Bahrun Naim diduga sebagai otak di balik aksi teror bom di Jl MH Thamrin, Jakarta. Bahrun diketahui berada di Suriah hingga saat ini.
"Dia masih di luar (negeri). Kita cari dia di Suriah, tentu kerja sama internasional kita cari ke sana," kata Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Sabtu (16/1/2016).
Luhut menyebut motif Bahrun melancarkan aksinya adalah untuk mencari pengakuan. Bahrun ingin membuat Khatibah Nusantara.
"Dia memang tokohnya. Motifnya dia ingin tunjukan eksistensi karena mereka mungkin ingin lihat Indonesia jadi khalifah salah satu mereka," ujar Luhut.
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Sabtu, 16 Januari 2016
Kapolri Berharap UU Terorisme Segera Direvisi
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menyatakan pihaknya juga menginginkan revisi Undang-Undang nomor 15 tahun 2003 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Revisi dimaksudkan agar regulasi yang mengatur upaya preventif dan penindakan aksi teror bisa maksimal.
"Kita bisa melakukan deteksi (jaringan terorisme), tapi kita tidak bisa melakukan penindakan sebelum ada tindak pidana yang dilakukan," ujar Badrodin di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Sabtu (16/1/2016).
"Itu kelemahan daripada regulasi kita. Jadi kalau misalnya ada orang pulang dari Suriah yang jelas-jelas tergabung dengan ISIS, kita tidak bisa membuktikan pidananya," lanjutnya.
"Kita bisa melakukan deteksi (jaringan terorisme), tapi kita tidak bisa melakukan penindakan sebelum ada tindak pidana yang dilakukan," ujar Badrodin di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Sabtu (16/1/2016).
"Itu kelemahan daripada regulasi kita. Jadi kalau misalnya ada orang pulang dari Suriah yang jelas-jelas tergabung dengan ISIS, kita tidak bisa membuktikan pidananya," lanjutnya.
AKBP Untung Sangaji Klarifikasi 2 Terduga Teroris yang Disebut Kabur
AKBP Untung Sangaji menyebut ada dua orang yang lari pada saat kejadian teror bom di Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. Rupanya dua orang yang melarikan diri itu bukan terduga pelaku.
"Pada saat kejadian ada yang lari biasa, ada yang lari menggunakan motor. Tapi apakah yang lari itu adalah orang yang kena lontaran paku di bom, atau pelaku, saya tidak tahu. Saya hanya fokus saja pada pelaku yang ada di hadapan saya," kata AKBP Untung saat melakukan klarifikasi di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Sabtu (16/1/2016).
"Pada saat kejadian ada yang lari biasa, ada yang lari menggunakan motor. Tapi apakah yang lari itu adalah orang yang kena lontaran paku di bom, atau pelaku, saya tidak tahu. Saya hanya fokus saja pada pelaku yang ada di hadapan saya," kata AKBP Untung saat melakukan klarifikasi di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman, Jakarta, Sabtu (16/1/2016).
Kamis, 14 Januari 2016
TIM Gultor TNI dan Densus 88 Buru Pelaku Teror Bom
Suasana mencekam masih terjadi di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pascaledakan yang terjadi di pos polisi. Ratusan aparat masih mengepung salah satu gedung untuk memburu pelaku yang masih berkeliaran.
Pantauan merdeka.com, Kamis (14/1), tim penanggulangan antiteror (Gultor) Kodam Jaya dan Brimob Polri dikerahkan ke lokasi.
Selain menggunakan mobil taktis, para aparat itu menggunakan motor. Mereka bersenjata lengkap laras panjang dengan memakai rompi.
Satu unit mobil Jihandak Denzipur R-3/ATD pun diturunkan di lokasi kejadian. Hingga pukul 13.00 WIB, pengepungan masih berlangsung.
Pantauan merdeka.com, Kamis (14/1), tim penanggulangan antiteror (Gultor) Kodam Jaya dan Brimob Polri dikerahkan ke lokasi.
Selain menggunakan mobil taktis, para aparat itu menggunakan motor. Mereka bersenjata lengkap laras panjang dengan memakai rompi.
Satu unit mobil Jihandak Denzipur R-3/ATD pun diturunkan di lokasi kejadian. Hingga pukul 13.00 WIB, pengepungan masih berlangsung.
Polri tegaskan ISIS dibalik teror bom di Pospol Sarinah
Ledakan granat dan penembakan terjadi di Pospol Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat. Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Anton Charliyan menyatakan, para pelaku peledakan dan penembakan berasal dari kelompok ISIS.
"Dari grup ISIS," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis (14/1).
Pihaknya mengaku sudah mengetahui akan ada serangan teroris di Tanah Air. Karena itu, Polri belakangan melakukan penangkapan-penangkapan terhadap para tersangka teroris di sejumlah daerah.
"Bahwa akan ada 'konser' di Indonesia dan akan jadi berita internasional," katanya.
Ciri-ciri pelaku bom bunuh diri di Sarinah
Informasi yang diperoleh merdeka.com dari saksi mata di lokasi kejadian, Kamis (14/1), para pelaku berjumlah tiga orang. Mereka berjalan dari arah Jalan Sabang menuju Sarinah dengan menggunakan rompi.
Menurut saksi yang enggan disebutkan namanya itu, 3 orang tersebut memiliki ciri-ciri seperti bukan orang lokal. Menurutnya, ketiganya memiliki kulit hitam asia.
Mereka berambut keriting, berbadan kurus dan terlihat masih berusia muda. Selain meledakkan bom bunuh diri, pelaku juga sempat mengumbar tembakan dan kabur ke gedung Annex.
Polisi Jadi Target
Granat diledakan di pos polisi Jl MH Thamrin, tepatnya dekat Gedung Sarinah, Jakarta Pusat. Polisi jadi target.
"Yang memang dari kemarin-kemarin (polisi jadi target)," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Anton Charliyan di dekat Gedung Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016).
Anton mengatakan polisi sekarang berusaha menangkap pelaku yang diduga ada di Gedung Cakrawala, samping Gedung Sarinah. Pelaku belum bisa diidentifikasi, namun sebelumnya pernah ada ancaman dari ISIS.
"Kami belum tahu siapa pelakunya. Tetapi sebelumnya Indonesia sudah diwarning ISIS akan ada 'konser' di Indonesia dan Indonesia jadi pemberitaan internasional," ujarnya.
Polisi mengidentifikasi pelaku mengendarai motor dan menenteng senjata. Warga diminta menghindari Gedung Cakrawala dan sekitarnya.
Daftar Korban Ledakan Thamrin yang Ditangani RSPAD, 5 WNI dan 2 WNA
Sejumlah korban ledakan Thamrin dikirim ke beberapa rumah sakit. Salah satunya adalah dikirim ke RSPAD Gatot Soebroto, Senen, Jakarta.
Berikut daftar nama korban yang ditangani di RSPAD, Kamis (14/1/2016):
1. Budi Rachmat, 35 tahun, warga Green Depok City, Blok Anggrek 2
2. Aiptu Dadi Maryadi, 48 tahun, anggota Lantas Jakpus unit Menteng
3. Aiptu Budiono 43 tahun, anggota Polres Jakarta Pusat
4. Anggun Artikasari 24 tahun, warga Condet, Jaktim
5. Chairil Islamubin, 21 tahun, warga Grogol, Jaktim
6. Yohannes Antonius Maria, WN Belanda, alamat Jalan Bangka usia 48 tahun
7. Mr X, warga asing
Saat ini polisi masih terus menyisir TKP di Jalan Thamrin.
(Detik | Merdeka)
"Dari grup ISIS," katanya kepada wartawan di lokasi, Kamis (14/1).
Pihaknya mengaku sudah mengetahui akan ada serangan teroris di Tanah Air. Karena itu, Polri belakangan melakukan penangkapan-penangkapan terhadap para tersangka teroris di sejumlah daerah.
"Bahwa akan ada 'konser' di Indonesia dan akan jadi berita internasional," katanya.
Ciri-ciri pelaku bom bunuh diri di Sarinah
Informasi yang diperoleh merdeka.com dari saksi mata di lokasi kejadian, Kamis (14/1), para pelaku berjumlah tiga orang. Mereka berjalan dari arah Jalan Sabang menuju Sarinah dengan menggunakan rompi.
Menurut saksi yang enggan disebutkan namanya itu, 3 orang tersebut memiliki ciri-ciri seperti bukan orang lokal. Menurutnya, ketiganya memiliki kulit hitam asia.
Mereka berambut keriting, berbadan kurus dan terlihat masih berusia muda. Selain meledakkan bom bunuh diri, pelaku juga sempat mengumbar tembakan dan kabur ke gedung Annex.
Polisi Jadi Target
Granat diledakan di pos polisi Jl MH Thamrin, tepatnya dekat Gedung Sarinah, Jakarta Pusat. Polisi jadi target.
"Yang memang dari kemarin-kemarin (polisi jadi target)," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Anton Charliyan di dekat Gedung Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1/2016).
Anton mengatakan polisi sekarang berusaha menangkap pelaku yang diduga ada di Gedung Cakrawala, samping Gedung Sarinah. Pelaku belum bisa diidentifikasi, namun sebelumnya pernah ada ancaman dari ISIS.
"Kami belum tahu siapa pelakunya. Tetapi sebelumnya Indonesia sudah diwarning ISIS akan ada 'konser' di Indonesia dan Indonesia jadi pemberitaan internasional," ujarnya.
Polisi mengidentifikasi pelaku mengendarai motor dan menenteng senjata. Warga diminta menghindari Gedung Cakrawala dan sekitarnya.
Daftar Korban Ledakan Thamrin yang Ditangani RSPAD, 5 WNI dan 2 WNA
Sejumlah korban ledakan Thamrin dikirim ke beberapa rumah sakit. Salah satunya adalah dikirim ke RSPAD Gatot Soebroto, Senen, Jakarta.
Berikut daftar nama korban yang ditangani di RSPAD, Kamis (14/1/2016):
1. Budi Rachmat, 35 tahun, warga Green Depok City, Blok Anggrek 2
2. Aiptu Dadi Maryadi, 48 tahun, anggota Lantas Jakpus unit Menteng
3. Aiptu Budiono 43 tahun, anggota Polres Jakarta Pusat
4. Anggun Artikasari 24 tahun, warga Condet, Jaktim
5. Chairil Islamubin, 21 tahun, warga Grogol, Jaktim
6. Yohannes Antonius Maria, WN Belanda, alamat Jalan Bangka usia 48 tahun
7. Mr X, warga asing
Saat ini polisi masih terus menyisir TKP di Jalan Thamrin.
(Detik | Merdeka)
Dimasa Lalu Paspampres pernah berseteru dengan RPKAD/Kopassus
Tinta merah kembali mencoreng nama besar Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres). Setidaknya, dua anggotanya terlibat dalam kasus-kasus pidana, di antaranya kasus narkoba dan kekerasan.
Pratu Frestiyan Ardha Pranata, ditangkap petugas bandara Kualanamu, Medan, Minggu (10/1). Frestiyan ditangkap karena ketahuan membawa 1/2 butir pil ekstasi dan sabu seberat 0,35 gram dalam plastik transparan yang disembunyikan dalam topi yang dipakainya.
Terakhir, anggota Paspampres grup A atau pengawal Presiden Joko Widodo, Serda Tomy dan Serda Tengku menganiaya Camat Tanah Abang Hidayatulloh dan personel Satpol PP, Mail Kurniawan. Jika ditilik ke belakang, mereka seharusnya malu prestasi yang didapat para pendahulunya.
Kisahnya dimulai ketika Gerakan 30 September 1965 berhasil ditumpas. Kondisi Indonesia pascapemberontakan gagal itu membuat kondisi keamanan di Jakarta belum sepenuhnya terkendali. Banyak pasukan yang dikerahkan hingga ke pusat-pusat pemerintahan, utamanya istana.
Pratu Frestiyan Ardha Pranata, ditangkap petugas bandara Kualanamu, Medan, Minggu (10/1). Frestiyan ditangkap karena ketahuan membawa 1/2 butir pil ekstasi dan sabu seberat 0,35 gram dalam plastik transparan yang disembunyikan dalam topi yang dipakainya.
Terakhir, anggota Paspampres grup A atau pengawal Presiden Joko Widodo, Serda Tomy dan Serda Tengku menganiaya Camat Tanah Abang Hidayatulloh dan personel Satpol PP, Mail Kurniawan. Jika ditilik ke belakang, mereka seharusnya malu prestasi yang didapat para pendahulunya.
Kisahnya dimulai ketika Gerakan 30 September 1965 berhasil ditumpas. Kondisi Indonesia pascapemberontakan gagal itu membuat kondisi keamanan di Jakarta belum sepenuhnya terkendali. Banyak pasukan yang dikerahkan hingga ke pusat-pusat pemerintahan, utamanya istana.
Pengadilan Negeri Jakarta Tolak Gugagan Tersangka Perompak Terhadap TNI AL
Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat menolak gugatan Eva Nobensia pemilik kapal MT Kharisma 9 terhadap Panglima Armabar TNI AL. Eva menggugat kewenangan TNI melakukan penyidikan tindak pidana di laut yang menyeretnya menjadi tersangka.
Ditolaknya gugatan ini sepenuhnya oleh majelis hakim, disebut Asintel Pangarmabar, Kolonel S. Irawan, sebagai pembelajaran masyarakat bahwa TNI AL memiliki kewenangan untuk menyidik tindak kejahatan tertentu yang terjadi di laut.
"Ini kan hak setiap warga negara kalau merasa teraniaya. Ini boleh saja. Ini pembelajaran sebenarnya bagi masyarakat di Indonesia bahwa TNI AL punya fungsi penyidik di laut seperti perompakan, pelayaran," kata S Irawan usai sidang putusan di PN Jakarta Pusat, Jl Bungur Raya, Jakarta Pusat, Rabu (13/1/2016).
Ditolaknya gugatan ini sepenuhnya oleh majelis hakim, disebut Asintel Pangarmabar, Kolonel S. Irawan, sebagai pembelajaran masyarakat bahwa TNI AL memiliki kewenangan untuk menyidik tindak kejahatan tertentu yang terjadi di laut.
"Ini kan hak setiap warga negara kalau merasa teraniaya. Ini boleh saja. Ini pembelajaran sebenarnya bagi masyarakat di Indonesia bahwa TNI AL punya fungsi penyidik di laut seperti perompakan, pelayaran," kata S Irawan usai sidang putusan di PN Jakarta Pusat, Jl Bungur Raya, Jakarta Pusat, Rabu (13/1/2016).
Rabu, 13 Januari 2016
TNI Akan Rekrut Putra Daerah Untuk Perkuat perbatasan NKRI
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menyebut hanya ada 2 Pos TNI AL dan 2 satuan Babinsa TNI AD di pulau terdepan Indonesia. KSAL Laksamana Ade Supandi pun akan menambah personel di daerah perbatasan.
"Kita sudah sebar Pos AL di pulau terdepan tahun 2000. Tapi kami bertahap karena uangnya susah, Pos AL ini 12 orang kita tempati itu aja dulu, kita bangun dulu Pos AL baru kemudian isi orang-orangnya. Kalau pos-nya belum ada, kasihan personelnya," ungkap Ade di Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (7/1/2015).
Untuk memenuhi kebutuhan pertahanan cadangan pasukan, TNI AL juga sekaligus menyusun peningkatan kekuatan berdasarkan tugas pokok mission beach. TNI AL melakukan perpaduan tersebut.
"Kita sudah sebar Pos AL di pulau terdepan tahun 2000. Tapi kami bertahap karena uangnya susah, Pos AL ini 12 orang kita tempati itu aja dulu, kita bangun dulu Pos AL baru kemudian isi orang-orangnya. Kalau pos-nya belum ada, kasihan personelnya," ungkap Ade di Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (7/1/2015).
Untuk memenuhi kebutuhan pertahanan cadangan pasukan, TNI AL juga sekaligus menyusun peningkatan kekuatan berdasarkan tugas pokok mission beach. TNI AL melakukan perpaduan tersebut.
Aksi Prajurit TNI Lintasi Medan Berat Untuk Cek Patok di Perbatasan RI-Papua Nugini
Menjaga wilayah NKRI adalah harga mati. Bagi prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Raider 411/Pandawa, medan yang berat tak dirasa demi memastikan wilayah perbatasan RI.
Dalam keterangan pers yang disampaikan Tim Kostrad, Rabu (13/1/2016), anggota Pos Scofro Baru dibawah pimpinan Letda Inf Kerti Dharma keluar masuk rawa dan mendaki bukit untuk mengecek dan memastikan posisi patok M.M ( Monument Meridian ) 2.2 apakah masih tetap pada tempatnya atau tidak, sekaligus membersihkan dan merawat patok tersebut agar tetap bersih lingkungannya dari rumput-rumput liar.
Dalam keterangan pers yang disampaikan Tim Kostrad, Rabu (13/1/2016), anggota Pos Scofro Baru dibawah pimpinan Letda Inf Kerti Dharma keluar masuk rawa dan mendaki bukit untuk mengecek dan memastikan posisi patok M.M ( Monument Meridian ) 2.2 apakah masih tetap pada tempatnya atau tidak, sekaligus membersihkan dan merawat patok tersebut agar tetap bersih lingkungannya dari rumput-rumput liar.
Label:
Perbatasan NKRI,
Propesionalisme TNI
Pindad Kembangkan Senapan Serbu Bawah Air
PT Pindad (Persero) bersama Dislitbang TNI AL sedang mengembangkan Senapan Serbu Bawah Air (SSBA). Senapan varian terbaru ini dirancang untuk mendukung pertempuran atau pencegatan musuh di bawah air hingga di darat.
"Kita sedang kembangkan senapan serbu bawah air," ujar salah seorang Engineer Development Pindad, kepada detikFinance, Selasa (12/1/2016).
Senapan serbu varian baru ini dirancang untuk mendukung pertempuran jarak dekat di bawah air (combat diver) pasukan khusus TNI AL, seperti Komando Pasukan Katak (Kopaska), Detasemen Jala Mangkara (Denjaka), hingga Pasukan Intai Amphibi (Taifib).
Untuk pengembangan Senapan Serbu Bawah Air (SSBA) ini, Pindad menggandeng Dislitbang TNI AL. Senjata baru varian Pindad ini tentunya bisa menjadi kebanggan, karena senapan ini dibuat sangat detil. Bahan senapan hingga amunisi disiapkan secara khusus dan anti karat, karena harus berfungsi di bawah air.
"Kita sedang kembangkan senapan serbu bawah air," ujar salah seorang Engineer Development Pindad, kepada detikFinance, Selasa (12/1/2016).
Untuk pengembangan Senapan Serbu Bawah Air (SSBA) ini, Pindad menggandeng Dislitbang TNI AL. Senjata baru varian Pindad ini tentunya bisa menjadi kebanggan, karena senapan ini dibuat sangat detil. Bahan senapan hingga amunisi disiapkan secara khusus dan anti karat, karena harus berfungsi di bawah air.
Selasa, 12 Januari 2016
Rusia Ingin Komponen Pesawat SSJ-100 diproduksi di PT. Dirgantara Indonesia
Rusia tertarik bekerja sama dalam pembuatan komponen Sukhoi dengan PT Dirgantara Indonesia. Demikian hal tersebut diungkapkan Menteri Perdagangan dan Industri Rusia Denis Manturov, sebagaimana yang dikutip dari siaran pers Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI.
“Kami siap berdiskusi dengan PT Dirgantara Indonesia untuk memproduksi komponen Sukhoi di sini,” kata Manturov kepada Ketua DPD RI Irman Gusman seusai menemui Presiden Joko Widodo di Senayan, Jakarta, pada Jumat (8/1) lalu.
Menurut Manturov, Rusia berniat menggandeng industri pesawat terbang Indonesia untuk memproduksi komponen pesawat Superjet 100 (SSJ100) dan MDS-21 yang bisa dimulai pada 2018.
Pesawat Sukhoi Superjet 100 (SSJ-100) di Bandara Domodedovo, Moskow, 25 Februari 2015. Sumber: Ramil Sitdikov / RIA Novosti |
“Kami siap berdiskusi dengan PT Dirgantara Indonesia untuk memproduksi komponen Sukhoi di sini,” kata Manturov kepada Ketua DPD RI Irman Gusman seusai menemui Presiden Joko Widodo di Senayan, Jakarta, pada Jumat (8/1) lalu.
Menurut Manturov, Rusia berniat menggandeng industri pesawat terbang Indonesia untuk memproduksi komponen pesawat Superjet 100 (SSJ100) dan MDS-21 yang bisa dimulai pada 2018.
Label:
Industri Pertahanan,
Produk Nasional,
PT DI
Indonesia Mulai Ekspor Kapal Perang Canggih ke Filipina
PT PAL Indonesia (Persero) bakal mengekspor kapal perang perdana made in Surabaya pada Juni mendatang. Ekspor kapal perang ini untuk memenuhi pesanan 2 kapal jenis Strategic Sealift Vessel (SSV) ke Filipina.
"Ini pertama dalam sejarah Indonesia ekspor kapal perang. Dari tender internasional terbuka yang kita ikuti, sebanyak 2 kapal SSV," kata Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT PAL, Eko Prasetyanto, kepada detikFinance, Selasa (12/1/2016).
Dibuat dalam kurun waktu 24 bulan, 2 kapal perang ini akan diluncurkan pada 18 Januari mendatang. Sementara, pengiriman kapal ke Filipina akan dilakukan pada Juni 2016, setelah proses penyelesaian akhir di galangan Surabaya rampung.
"Ini pertama dalam sejarah Indonesia ekspor kapal perang. Dari tender internasional terbuka yang kita ikuti, sebanyak 2 kapal SSV," kata Direktur Perencanaan dan Pengembangan PT PAL, Eko Prasetyanto, kepada detikFinance, Selasa (12/1/2016).
Dibuat dalam kurun waktu 24 bulan, 2 kapal perang ini akan diluncurkan pada 18 Januari mendatang. Sementara, pengiriman kapal ke Filipina akan dilakukan pada Juni 2016, setelah proses penyelesaian akhir di galangan Surabaya rampung.
Spesifikasi Senapan Serbu PINDAD Saingan AK 47
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan senapan serbu varian terbaru (SSX) dengan kaliber 7.62X51 MM pada Maret 2016.
Senapan serbu ini merupakan senjata hasil pengembangan insinyur Pindad di Bandung, Jawa Barat.
Senapan serbu ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan militer Indonesia dan global, karena tren pengembangan senapan serbu personel ke depannya adalah kaliber 7.62 mm.
Meski senapan varian baru ini memiliki kaliber serupa dengan senjata legendaris Uni Soviet, AK 47, namun Pindad merancang model terbarunya lebih andal daripada AK 47.
Pindad sendiri akan meluncurkan 2 varian senapan serbu pesaing AK 47 ini, yakni BR Long Barrel dan BR Standard Barrel. Senjata ini sekarang masih menjadi proses uji (sertifikasi).
Senapan serbu ini merupakan senjata hasil pengembangan insinyur Pindad di Bandung, Jawa Barat.
Senapan serbu ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan militer Indonesia dan global, karena tren pengembangan senapan serbu personel ke depannya adalah kaliber 7.62 mm.
Meski senapan varian baru ini memiliki kaliber serupa dengan senjata legendaris Uni Soviet, AK 47, namun Pindad merancang model terbarunya lebih andal daripada AK 47.
Pindad sendiri akan meluncurkan 2 varian senapan serbu pesaing AK 47 ini, yakni BR Long Barrel dan BR Standard Barrel. Senjata ini sekarang masih menjadi proses uji (sertifikasi).
Label:
Industri Pertahanan,
Pindad,
Produk Nasional,
Senapan
Alasan Pindad Rancang Senapan kaliber Sekelas AK47
PT Pindad (Persero) terus melakukan inovasi produk senjata. Dalam waktu dekat, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) produsen senjata dan kendaraan tempur itu, akan meluncurkan senapan generasi terbaru.
Senapan dengan kaliber 7.62 x 51 mm ini memiliki jarak tembak efektif sampai 800 meter. Dengan kemampuan itu, senapan varian baru ini diklaim lebih mumpuni daripada senapan serbu legendaris AK 47, yang memiliki kaliber hampir serupa. Lantas apa alasan Pindad masuk ke senapan serbu sekelas AK 47?
Direktur Utama Pindad, Silmy Karim mengaku, tren bisnis pengembangan senapan serbu ringan ke depannya bakal bergeser ke arah senapan, dengan jangkauan tembak lebih jauh, yakni kaliber 7.62 mm. Sehingga Pindad harus menangkap sinyal tersebut.
Senapan dengan kaliber 7.62 x 51 mm ini memiliki jarak tembak efektif sampai 800 meter. Dengan kemampuan itu, senapan varian baru ini diklaim lebih mumpuni daripada senapan serbu legendaris AK 47, yang memiliki kaliber hampir serupa. Lantas apa alasan Pindad masuk ke senapan serbu sekelas AK 47?
Direktur Utama Pindad, Silmy Karim mengaku, tren bisnis pengembangan senapan serbu ringan ke depannya bakal bergeser ke arah senapan, dengan jangkauan tembak lebih jauh, yakni kaliber 7.62 mm. Sehingga Pindad harus menangkap sinyal tersebut.
Label:
Industri Pertahanan,
Pindad,
Produk Nasional,
RISET,
Senapan
Intelijen : Gafatar Gerakan Sosial Terselubung
Beberapa orang diduga menghilang usai bergabung dengan Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Aliran ini menurut pengamat intelijen, Wawan Heri Purwanto merupakan sebuah gerakan terselubung.
"Gerakan ini bukan hal yang baru terjadi, ini merupakan gerakan yang sudah ada sejak lama pecahan dari kelompok Ahmad Musadek, hanya istilahnya saja yang baru," kata Wawan saat dihubungi detikcom, Senin (11/1/2015).
Menurut Wawan, aliran organisasi semacam ini seperti gerakan-gerakan bayangan atau terselubung dengan kegiatan-kegiatan yang mereka lakukan untuk menutupi aktivitas sebenarnya.
"Gerakan ini bukan hal yang baru terjadi, ini merupakan gerakan yang sudah ada sejak lama pecahan dari kelompok Ahmad Musadek, hanya istilahnya saja yang baru," kata Wawan saat dihubungi detikcom, Senin (11/1/2015).
Menurut Wawan, aliran organisasi semacam ini seperti gerakan-gerakan bayangan atau terselubung dengan kegiatan-kegiatan yang mereka lakukan untuk menutupi aktivitas sebenarnya.
12 Jet Tempur Sukhoi Su-35 Pesanan Indonesia Segera diproduksi
Departemen Pertahanan Rusia akhirnya menyetujui kesepakatan dengan perusahaan Sukhoi, United Aircraft Corporation (UAC), dengan kontrak lima tahun untuk memasok 50 pesawat tempur Su-35, yang mulai berlaku pada tahun mendatang, kata “Vedomosti” orang dekat dengan Kementerian Pertahanan.
Kesepakatan yang dilakukan akhir Desember 2015 itu, bernilai kontrak lebih dari 60 miliar rubel. Rencana itu seharusnya ditandatangani pada bulan Agustus 2015 selama MAKS-2015, namun, karena kesulitan perencanaan definisi parameter kontrak, akibatnya kontrak diselesaikan dan disetujui hanya setelah Presiden Vladimir Putin menandatangani undang-undang tentang anggaran federal untuk tahun 2016, katanya.
Namun, di tahun-tahun sebelumnya, kontrak utama untuk penyediaan peralatan militer kepada Departemen Pertahanan telah diselesaikan pada hari-hari terakhir bulan Desember.
Su-35 adalah modifikasi terbaru dari Su-27 dan dikembangkan dengan dana ekstra-anggaran, yang melibatkan pinjaman dari Vnesheconombank dan bank lain. Kontrak pertama untuk penyediaan 48 pesawat jenis ini ditandatangani pada tahun 2009 dan dilaksanakan sepenuhnya pada tahun 2015.
Kesepakatan yang dilakukan akhir Desember 2015 itu, bernilai kontrak lebih dari 60 miliar rubel. Rencana itu seharusnya ditandatangani pada bulan Agustus 2015 selama MAKS-2015, namun, karena kesulitan perencanaan definisi parameter kontrak, akibatnya kontrak diselesaikan dan disetujui hanya setelah Presiden Vladimir Putin menandatangani undang-undang tentang anggaran federal untuk tahun 2016, katanya.
Namun, di tahun-tahun sebelumnya, kontrak utama untuk penyediaan peralatan militer kepada Departemen Pertahanan telah diselesaikan pada hari-hari terakhir bulan Desember.
Su-35 adalah modifikasi terbaru dari Su-27 dan dikembangkan dengan dana ekstra-anggaran, yang melibatkan pinjaman dari Vnesheconombank dan bank lain. Kontrak pertama untuk penyediaan 48 pesawat jenis ini ditandatangani pada tahun 2009 dan dilaksanakan sepenuhnya pada tahun 2015.
Senin, 11 Januari 2016
Gencarkan Budaya Maritim, TNI bersama rakyat akan lebih kuat
"TNI
bersama rakyat akan lebih kuat, inilah yang harus kita pegang sehingga
keberadaannya bisa memberikan kenyamanan serta keamanan di daerah itu,"
Pesawaran, Lampung (ANTARA News) - Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Ade Supandi menegaskan pihaknya akan terus menggencarkan pengembangan budaya maritim kepada masyarakat termasuk di Provinsi Lampung.
"Pengembangan budaya maritim ini harus terus dilakukan, mengingat sebagian besar wilayah kita adalah perairan laut dan kepulauan," kata Ade, saat kunjungan ke markas Brigade Infanteri 3 Marinir Piabung, Lampung, Minggu.
Menurut dia, budaya maritim yang dulu sering disebut nenek moyangku seorang pelaut itu harus benar-benar dijadikan tujuan mengulang kejayaan masa lalu.
Pesawaran, Lampung (ANTARA News) - Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Ade Supandi menegaskan pihaknya akan terus menggencarkan pengembangan budaya maritim kepada masyarakat termasuk di Provinsi Lampung.
"Pengembangan budaya maritim ini harus terus dilakukan, mengingat sebagian besar wilayah kita adalah perairan laut dan kepulauan," kata Ade, saat kunjungan ke markas Brigade Infanteri 3 Marinir Piabung, Lampung, Minggu.
Menurut dia, budaya maritim yang dulu sering disebut nenek moyangku seorang pelaut itu harus benar-benar dijadikan tujuan mengulang kejayaan masa lalu.
Label:
Kegiatan Sosial,
Maritim,
TNI AL
Syarat membangun pembangkit listrik tenaga nuklir di Indonesia
Pemerintah Jokowi-JK tengah menggodok kebijakan energi nasional, salah satunya dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Pembangunan pembangkit ini bertujuan mengatasi krisis listrik di dalam negeri.
Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Syamsir Abduh menyebut, pemerintah perlu memenuhi beberapa persyaratan jika ingin membangun PLTN. Setidaknya, Indonesia harus memiliki teknologi canggih.
"Memang ada beberapa syarat dan pertimbangan pada prinsip nuklir bisa digunakan. Pertama harus ada kajian teknologi keamanan, kebutuhan energi yang semakin meningkat, pengurangan emisi karbon, bagaimana kepentingan nasional, artinya energi nuklir bisa dimanfaatkan," ujarnya saat acara diskusi Energi Kita yang digagas merdeka.com, RRI, Sewatama, IJTI, IKN dan IJO di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (10/1).
Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Syamsir Abduh menyebut, pemerintah perlu memenuhi beberapa persyaratan jika ingin membangun PLTN. Setidaknya, Indonesia harus memiliki teknologi canggih.
"Memang ada beberapa syarat dan pertimbangan pada prinsip nuklir bisa digunakan. Pertama harus ada kajian teknologi keamanan, kebutuhan energi yang semakin meningkat, pengurangan emisi karbon, bagaimana kepentingan nasional, artinya energi nuklir bisa dimanfaatkan," ujarnya saat acara diskusi Energi Kita yang digagas merdeka.com, RRI, Sewatama, IJTI, IKN dan IJO di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (10/1).
