Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Budi Susilo Soepandji, mengatakan saat ini pemahaman, pemaknaan, dan pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara mengalami penurunan. Bahkan, ada pihak-pihak yang berupaya menggantikan Pancasila.
"Mengenai siapa pihak-pihak yang berupaya menggantikan Pancasila tak perlu disebutkan. Gerakan itu suatu bentuk radikalisasi yang menghambat dan tidak setuju Pancasila disosialisasikan kembali karena Pancasila dinilai sebagai warisan Orde Baru," kata Budi dalam seminar dengan tema "Revitalisasi dan Internalisasi Nilai-nilai Pancasila Guna Membentuk Karakter Bangsa dalam Rangka Meningkatkan Ketahanan Nasional", di Jakarta, Kamis (24/10).
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 25 Oktober 2013
Presiden Lantik Komjen Sutarman Jadi Kapolri Hari Ini
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan melantik Komisaris Jenderal (Pol) Sutarman sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Jumat 25 Oktober 2013.
Sutarman yang kini masih menjabat sebagai Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri akan menggantikan posisi Jenderal Timur Pradopo setelah pencalonan tunggalnya disepakati Dewan Perwakilan Rakyat pada Selasa 22 Oktober lalu.
Menurut jadwal yang dikirimkan Biro Pers dan Media Istana Kepresidenan kepada VIVAnews, pelantikan Sutarman menjadi Kapolri akan dilakukan pada pukul 15.00 WIB.
Sutarman yang kini masih menjabat sebagai Kepala Badan Reserse dan Kriminal Mabes Polri akan menggantikan posisi Jenderal Timur Pradopo setelah pencalonan tunggalnya disepakati Dewan Perwakilan Rakyat pada Selasa 22 Oktober lalu.
Menurut jadwal yang dikirimkan Biro Pers dan Media Istana Kepresidenan kepada VIVAnews, pelantikan Sutarman menjadi Kapolri akan dilakukan pada pukul 15.00 WIB.
Kamis, 24 Oktober 2013
FinFisher Program Mata-mata Intelijen yang Akan DIgunakan Badan Intelijen Strategis (Bais)
Kementerian Pertahanan menjelaskan telah membeli program mata-mata intelijen FinFisher atau juga dikenal dengan nama FinSpy seharga 5,6 juta dollar AS. Sejumlah kalangan mengkhawatirkan program tersebut bakal disalahgunakan karena tak ada batasan instansi pemerintah mana saja yang berhak memakainya.
FinFisher adalah program pemantau jarak jauh yang dikembangkan oleh Gamma International asal Inggris. Produk ini dipasarkan dan dijual eksklusif untuk penegak hukum dan badan intelijen suatu negara.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan, Brigadir Jenderal TNI Sisriadi mengatakan, program itu akan digunakan oleh Badan Intelijen Strategis (Bais) Tentara Nasional Indonesia (TNI).
FinFisher adalah program pemantau jarak jauh yang dikembangkan oleh Gamma International asal Inggris. Produk ini dipasarkan dan dijual eksklusif untuk penegak hukum dan badan intelijen suatu negara.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan, Brigadir Jenderal TNI Sisriadi mengatakan, program itu akan digunakan oleh Badan Intelijen Strategis (Bais) Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Cegah Penyelundupan Narkoba, TNI Tambah Prajurit di Perbatasan
Dua kali hampir kebobolan penyelundupan sabu dari Malaysia, TNI Angkatan Darat di perbatasan berencana menambah personel. Terutama untuk ditempatkan di Pulau Sebatik yang wilayahnya terbelah menjadi dua negara, Indonesia dan Malaysia.
Komandan Korem 091 Aji Suryanatakesuma, Kolonel Inf Nono Suharsono mengatakan, barang kebutuhan sehari-hari masyarakat perbatasan dipasok dari Tawau, Malaysia melalui Pulau Sebatik. Kondisi itu dipastikan rawan penyelundupan narkoba dan barang ilegal lainnya. Untuk itu, TNI AD berencana akan menambah pasukan di wilayah perbatasan.
“Persoalan dua kasus narkoba kemarin tidak bisa disepelekan. Karena di wilayah Sebatik banyak sekali titik-titki rawan yang disalahgunakan. Kami jelas akan menempatkan prajurit terbaik di sana,” terangnya, Kamis (24/10/2013).
Tugu NKRI di Pulau Sebatik | Dok. Kompas TV |
Komandan Korem 091 Aji Suryanatakesuma, Kolonel Inf Nono Suharsono mengatakan, barang kebutuhan sehari-hari masyarakat perbatasan dipasok dari Tawau, Malaysia melalui Pulau Sebatik. Kondisi itu dipastikan rawan penyelundupan narkoba dan barang ilegal lainnya. Untuk itu, TNI AD berencana akan menambah pasukan di wilayah perbatasan.
“Persoalan dua kasus narkoba kemarin tidak bisa disepelekan. Karena di wilayah Sebatik banyak sekali titik-titki rawan yang disalahgunakan. Kami jelas akan menempatkan prajurit terbaik di sana,” terangnya, Kamis (24/10/2013).
PT. DI Turut Sempurnakan Desain Bodi Helikopter EC 725 Cougar
Industri Industri pesawat terbang Indonesia terus berkembang. PT Dirgantara Indonesia, badan usaha milik negara (BUMN) strategis ini, bekerja sama dengan Eurocopter dalam mengembangkan helikopter EC 725 Cougar.
Setelah tiga tahun pengembangan, fuselage (badan helikopter) ini akhirnya rampung juga. Helikopter Cougar ini tentunya didesain oleh Eurocopter. Industri helikopter yang bermarkas di Prancis ini juga memegang hak cipta Helikopter Cougar.
Awalnya PTDI merakit helikopter ini atas pemesanan dari TNI Angkatan Udara, sebanyak empat unit. Dari Eurocopter, dikirimlah desain Cougar. Namun desain yang dikirimkan ternyata belum sempurna.
Setelah tiga tahun pengembangan, fuselage (badan helikopter) ini akhirnya rampung juga. Helikopter Cougar ini tentunya didesain oleh Eurocopter. Industri helikopter yang bermarkas di Prancis ini juga memegang hak cipta Helikopter Cougar.
Awalnya PTDI merakit helikopter ini atas pemesanan dari TNI Angkatan Udara, sebanyak empat unit. Dari Eurocopter, dikirimlah desain Cougar. Namun desain yang dikirimkan ternyata belum sempurna.
Menhan : Indonesia Tidak Ada Wajib Militer
DALAM rangka memperkuat pertahanan Indonesia dalam menjaga keutuhan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), terutama terkait dengan pertahanan udara nasional. Akan direkrut 1.000 hingga 2.000 calon tentara cadangan.
"Indonesia tidak ada wajib militer. Namun yang ada adalah tentara cadangan yang rencananya akan direkrut sektar 1.000 sampai 2.000 calon tentara cadangan," kata Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro di Wonogiri, Selasa (22/10/2013).
"Penyiapan tentara cadangan ini, diperlukan untuk tugas-tugas saat negara membutuhkan tenaga mereka dalam penanganan bencana alam bukan perang. Intinya kekuatan perang, yakni untuk mempertahankan kedaulatan negara, tetap berada di pundak TNI,” ulasnya.
"Indonesia tidak ada wajib militer. Namun yang ada adalah tentara cadangan yang rencananya akan direkrut sektar 1.000 sampai 2.000 calon tentara cadangan," kata Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro di Wonogiri, Selasa (22/10/2013).
"Penyiapan tentara cadangan ini, diperlukan untuk tugas-tugas saat negara membutuhkan tenaga mereka dalam penanganan bencana alam bukan perang. Intinya kekuatan perang, yakni untuk mempertahankan kedaulatan negara, tetap berada di pundak TNI,” ulasnya.
Label:
Kedaulatan Bangsa,
Nasionalisme,
Patriotisme
Veteran Spanyol kunjungi Satgas Indobatt
Seorang veteran asal Spanyol Fransisco Santana didampingi Chief PIO Sektor Timur Unifil Mayor Vaqoero bersama stafnya, mengunjungi Satgas Indobatt (Indonesian Battalion) Kontingen Garuda XXIII-G/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon), di UN Posn 7-1, Desa Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan, Selasa, 22 Oktober 2013.
Fransisco Santana selalu mengikuti perkembangan tentang peace keepers di bawah payung UNIFIL. Salah satu yang menarik perhatiannya, adalah keberadaan Kontingen Indonesia yang berada di Desa Adshidal-Qusayr, Lebanon Selatan.
Setelah mendapat banyak informasi tentang Satgas Indobatt, veteran asal Spanyol tersebut memutuskan untuk langsung melihat secara dekat keberadaan Satgas Indobatt Kontingen Garuda XXIII-G/Unifil.
Fransisco Santana selalu mengikuti perkembangan tentang peace keepers di bawah payung UNIFIL. Salah satu yang menarik perhatiannya, adalah keberadaan Kontingen Indonesia yang berada di Desa Adshidal-Qusayr, Lebanon Selatan.
Setelah mendapat banyak informasi tentang Satgas Indobatt, veteran asal Spanyol tersebut memutuskan untuk langsung melihat secara dekat keberadaan Satgas Indobatt Kontingen Garuda XXIII-G/Unifil.
Pro Kontra Hibah Pesawat Tempur F16 Dari Amerika
F-16 block 25 yang akan dihibahkan kepada Indonesia sebelum direfurbish (photo: F-16.net) |
Pembahasan tentang hibah pesawat tempur F-16 dari USA seru dan menarik untuk dicermati. Ini informasi tambahan, tentang pro kontra hibah pesawat F16. Semoga bermamfaat:
Varian F-16
Seperti mesin perang lainnya, F-16 terdiri dari berbagai varian, dengan kemampuan dan konfigurasi mesin, avionik, hingga persenjataan yang berbeda, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya. Dimulai dari seri A/B dengan versi block 1/15/15OCU/MLU, kemudian seri C/D dengan versi Block 25/30/32/40/50/52/50D/52+, serta yang termutakhir F-16 E/F Block 60.
Polres Biak Bubarkan Orasi West Papua National Authority (WPNA)
PULUHAN warga yang tergabung dalam West Papua National Authority (WPNA) saat menggelar aksi orasi dalam rangka peringatan setahun pembentukan Negara Republik Federasi Papua Barat (NRFPB) di Biak pada Sabtu 19 Oktober lalu, ternyata tidak berjalan lancar. Kumpulan massa yang hendak melakukan orasi yang dipusatkan di kantor Dewan Adat Bar Sorido, lebih dulu dibubarkan oleh personil Polres Biak Numfor yang langsung turun ke TKP.
Upaya penggagalan adanya aksi kegiatan orasi untuk memperingati NRFPB itu, pihak penyidik Polres kini telah tetapkan satu orang tersanga bernama Piter Manggaprouw yang mengaku sebagai penanggungjawab kegiatan. Sedangkan sebanyak delapan orang lainnya, dinyatakan sebagai saksi dan dikenakan wajib lapor. “Karena mengarah pada kegiatan makar, kumpulan massa itu kami bubarkan dan telah menahan satu orang tersangka sebagai koordinator aksi,” kata Kasat Reskrim Polres Biak Numfor Iptu Ruslaeni kepada Jurnas.com, Rabu (23/10).
Foto : ISMAR PATRIZKI |
Upaya penggagalan adanya aksi kegiatan orasi untuk memperingati NRFPB itu, pihak penyidik Polres kini telah tetapkan satu orang tersanga bernama Piter Manggaprouw yang mengaku sebagai penanggungjawab kegiatan. Sedangkan sebanyak delapan orang lainnya, dinyatakan sebagai saksi dan dikenakan wajib lapor. “Karena mengarah pada kegiatan makar, kumpulan massa itu kami bubarkan dan telah menahan satu orang tersangka sebagai koordinator aksi,” kata Kasat Reskrim Polres Biak Numfor Iptu Ruslaeni kepada Jurnas.com, Rabu (23/10).
Rabu, 23 Oktober 2013
TNI AL Rotasi Kapal Perang Untuk Penjaga Pulau Terluar
Mabes
TNI AL melakukan pergantian prajurit yang mengamankan pulau terluar.
Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana pertama Untung Suropati
menjelaskan, rotasi dilakukan agar prajurit konsentrasi. "Rutin saja,
agar ada penyegaran di lapangan," katanya.
KRI Teluk Lampung (TLP)-540 yang merupakan salah satu kapal perang TNI Angkatan Laut jenis Angkut Tank tipe Frosch (ATF) bertugas operasi pengamanan pulau terluar (pamputer) Wilayah Barat. Pulau-pulau tersebut antara lain Pulau Sekatung, Pulau Nipah, Pulau Rondo dan Pulau Berhala.
Usai melaksanakan rotasi satuan tugas (Satgas) Pamputer di pulau Sekatung dan Pulau Nipah, KRI Teluk Lampung (TLP)-540 menuju Sabang dan pulau-pulau terluar lainnya yang berada di wilayah Barat.
KRI Teluk Lampung (TLP)-540 yang merupakan salah satu kapal perang TNI Angkatan Laut jenis Angkut Tank tipe Frosch (ATF) bertugas operasi pengamanan pulau terluar (pamputer) Wilayah Barat. Pulau-pulau tersebut antara lain Pulau Sekatung, Pulau Nipah, Pulau Rondo dan Pulau Berhala.
Usai melaksanakan rotasi satuan tugas (Satgas) Pamputer di pulau Sekatung dan Pulau Nipah, KRI Teluk Lampung (TLP)-540 menuju Sabang dan pulau-pulau terluar lainnya yang berada di wilayah Barat.
Bila Prosesi Pengukuhan Struktural TPN-OPM Papua Barat Terjadi, Intelijen Kita Lumpuh
Apabila informasi yang menyatakan adanya proses pengukuhan struktural TPN-OPM Papua Barat di Kabupaten Fakfak benar-benar terjadi maka intelijen militer, intelijen nasional dan intelijen kepolisian benar-benar sudah lumpuh.
Demikian dikemukakan Farel Koto di Jakarta (22/10) seraya menambahkan, peristiwa seperti itu bisa berlangsung tanpa pencegahan dari aparat negara terutama aparat keamanan dan aparat intelijen yang bertugas di Papua, sehingga sungguh sangat menyedihkan.
Menurut peneliti ini, menyikapi masalah ini maka perlu ada pembahasan khusus di jajaran Polhukam untuk membuat klarifikasi, penilaian, perkiraan dan rencana tindak operasional yang harus dilakukan.
Demikian dikemukakan Farel Koto di Jakarta (22/10) seraya menambahkan, peristiwa seperti itu bisa berlangsung tanpa pencegahan dari aparat negara terutama aparat keamanan dan aparat intelijen yang bertugas di Papua, sehingga sungguh sangat menyedihkan.
Menurut peneliti ini, menyikapi masalah ini maka perlu ada pembahasan khusus di jajaran Polhukam untuk membuat klarifikasi, penilaian, perkiraan dan rencana tindak operasional yang harus dilakukan.
Label:
Intelijen,
Kedaulatan Bangsa,
Perbatasan NKRI
Berau Segera Miliki Skuadron Heli
Realisasi rencana strategis Angkatan Darat di Kabupaten Berau untuk membangun satuan tempur Skuadron Heli terus berlanjut. Dalam kunjungan kerja pertamanya ke Bumi Batiwakkal, Danrem 091/ASN Kolonel Inf Nono Suharsono, Senin (21/10) kemarin menyebutkan bahwa sementara ini proses yang berlangsung adalah pembangunan pangkalan di Bandara Kalimarau.
“Itu memang bagian rencana strategis Angkatan Darat memperkuat wilayah perbatasan, makanya kita akan membangun skuadron heli ini, dengan demikian keamanan perbatasan bisa betul-betul terjaga,” ungkapnya ditemui usai paparan di hadapan jajaran Kodim 0902/TRD kemarin.
“Itu memang bagian rencana strategis Angkatan Darat memperkuat wilayah perbatasan, makanya kita akan membangun skuadron heli ini, dengan demikian keamanan perbatasan bisa betul-betul terjaga,” ungkapnya ditemui usai paparan di hadapan jajaran Kodim 0902/TRD kemarin.
Selasa, 22 Oktober 2013
TNI lakukan pengamanan pulau terluar Indonesia
KRI Teluk Lampung (TLP)-540 yang merupakan salah satu kapal perang TNI Angkatan Laut jenis Angkut Tank tipe Frosch (ATF), melanjutkan operasi pengamanan pulau terluar (pamputer) Wilayah Barat.
Pulau-pulau tersebut antara lain Pulau Sekatung, Pulau Nipah, Pulau Rondo dan Pulau Berhala. Usai melaksanakan rotasi satuan tugas (Satgas) Pamputer di pulau Sekatung dan Pulau Nipah, KRI Teluk Lampung (TLP)-540 menuju Sabang dan pulau-pulau terluar lainnya yang berada di wilayah Barat.
Pulau-pulau tersebut antara lain Pulau Sekatung, Pulau Nipah, Pulau Rondo dan Pulau Berhala. Usai melaksanakan rotasi satuan tugas (Satgas) Pamputer di pulau Sekatung dan Pulau Nipah, KRI Teluk Lampung (TLP)-540 menuju Sabang dan pulau-pulau terluar lainnya yang berada di wilayah Barat.
Label:
Maritim,
Perbatasan NKRI,
TNI AL
Satgas Pamtas Yonif 403/WP Amankan Alat Berat Milik Perusahaan Malaysia
Pos Semunying Kompi C Satgas Pamtas Yonif 403/WP, yang berada diwilayah Kecamatan Seluas Kabupaten Bengkayang berhasil mengamankan dan menangkap alat berat jenis Eksavator Merk Hitachi GCS 10 warna merah yang diduga milik perusahaan sawit asal Malaysia yang masuk ke wilayah Indonesia.
Penemuan ini atas informasi dari masyarakat ke pos Semunying pada tanggal 10-10-2013, yang menyampaikan bahwa adanya alat berat yang beroperasi di areal kebun kelapa Sawit milik PT. Asia Pasifik di wilayah desa Semunying yang berjarak kurang lebih 300-500 meter dari tapal batas wilayah darat RI-Malaysia. Berdasarkan informasi tersebut, Danpos Semunying Sertu Hendik melakukan patroli pengecekan dengan menanyakan dan mencari informasi pemilik alat berat serta rute masuk yang dilalui sehingga masuk ke wilayah Indonesia.
Penemuan ini atas informasi dari masyarakat ke pos Semunying pada tanggal 10-10-2013, yang menyampaikan bahwa adanya alat berat yang beroperasi di areal kebun kelapa Sawit milik PT. Asia Pasifik di wilayah desa Semunying yang berjarak kurang lebih 300-500 meter dari tapal batas wilayah darat RI-Malaysia. Berdasarkan informasi tersebut, Danpos Semunying Sertu Hendik melakukan patroli pengecekan dengan menanyakan dan mencari informasi pemilik alat berat serta rute masuk yang dilalui sehingga masuk ke wilayah Indonesia.
Menhan Tinjau Kesiapan Satgas Helikopter TNI KONGA XXXV-A
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Senin (21/10) didampingi mantan Wakil Presiden RI Try Sutrisno meninjau kesiapan Satgas Helikopter TNI Kontingen Garuda KONGA XXXV - A UNAMID, di Pangkalan Udara Utama Angkatan Darat Ahmad Yani, Semarang.
Pada kesempatan peninjauan tersebut, Menhan menerima paparan dari Dansatgas Letkol Eko Priyanto tentang kesiapan satgas helikopter TNI KONGA XXXV - A yang akan diberangkatkan ke wilayah Darfur, Sudan Utara.
Ilustrasi |
Reserse Polri "jeblok" dapat Nilai Merah
SETELAH Direktorat Tindak Pidana Korupsi Badan Reserse Kriminal (Dittipikor Bareskrim) Polri, lagi-lagi Polri mendapat raport merah. Kali ini, kinerja reserse Polri yang dinilai jeblok.
Hal tersebut diungkapkan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dari laporan masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja reserse Polri mulai dari tingkat Mabes Polri hingga Polsek disejumlah wilayah di Indonesia.
"95 persen pengaduan masyarakat umumnya adalah soal kinerja reserse. Banyak sekali masyarakat yang kecewa dengan reserse,"kata anggota komisioner Kompolnas, Edi Saputra Hasibuan di kantornya di Jakarta, Senin (21/10).
Hal tersebut diungkapkan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dari laporan masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja reserse Polri mulai dari tingkat Mabes Polri hingga Polsek disejumlah wilayah di Indonesia.
"95 persen pengaduan masyarakat umumnya adalah soal kinerja reserse. Banyak sekali masyarakat yang kecewa dengan reserse,"kata anggota komisioner Kompolnas, Edi Saputra Hasibuan di kantornya di Jakarta, Senin (21/10).
TNI Jamin Keamanan Presiden Saat Kunker ke Kalimantan Selatan
DALAM rangka mendukung rencana kunjungan kerja (Kunker) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), tanggal 22 sampai 24 Oktober 2013, Komandan Lanud Sjamsudin Noor, Letnan Kolonel Pnb. Esron S.B. Sinaga, telah melaksanakan berbagai persiapan guna menjamin keamanan dan keselamatan Presiden.
Persiapan dimulai pada hari Minggu, 20 Oktober 2013 dengan kedatangan pesawat Hercules TNI AU C-130. Pesawat ini membawa Kendaraan Khusus RI 1 beserta peralatan pendukungnya serta Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU BKO dari Batalyon 466 Makassar.
“Pasukan Khas TNI AU akan bertugas melaksanakan pengamanan dan penyelamatan Presiden selama melakukan kunker di wilayah Kalimantan Selatan bersama dengan Kompi Pasukan Lanud Sjamsudin Noor,” kata Komandan Pangkalan TNI AU Sjamsudin Noor, Letkol Pnb. Esron S.B. Sinaga seperti dilansir dalam siaran pers Dinas Penerangan TNI AU yang diterima Jurnas.com, Senin (21/10).
Persiapan dimulai pada hari Minggu, 20 Oktober 2013 dengan kedatangan pesawat Hercules TNI AU C-130. Pesawat ini membawa Kendaraan Khusus RI 1 beserta peralatan pendukungnya serta Pasukan Khas (Paskhas) TNI AU BKO dari Batalyon 466 Makassar.
“Pasukan Khas TNI AU akan bertugas melaksanakan pengamanan dan penyelamatan Presiden selama melakukan kunker di wilayah Kalimantan Selatan bersama dengan Kompi Pasukan Lanud Sjamsudin Noor,” kata Komandan Pangkalan TNI AU Sjamsudin Noor, Letkol Pnb. Esron S.B. Sinaga seperti dilansir dalam siaran pers Dinas Penerangan TNI AU yang diterima Jurnas.com, Senin (21/10).
Senin, 21 Oktober 2013
Sikumbang Pesawat Pengintai Ringan Bersenjata Buatan Nurtanio
Jauh sebelum hingar-bingar rencana pembuatan jet tempur KFX/IFX, tepatnya 1 Agustus 1954, sebuah pesawat ringan berkategori tempur sejatinya telah mengudara di tanah air. Itulah pesawat yang kemudian diberi nama NU-200 Sikumbang. Saat ini, monumen pesawat rancangan Mayor Udara Nurtanio ini dapat dilihat di kawasan pabrik PT. Dirgantara Indonesia di Bandung Jawa barat. Mungkin banyak pembaca telah mengetahui tentang pesawat ini. Tapi tahukah anda, filosofi dan hasil uji terbang Sikumbang sesungguhnya? Ternyata Mayor Udara Nurtanio sebagai perancang dan pembuat pesawat ini pernah menulisnya dalam Majalah Angkasa edisi TH.VI Oktober 1955. Berikut ini adalah intisarinya.
Ada salah kaprah dalam penggolongan jenis pesawat Sikumbang. Dalam literatur masa kini, disebutkan Sikumbang adalah jenis pesawat anti gerilya (Counter Insurgency). Namun pada kenyataannya, Nurtanio merancang Sikumbang sebagai pesawat pengintai ringan bersenjata. Dalam benak Nurtanio, pesawat-pesawat yang dioperasikan AURI medio 1950an belum ada yang tepat untuk melakukan misi pengintaian bersenjata.
Ada salah kaprah dalam penggolongan jenis pesawat Sikumbang. Dalam literatur masa kini, disebutkan Sikumbang adalah jenis pesawat anti gerilya (Counter Insurgency). Namun pada kenyataannya, Nurtanio merancang Sikumbang sebagai pesawat pengintai ringan bersenjata. Dalam benak Nurtanio, pesawat-pesawat yang dioperasikan AURI medio 1950an belum ada yang tepat untuk melakukan misi pengintaian bersenjata.
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Kelompok Abu Roban
Detasemen Khusus 88 Anti Teror menangkap Satrio Sandra Wiguna alias Indra alias Jendol yang diduga teroris jaringan Abu Roban dan Nurul Haq. Satrio ditangkap sekitar pukul 13.30wita di sekitar jalan Soekarno-Hatta, kota Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Keterlibatan yang bersangkutan terus kita melakukan pendalaman, yang kita miliki sementara ini yang bersangkutan ikut pelatihan militer yang dilanjutkan dengan deklarasi Situ Gintung,"kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Agus Rianto di Jakarta, Senin (21/10).
Diduga Deklarasi Situ Gintung merupakan cikal bakal berdirinya Mujahidin Indonesia Wilayah Indonesia Barat. Polisi hingga saat ini masih terus mendalami Deklarasi Situ Gintung tersebut.
Foto : Oky Lukmansyah |
"Keterlibatan yang bersangkutan terus kita melakukan pendalaman, yang kita miliki sementara ini yang bersangkutan ikut pelatihan militer yang dilanjutkan dengan deklarasi Situ Gintung,"kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Agus Rianto di Jakarta, Senin (21/10).
Diduga Deklarasi Situ Gintung merupakan cikal bakal berdirinya Mujahidin Indonesia Wilayah Indonesia Barat. Polisi hingga saat ini masih terus mendalami Deklarasi Situ Gintung tersebut.
Taipur Kostrad Latihan Evakuasi Udara Korban Luka Tempur
TIM kesehatan dari Batalyon Infanteri Lintas udara 501 Kostrad yang terdiri dari 4 personil dipimpin Letnan satu Ckm dr Langgeng Gunariadi berhasil mengevakuasi korban luka tembak dari garis depan pertempuran.
Karena kondisi pasien yang kritis maka perlu dilakukan evakuasi udara untuk penyelamatan pasien. Heli jenis Bolco yang sudah stanby segera cut egine dan persiapan terbang menjemput personil yang terluka.
Karena kondisi pasien yang kritis maka perlu dilakukan evakuasi udara untuk penyelamatan pasien. Heli jenis Bolco yang sudah stanby segera cut egine dan persiapan terbang menjemput personil yang terluka.
5 Ahli Taktik Perang Gerilya Yang diakui Dunia
Vietnam baru saja kehilangan salah satu pahlawan perangnya, Jenderal Vo Nguyen Giap. Ratusan ribu orang mengantar kepergian Vo Nguyen Giap, sosok yang bertarung melawan kolonialisasi Prancis dan juga serangan Amerika Serikat ke Vietnam.
Vo Nguyen Giap juga dikenal sebagai salah satu master strategi perang gerilya. Dia orang memimpin pasukan Vietnam dalam serangan Dien Bien Phu dengan strategi gerilya.
Selain Vo Nguyen Giap, dunia mengenal banyak master perang gerilya. Salah satunya adalah jenderal kebanggaan Indonesia, Jenderal A. H. Nasution. Berikut ulasannya.
Vo Nguyen Giap juga dikenal sebagai salah satu master strategi perang gerilya. Dia orang memimpin pasukan Vietnam dalam serangan Dien Bien Phu dengan strategi gerilya.
Selain Vo Nguyen Giap, dunia mengenal banyak master perang gerilya. Salah satunya adalah jenderal kebanggaan Indonesia, Jenderal A. H. Nasution. Berikut ulasannya.
Minggu, 20 Oktober 2013
IPW : Densus Antikorupsi Tumpang Tindih Dengan Direktorat Tipikor
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menegaskan, pihaknya tidak sepakat dengan usulan anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PPP Ahmad Yani tentang Polri harus membentuk tim Datasemen Khusus (Densus) Antikorupsi.
Neta meyakini, jika tim Densus Antikorupsi tersebut dibentuk, maka akan tumpang tindih wewenangnya dengan Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dittipikor) Mabes Polri.
“Usulan pembentukan densus anti-korupsi merupakan usulan absurd dan tak mendasar sama sekali. Sebab, Polri telah memiliki Direktorat Tipikor. Dittipikor inilah yang harus dimaksimalkan,” tegas Neta saat berbincang dengan wartawan melalui pesan singkat, Jakarta, Jumat (18/10/2013)
Neta meyakini, jika tim Densus Antikorupsi tersebut dibentuk, maka akan tumpang tindih wewenangnya dengan Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Dittipikor) Mabes Polri.
“Usulan pembentukan densus anti-korupsi merupakan usulan absurd dan tak mendasar sama sekali. Sebab, Polri telah memiliki Direktorat Tipikor. Dittipikor inilah yang harus dimaksimalkan,” tegas Neta saat berbincang dengan wartawan melalui pesan singkat, Jakarta, Jumat (18/10/2013)
Langganan:
Postingan (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...