Jelang pemilihan presiden (pilpres), Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror, berhasil mengamankan teroris kelompok Santoso yang kerap beraksi di Poso, Sulawesi Tengah.
Penangkapan tersebut dilakukan guna menjaga keamanan pesta demokrasi pada 9 Juli 2014 mendatang. Hal tersebut dikatakan Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar
"Mereka sudah DPO selama 10 tahun dan sampai saat ini sudah diamankan. Meskipun masih ada beberapa teroris lain yang masih dalam pengejaran," kata Boy Rafli, di Gedung Humas Polri, Jakarta, Rabu (21/5/2014).
Boy mengaku, pada 12 Mei 2014 Tim Densus 88 menangkap Ibnu Khaludin alias Sigit alias Rifki alias Sugeng alias Bondan alias Royan alias Sularno alias Gunawan. Dia dibekuk ketika berada dalam Bus Sinar Jaya, jurusan Jakarta-Slawi saat melintas di daerah Indramayu, Jawa Barat.
Ibnu diketahui pernah mengikuti pelatihan militer di MORO Filipina pada 1999-2002. Kemudian, dia langsung bergabung dengan kelompok jaringan terorisme di Tanah Runtuh Poso, Sulawesi Tengah. "Dia melakukan aksi teror, seperti memprovokasi emosional di kalangan tertentu, supaya terjadi konflik horizontal di wilayah Poso," tegas Boy.
Menurut Boy, pihaknya terus melakukan pengembangan penyelidikan dan penyidikan, hingga berhasil menangkap beberapa pelaku yang merupakan sesama anggota dalam satu kelompok. Berikut rentetan penangkapan terduga teroris yang merupakan kelompok Santoso :
1. Moch Ramuji alias Muji alias Ahmad alias Kapten alias Botak. Dia ditangkap pada Selasa 13 Mei 2014, di Jalan Belimbing Raya, Paciran, Lamongan, Jawa Timur.
2. Suyata alias Suyoto alias Salim alias Jimmy alias Yahya. Dia ditangkap pada Rabu 14 Mei 2014, di warung makan sop kaki kambing, Bareng, Klaten Utara, Jawa Tengah.
3. Joko Purwanto alias Joko alias Galih Setiawan alias Galih. Ditangkap sekitar pukul 19.30 ketika dirinya sedang bersama Suyata.
4. Badawi Rachman alias Yusril alias Yudi alias Arif alias Tomi alias Rizal Abdurrahman. Ditangkap pada Kamis 15 Mei 2014, sekira pukul 04.30 WIB di tempat pencucian motor atau mobil di kawasan Nolojayan, Klaten, Jawa Tengah.
5. Slamet Sucipto alias Slamet alias Pak RT alias Awal. Dia berhasil diamanakan di pertigaan Jalan Dukuh Kadipiro menuju Pasar Pedan Klaten, sekira pukul 05.30 WIB.
6. Abdul Rofiq alias Rofiq alias Agung yang ditangkap bersama dengan Slamet di lokasi yang sama.
7. Rohimat Jauhar Arifin S.H.I alias Jao Alias Arifin alias Nano alias Ali Darmawan, ditangkap ketika sedang bersama Slamet dan Rofiq.
8. Muhammad Yusuf alias Yusuf alias Kuswoyo alias Su'ud Rusli. Dia ditangkap di lokasi yang sama dengan Slamet dan Rohimat.
9. Gunawan alias Gun alias Pak Wi alias Wijaya alias Danang alias Wiratno. Tersangka ditangkap sekira pukul 20.15 WIB, ketika berada di Kampung Pandansari III, Kelurahan Pandansari, Kecamatan Semarang Tengah, Jawa Tengah.
10. Andi Alkautsar ditangkap pada Jumat 16 Mei 2014 sekira pukul 00.30 WITA, di Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Sumber : Sindonews
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 23 Mei 2014
Jelang Pilpres, Densus 88 Tangkap 10 Terduga Teroris
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI R Ediwan Prabowo, Selasa (11/11), memimpin The 10th Indonesia – Russia Commission Meet...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Dua perusahaan plat merah, PT Dahana (Persero) dan PT Sucofindo (Persero) bersinergi dalam penyediaan barang dan jasa di sektor bahan peleda...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan Mayjen TNI Hartind Asrin menegaskan, pihaknya sama sekali tidak membawa kepentingan tertentu da...
-
Selasa (1/3) malam kemarin terjadi baku tembak tak jauh dari pintu masuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Rupanya baku tembak tersebut ant...
-
Kebutuhan prajurit TNI terhadap peluru per tahunnya masih defisit sekitar 450 juta butir. Kekurangan itu coba dipasok PT Pindad yang awal ta...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar