Indonesia akan meninjau ulang kerjasama khusus dibidang pemberantasan penyelundupan manusia dan terorisme sebagai respon aksi Australia yang selama ini memata matai Indonesia.
Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa menyampaikan Indonesia telah menganggap Australia memang memata matai Indonesia karena hingga kini Pemerintah Australia di bawah PM Tony Abbott menolak untuk mengkonfirmasi atau membantah tuduhan itu.
Padahal menurut Marty, selama ini kedua negara telah bekerja sama secara efektif berbagi informasi intelijen.
"Jika Australia merasa bahwa ada cara lain mendapatkan informasi selain dari cara resmi, maka salah satu keajaiban, kita bisa bekerjasama," kata Marty.
Kendati demikian Indonesia, menurut Marty tidak meresponnya dengan mengusir diplomat Australia melainkan meminta jaminan aksi yang diduga memata matai Indonesia harus berhenti.
Pekan lalu Marty juga sempat berkomentar pedas terkait adanya laporan kalau selama ini Kedutaan Besar Australia di Jakarta menjadi salah satu basis untuk operasi intelijen memata matai Indonesia.
Pernyataan ini disampaikan Marty bersamaan juga dengan munculnya serangan para ‘hacker’ yang menamakan diri Anonymous Indonesia meretas sekitar 200 laman internet pengusaha Australia.
Mereka mengirimkan pesan kepada Pemerintah Australia agar menghentikan aksi memata matai Indonesia. (RadioAustralia)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 05 November 2013
Indonesia Tinjau Ulang Kerjasama Dengan Australia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Kejutan menyenangkan datang di akhir tahun 2013 ini. Sejumlah pengadaan alutsista yang termaktub dalam MEF terus berlangsung, bahkan di perc...
-
Mantan Presiden dan Menristek BJ Habibie angkat bicara soal rencana pengembangan bersama jet tempur canggih antara Indonesia dan Korea Selat...
-
Sejak proklamasi dibacakan, Indonesia selalu aktif dan berkomitmen kuat untuk menjaga perdamaian dunia. Kebijakan ini tertuang dalam amanat ...
-
Setelah pesanan pasti empat dari delapan pesawat tempur kontra penyusup EMB-314 Super Tucano diserahkan kepada TNI AU, Embraer Brazil bernia...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Kapal perang Australia memasuki wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali terjadi sejak pertengahan Desember silam di mana t...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Ekspedisi Belanda tiba di Nusantara pada 1596. Kapal-kapal Belanda menyusul, hingga terbentuk The Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). ...
pura-pura marah, mana berani...
BalasHapusgood, harus dibalaaaaass
BalasHapusIndonesia
BalasHapus