Komisi
I DPR telah menemui Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Mikhael Galuzin,
guna meminta akses bertemu dengan Edward Snowden, pembocor data
intelijen Amerika Serikat. Snowden kini dalam perlindungan Pemerintah Rusia setelah menjadi buron utama AS.
"Kami
diterima dalam suasana sangat akrab di kediaman resmi beliau. Sebagai
pejabat resmi Pemerintah Rusia," kata Anggota Komisi I Tantowi Yahya di
Jakarta, Rabu 27 November 2013.
Dalam pertemuan itu, Mikhail, mempersilahkan Komisi I untuk
menghubungi
website pengacara terkenal Rusia yang menjadi pengacara Edward Snowden
serta telepon yang bisa dihubungi. Pengacara itu bernama Anatoly
Kucherena.
"Sudah tentu. Kami sadar ini bukan
perjuangan mudah. Namun kami akan berupaya dengan memanfaatkan semua
kanal yang kami punya," kata dia.
Tantowi mengatakan Dubes Rusia
untuk Indonesia tidak akan menjadi mediator antara Komisi I dengan
Snowden. Komisi I mengaku mengerti sikap yang diambil Dubes tersebut.
Edward
Snowden diketahui adalah pembocor aksi penyadapan Australia dan AS ke
beberapa negara, termasuk Indonesia. Dia memberikan data-data rahasia
kepada media massa di Australia.
Bahkan mantan Duta Besar
Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal, mengatakan Indonesia
patut berterima kasih kepada Snowden. Sebab, dengan informasi dan data
yang diperoleh Snowden, aksi spionase Australia terhadap Indonesia
terbongkar.
"Kalau mau jujur kita harus terima kasih kepada Snowden. Kalau tidak kita tidak akan tahu," katanya.
Edward
Snowden diketahui telah membocorkan 200.000 dokumen pemerintah AS
kepada media. Kata Snowden, intelijen AS telah menyadap telepon
sedikitnya 35 kepala negara di seluruh dunia.
Nama Edward Snowden
mencuat setelah sebelumnya dia mengaku telah menyebarkan surat
penyadapan telepon dan internet oleh intelijen Amerika Serikat kepada
media. Demi mengungkapkan kebusukan intelijen AS, Snowden rela
meninggalkan kehidupannya yang mapan di Hawai.
Dia rela
meninggalkan pekerjaan gaji besarnya demi mengungkapkan borok intelijen
pemerintah AS. Pemerintahan Obama kebakaran jenggot mengetahui rahasia
terbesar mereka akhirnya terungkap. AS berdalih, penyadapan penting
untuk keamanan negara. Dia kini diburu setelah dianggap melakukan
tindakan kriminal.
Meski begitu, Snowden tidak menyesal
meninggalkan pekerjaan dan hidupnya yang nyaman dalam pelarian. Semua
ini demi dunia yang lebih baik dan bebas berekspresi.
"Saya
tidak ingin hidup di dunia tanpa privasi, tanpa ruang untuk menjelajahi
intelektualitas dan kreativitas," kata Snowden saat diwawancara The
Guardian.
Kini, pria yang telah membuka mata dunia itu berada di
Moscow, Rusia. Di Negeri Beruang Merah itu, Snowden dikabarkan telah
bekerja pada perusahaan situs media sosial. (Viva)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 28 November 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
Kapal berteknologi tercanggih TNI AL saat ini, KRI Klewang-625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur. Hingga berita i...
-
TNI AL terus berbenah memperbaiki armada kapal perang mereka agar semakin disegani dan berwibawa. TNI AL harus memutar otak di tengah keterb...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Kementerian Pertahanan saat ini menunggu kedatangan perangkat alat sadap yang dibeli dari pabrikan peralatan mata-mata kondang asal Inggris,...
-
PT Pindad (Persero) telah mampu memproduksi produk militer kelas dunia. Mengadopsi teknologi dan ilmu dari Eropa dan NATO (North Atlantic T...
Habis meeting dengan snowden lantas jalan-jalan lihat red square, kremlin, dll abis itu dapet tiket dan uang saku untuk lanjut jalan-jalan ke ukraina/polandia/finlandia dst (tiba2, tanpa bilang dari awal dari indonesia supaya ga diprotes). Begitulah kelakuan wakil rakyat kita...
BalasHapusJangan prasangka dl masbro, jk memang tujuannya jelas knp tidak. lagipula, kunjungan anggota DPR sudah dicover oleh negara. mosok utk tugas negara hrs pake uang pribadi.Jk ketahuan menyimpang, kan ada hukum yg akan mprosesnya. sy rasa ad baiknya komisi 1 mengunjungi snowden...spy Indonesia tdk dianggap sebelah mata. jadi eksekutif dan legislatifnya bersatu...hidup Indonesia...
HapusHanya cari sensasi aja ...
BalasHapus