Dirjen Perhubungan telah menginstruksikan perubahan status keamanan seluruh bandara di tanah air dari hijau menjadi kuning. Pengelola Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo telah berkoordinasi dengan TNI AU untuk melakukan pengamanan ketat non-stop 24 jam.
Manajer Teknis dan Operasi Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo, Yaka Sulistya, mengatakan peningkatan status tersebut telah diberlakukan di seluruh bandara di tanah air, termasuk di Solo.
Meskipun sejauh ini kondisi Bandara Solo normal dan tidak ada tanda-tanda ke arah yang mengkhawatirkan namun pemberlakukan pengamanan tetap dilakukan dengan ketat sesuai instruksi Pemerintah Pusat.
"Bandara Adi Soemarmo adalah bandara umum yang berada di kawasan militer. Kami telah berkoordinasi dengan TNI AU untuk pengamanan. Kami bekerjasama dengan Lanud, dari sisi pengawasan maupun patroli keamanan yang dilakukan intensif selama 24 jam. Langkah itu akan dilakukan hingga status bandara kembali diturunkan pada level hijau," ujarnya, Rabu (15/11/2015).
Status keamanan Seluruh bandara di Indonesia di tingkatkan dari hijau menjadi kuning. Termasuk Bandara Adi Sumarmo terkait pengamanannya melibatkan TNI AU. Namun sampai saat ini kondisi bandara masih normal. (Detik)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 26 November 2015
Antisipasi Aksi Teror, TNI AU Jaga Ketat Bandara Solo
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI R Ediwan Prabowo, Selasa (11/11), memimpin The 10th Indonesia – Russia Commission Meet...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Dua perusahaan plat merah, PT Dahana (Persero) dan PT Sucofindo (Persero) bersinergi dalam penyediaan barang dan jasa di sektor bahan peleda...
-
Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan Mayjen TNI Hartind Asrin menegaskan, pihaknya sama sekali tidak membawa kepentingan tertentu da...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Selasa (1/3) malam kemarin terjadi baku tembak tak jauh dari pintu masuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Rupanya baku tembak tersebut ant...
-
Kebutuhan prajurit TNI terhadap peluru per tahunnya masih defisit sekitar 450 juta butir. Kekurangan itu coba dipasok PT Pindad yang awal ta...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar