TNI Angkatan Darat menggelar pameran alat utama sistem persenjataan (Alutsista) atau peralatan tempur selama empat hari mulai 12-15 Desember di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, dalam rangka memperingati Hari Juang TNI AD Ke-69.
Pameran yang akan dibuka oleh Wakil Kepala Staf TNI AD (Wakasad) Letnan Jenderal TNI M Munir, di silang Monas, Jakarta, Jumat ini terbuka untuk umum sehingga siapapun bisa masuk tanpa dikenai biaya alias gratis.
Ada 200 jenis peralatan tempur yang dipamerkan di antaranya, persenjataan infanteri, kavaleri, artileri medan, pertahanan udara. Termasuk Tank Leopard, Helikopter, Panser Anoa dan lainnya.
"Melalui kegiatan alutsista ini, diharapkan kedekatan antara TNI AD dengan rakyat semakin solid. Sejarah mencatat soliditas prajurit dengan rakyat merupakan strategi yang tidak tertandingi dalam implementasi konsep pertahanan rakyat," kata KSAD Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakasad.
Pameran yang digelar dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika selain bertujuan untuk memperkenalkan persenjataan yang dimiliki TNI AD juga untuk menunjukkan kesiapan dalam mengemban tugas operasi militer untuk perang maupun tugas operasi militer selain perang.
Pameran alutsista ketiga ini merupakan wujud pertanggungjawaban kepada masyarakat atas pemberian anggaran dari negara kepada TNI AD.
"Pameran ini menampilkan alutsista TNI AD dari generasi ke generasi, bahkan ada alutsista yang terbaru seperti MBT Leopard yang baru dibeli dari Jerman," kata Gatot.
Ia berharap dengan digelarnya TNI AD ini, masyarakat merasa memiliki TNI AD dan memiliki kebanggan terhadap modernisasi yang telah dilakukan TNI AD dalam menjaga kedaulatan negara dan menjaga keutuhan NKRI.
Pameran peralatan tempur juga diikuti oleh PT Pindad, PTDI, PT Saba Wijaya Persada, PT LEN, CV Maju Mapan, PT Sritex dan PT Inti. Tidak hanya menampilkan berbagai peralatan tempur, acara tersebut juga diramaikan dengan pagelaran kesenian hasil kreatifitas prajurit TNI. Kemudian, acara musik Inbox, panjat tebing, lomba fotografi, pengenalan pakaian TNI AD dari masa ke masa dan kuliner.
Dalam pameran tersebut juga digelar stand tentang werving atau ketentuan menjadi prajurit TNI AD sehingga diharapkan masyarakat memperoleh informasi yang jelas tentang prosedur menjadi anggota TNI AD dengan mekanisme yang transparan dan akuntabel. (Antara)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 12 Desember 2014
Mulai hari ini, TNI AD Pamerkan Peralatan Tempur di Monas
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI R Ediwan Prabowo, Selasa (11/11), memimpin The 10th Indonesia – Russia Commission Meet...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Dua perusahaan plat merah, PT Dahana (Persero) dan PT Sucofindo (Persero) bersinergi dalam penyediaan barang dan jasa di sektor bahan peleda...
-
Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan Mayjen TNI Hartind Asrin menegaskan, pihaknya sama sekali tidak membawa kepentingan tertentu da...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Selasa (1/3) malam kemarin terjadi baku tembak tak jauh dari pintu masuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Rupanya baku tembak tersebut ant...
-
Kebutuhan prajurit TNI terhadap peluru per tahunnya masih defisit sekitar 450 juta butir. Kekurangan itu coba dipasok PT Pindad yang awal ta...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar