Pendiri sekaligus CEO Maskapai Lion Air Rusdi Kirana menjelaskan alasan membeli pesawat komersial berbadan ringan N219 produksi PT Dirgantara Indonesia (PTDI). Rusdi mengaku pembelian pesawat made in Bandung ini dilakukan untuk memberdayakan industri dalam negeri.
Selain itu, pihaknya ingin meneruskan visi mantan Presiden RI BJ Habibie yakni menghubungkan pulau atau daerah terpencil dengan pesawat asli produksi Indonesia.
"N219 itu diharapkan dalam 2-3 tahun sudah beroperasi di Indonesia. Kita ingin melanjutkan pak Habibie punya visi," ucap Rusdi dalam acara Diaspora di JCC Senayan Jakarta, Senin (19/8/2013).
Diakuinya dengan mengoperasikan armada N219, Lion Air bisa melayani daerah terpencil seperti Papua. Pada kesempatan itu, Rusdi menegaskan Lion Air juga akan membantu pendanaan PTDI untuk pengembangan dan produksi N219.
"Kita nggak beli saja, tapi group kita KSO (Kerjasama Operasi) produk 219. Untuk pendanaan. Kita dapat dana bank swasta dan bank negara lain," jelasnya. (Detik)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 20 Agustus 2013
Wujudkan Visi Habibie Lion Air Beli N219 Buatan Pindad
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI R Ediwan Prabowo, Selasa (11/11), memimpin The 10th Indonesia – Russia Commission Meet...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Dua perusahaan plat merah, PT Dahana (Persero) dan PT Sucofindo (Persero) bersinergi dalam penyediaan barang dan jasa di sektor bahan peleda...
-
Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan Mayjen TNI Hartind Asrin menegaskan, pihaknya sama sekali tidak membawa kepentingan tertentu da...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Selasa (1/3) malam kemarin terjadi baku tembak tak jauh dari pintu masuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Rupanya baku tembak tersebut ant...
-
Kebutuhan prajurit TNI terhadap peluru per tahunnya masih defisit sekitar 450 juta butir. Kekurangan itu coba dipasok PT Pindad yang awal ta...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar