langsung pelaksanaan gelar Operasi Mobilisasi Udara (Mobud) di Kawasan Pusat Latihan Pertempuran (PLP) Marinir-5 Baluran Asembagus, Situbondo Jawa Timur, Minggu (1/6/2014).
Operasi Mobud dalam skenario Latgab TNI di Asembagus |
Operasi Mobud ini dalam rangka mengejar musuh di daerah Asembagus Komplek yang termasuk dalam skenario Latihan Gabungan (Latgab) TNI 2014.
Penerbad dalam tugasnya mendukung Satuan Tugas (Satgas) Pasukan Khusus untuk melaksanakan Exfiltrasi menggunakan 2 Heli Bell dan terbang pada malam hari.
Sedangkan Satgas Passus sendiri berjumlah 45 orang terdiri dari 20 Sat-81, 15 Denjaka dan 10 Denbravo, dengan menggunakan Alutsista Night Vision Google (NVT).
Minggu, 01 Juni 2014
Badan Intelijen Negara netral dalam Pilpres
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman menegaskan pihaknya akan bersikap profesional dan netral selama pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.
Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman (ANTARA/Prasetyo Utomo) |
"Penyelenggara intelijen negara ingin mewujudkan Pemilu Presiden yang aman, jujur, dan adil. Langkah-langkah intelijen tersebut dilaksanakan secara profesional, obyektif dan akuntabel, serta tidak memihak pada pihak mana pun," katanya dalam keterangannya kepada Antara di Jakarta, Minggu.
Penegasan Kepala BIN itu disampaikan menjawab pertanyaan mengenai posisi BIN dalam Pilpres. Sejumlah tim sukses calon presiden berasal dari mantan pejabat intelijen negara.
RIMPAC 2014 arena latihan internasional angkatan laut
"Kami senang TNI AL bisa mengirimkan kapal perangnya menuju RIMPAC 2014. Mereka profesional dan sangat bersemangat. Kehadiran kapal perang dan personel TNI AL ini sangat kami nantikan," kata Atase Angkatan Laut Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Captain (kolonel) Richard Stackpole.
Dia menyatakan itu seusai upacara pemberangkatan satuan tugas TNI AL ke RIMPAC 2014, di dermaga Komando Lintas Laut Militer TNI AL, Tanjung Priok, Jumat. Adalah Kepala Staf TNI AL, Laksamana TNI Marsetio, yang memimpin upacara militer melepas pelayaran KRI Banda Aceh-593 dengan 226 personel TNI AL plus seorang jurnalis foto Kantor Berita ANTARA di dalamnya.
Jet Tempur Se-Indonesia Kumpul di Juanda
Kesibukan area parkir Base Ops Pangkalan Udara TNI-AL (Lanudal) Juanda meningkat pesat Jumat (30/5). Belasan pesawat tempur TNI-AU itu berkumpul di Juanda dalam rangka persiapan latihan gabungan TNI di perairan utara Situbondo hingga selatan Selat Bali pada 1–5 Juni nanti.
SHOW OF FORCE: Belasan jet tempur TNI-AU bersiaga di Bandara Juanda Surabaya menjelang latihan gabungan TNI pada 1–5 Juni. (Guslan Gumilang/Jawa Pos) |
Berdasar pantauan Jawa Pos, jet tempur itu didominasi pesawat serang ringan T-50 tipe i produksi 2005–2009 dari Korea Selatan. Jumlahnya 12 unit.
Empat helikopter sarpur (misi pencarian dan penyelamatan tempur) MBB Bo 155 turut disiagakan. Tidak tertinggal dua pesawat tempur multiperan F-5 dan satu Hercules Lockheed C-130. Dua jenis pesawat tersebut diproduksi Amerika Serikat pada awal 2000.
Connie Bakrie: Dasar Perhitungan Minimum Essential Force Tidak Jelas
Minimum Essential Force (MEF) menjadi program pemerintah dalam meningkatkan kapasitas alutsista TNI untuk menjaga pertahanan dan keamanan NKRI. Meski demikian, penerapan MEF dipandang sudah tidak relevan lagi dengan situasi keamanan kawasan yang selalu berubah.
Connie Rahakundini Bakrie |
“Pengertian minimum atau maksimum itu fluktuatif. Ancaman 2011 tidak sama dengan ancaman 2014, ancaman 2014 tidak sama dengan 2020, dan seterusnya. Jadi tidak bisa MEF dihitungnya kapan, ditetapkannya kapan,” ujar Connie Rahakundini Bakrie, pengamat militer Indonesia kepada JMOL beberapa waktu lalu.
Connie mengkritik kebijakan MEF pemerintah yang menurutnya hanya ikut-ikutan pemerintah AS yang juga menerapkan MEF dalam kebijakan pertahanannya.
Siapa Pun Presidennya, MEF Tidak Boleh Berhenti
Untuk menjadi negara maju yang kuat dan mandiri, pembangunan ekonomi harus sejalan dengan pembangunan kekuatan pertahanan. Oleh karenanya, peningkatan anggaran militer, termasuk alutsista, menjadi penting untuk mengawal proses pembangunan ekonomi.
Panglima TNI, Jenderal Moeldoko, saat peresmian Media Center Puspen TNI di Cilangkap Jakarta Timur |
Panglima TNI, Jenderal Moeldoko, mengatakan, saat ini Indonesia dalam keadaan sangat baik secara ekonomi. TNI dengan sekuat tenaga akan mempertahankan kondisi tersebut.
“Indonesia sekarang dalam posisi yang sangat baik dalam ekonomi. Saya dan prajurit akan mempertahankan kondisi itu sebaik-baiknya,” ujar Panglima di sela-sela Peresmian Gedung Media Center Puspen TNI di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Kamis (29/5).