TNI merayakan HUT ke-69 di Komando Armada Wilayah Timur TNI AL, Dermaga Ujung, Surabaya, Jawa Timur. Dalam perayaan HUT terbesar dalam sejarah TNI yang dihadiri Presiden SBY dan Presiden terpilih Jokowi ini, TNI pamer kekuatan alat utama sistem persenjataan (alutsista) canggihnya dari tiga matra. Apa saja?
Alutsista ini dipamerkan dalam parade dan defile di Koarmatim, Dermaga Ujung, Surabaya
Alutsista matra udara:
Buatan Luar Negeri
-Pesawat T-50i
-Pesawat Sukhoi SU-30 MK2
-Pesawat F-16
-Pesawat Super Tucano
-Pesawat Hercules C-130H
-Helikopter Full Combat SAR Mission
-Pesawat G-120TP GROB
-PSU Oerlikon GDF-009
Buatan Dalam Negeri
-Pesawat CN-235 MPA
-Pesawat CN-295
-Pesawat NAS-332 Tactical Transport
-Pesawat C-212-200
-Helikopter NAS-332
-Pesawat Tanpa Awak (UAV) "Wulung"
-Tank AMX-13/Retrofit.
Alutsista matra laut:
Buatan Luar Negeri
-Multi Role Light Frigates (MRLF)
-Kapal Perusak Kawal Rudal (PKR)
-Degaussing Korvet Sigma Class
-MLM KRI Kelas Korvet
-Kapal Bantu Hydro Oceanografi
-Kapal Landing Platform Dock (LPD)
-Kapal Layar Latih
-Heli AKS (Panther)
-Tank Amfibi BMP-3F
-Panser Amfibi BTR 4
-MLRS kal 122 mm.
Buatan Dalam Negeri
-Pesawat CN-235 MPA
-Kapal KCR Type 40
-Kapal KCR Type 60
-Kapal Angkut Tank
-Kapal Landing Craft Ultility (LCU)
-Kapal Landing Craft Vehicles Personnel (LCVP)
-Truck 2 ½ Ton
-Kapal Patroli 28 M
-Combat Boat
-Sea Raider
-Kapal Bantu Minyak Cair (BCM).
Alutsista matra darat:
Buatan Luar Negeri
-Main Battle Tank (MBT) Leopard
-Tank Marder
-Multi Launch Rocket System (MLRS) Astros II
-Meriam Caesar 155/52-Calibre
-Rudal Arhanud (Vshorad) Mistral
-Rudal Arhanud (Shorad) Starstreak
-Heli Serang Fennec
-Heli Serang Apache
-Helikopter Mi-17
-Helikopter Mi-35.
Buatan Dalam Negeri
-Panser (6x6)/Anoa
-Heli Serbu Bell 412EP
-Rantis ¾ Ton.
Siaran pers Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan menyebutkan, alutsista TNI tersebut diadakan selama Rencana Strategis (Renstra) I 2010-2014 dengan menggunakan anggaran sebesar Rp 122 triliun dan Rp 19 triliun di antaranya diserap oleh industri pertahanan dalam negeri. Prinsip-prinsip akuntabilitas menjadi perhatian utama selama proses perencanaan dan pelaksanaan pengadaan yang dilakukan secara berjenjang dari satuan pengguna sampai dengan Kementerian Pertahanan.
"Pengadaan alutsista TNI, dilakukan secara transparan dan akuntabel melalui proses yang berjenjang dengan mekanisme bottom up. Proses dimaksud dimulai dari kajian teknis dan taktis oleh satuan pengguna, dalam hal ini ketiga angkatan dengan mempertimbangkan faktor kondisi geografis, postur prajurit yang mengawaki dan kesesuaian doktrin," ungkap Kemenhan. (Detik)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 07 Oktober 2014
Detail Jenis Alutsista dalam HUT TNI ke-69
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI R Ediwan Prabowo, Selasa (11/11), memimpin The 10th Indonesia – Russia Commission Meet...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Dua perusahaan plat merah, PT Dahana (Persero) dan PT Sucofindo (Persero) bersinergi dalam penyediaan barang dan jasa di sektor bahan peleda...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan Mayjen TNI Hartind Asrin menegaskan, pihaknya sama sekali tidak membawa kepentingan tertentu da...
-
Selasa (1/3) malam kemarin terjadi baku tembak tak jauh dari pintu masuk Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Rupanya baku tembak tersebut ant...
-
Kebutuhan prajurit TNI terhadap peluru per tahunnya masih defisit sekitar 450 juta butir. Kekurangan itu coba dipasok PT Pindad yang awal ta...
semoga presiden jokowi lebih besar mengumpulkan kekuatan alutsista pertahanan nkri di masa pemerintahannya 2019
BalasHapus