Wilayah Indonesia Tidak Aman Untuk Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir
Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Rinaldy Dalimi menyebut, pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) tidak mungkin dilakukan di Indonesia. Hal ini disebabkan Indonesia tidak memiliki wilayah aman untuk merealisasikan proyek tersebut.
"Justru makin sedikit tempat mungkin dibangun. Tidak ada alasan rasional, tidak ada area yang aman di Indonesia," ujarnya saat acara diskusi Energi Kita yang digagas merdeka.com, RRI, Sewatama, IJTI, IKN dan IJO di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (10/1).
Dia bercerita, Indonesia sebenarnya memiliki wilayah untuk membangun proyek tersebut salah satunya di Bangka Belitung dan Kalimantan, namun kedua wilayah tersebut pernah terjadi gempa.
"Justru makin sedikit tempat mungkin dibangun. Tidak ada alasan rasional, tidak ada area yang aman di Indonesia," ujarnya saat acara diskusi Energi Kita yang digagas merdeka.com, RRI, Sewatama, IJTI, IKN dan IJO di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (10/1).
Dia bercerita, Indonesia sebenarnya memiliki wilayah untuk membangun proyek tersebut salah satunya di Bangka Belitung dan Kalimantan, namun kedua wilayah tersebut pernah terjadi gempa.
Terduga teroris di Bandung bagian dari kelompok Solo
Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri dan jajaran personel dari Polda Jabar melakukan penggeledahan di salah satu rumah terduga teroris, di Jalan Mengger Girang, Kelurahan Pasirluyu, Kecamatan Regol, Kota Bandung, Minggu (10/1) sore.
Rumah itu diketahui milik pria berinisial MAS yang merupakan kelompok teroris dari Solo.
"Kita sudah ungkap, bahwa ini kaitannya adalah pelaku kelompok Solo dan pernah melakukan tindakan terorisme di Bekasi," kata Wakapolda Jabar Brigjen Pol M Taufik di lokasi penggerebekan, Minggu (10/1).
MAS alias AJM ini ditangkap pada Jumat (8/1) lalu di kawasan Jakarta Utara. Hasil pengembangan MAS, sehari kemudian ditangkap pelaku berinisial AS di Ciwidey Kabupaten Bandung dan AA.
Rumah itu diketahui milik pria berinisial MAS yang merupakan kelompok teroris dari Solo.
"Kita sudah ungkap, bahwa ini kaitannya adalah pelaku kelompok Solo dan pernah melakukan tindakan terorisme di Bekasi," kata Wakapolda Jabar Brigjen Pol M Taufik di lokasi penggerebekan, Minggu (10/1).
MAS alias AJM ini ditangkap pada Jumat (8/1) lalu di kawasan Jakarta Utara. Hasil pengembangan MAS, sehari kemudian ditangkap pelaku berinisial AS di Ciwidey Kabupaten Bandung dan AA.
Minggu, 10 Januari 2016
Polisi Gerbek Rumah Terduga Peledak Bom Malam Tahun Baru di Bandung
Tim gabungan polisi dari Polda Jabar, Polrestabes Bandung, Mabes Polri, dan Densus 88 menggerebek sebuah rumah di Bandung. Penggerebekan tersebut diduga terkait bom malam tahun baru di Bandung yang meledak di seberang rumah Wali Kota Ridwan Kamil.
Pantauan detikcom di TKP, Minggu (10/12/016), tim gabungan polisi yang dipimpin oleh Wakapolda Jabar Brigjen Pol M Taufik dan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol telah memasangi rumah di Jl Mengger, Pasirluyu, Kota Bandung, dengan garis polisi.
Sejumlah petugas bersenjata lengkap tampak masuk ke dalam rumah, sebagian lagi berjaga-jaga di luar. Belum jelas siapa yang ada di dalam rumah ini, namun diduga rumah ini ditempati oleh para pelaku bom malam tahun baru.
Pantauan detikcom di TKP, Minggu (10/12/016), tim gabungan polisi yang dipimpin oleh Wakapolda Jabar Brigjen Pol M Taufik dan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol telah memasangi rumah di Jl Mengger, Pasirluyu, Kota Bandung, dengan garis polisi.
Sejumlah petugas bersenjata lengkap tampak masuk ke dalam rumah, sebagian lagi berjaga-jaga di luar. Belum jelas siapa yang ada di dalam rumah ini, namun diduga rumah ini ditempati oleh para pelaku bom malam tahun baru.
Kisah TNI sengaja biarkan pesawat mata-mata AS Intip Kekuatan Tempur Indonesia
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, mengunjungi berbagai wilayah perbatasan di Indonesia, beberapa waktu lalu. Salah satu wilayah kerap dilalui pesawat asing, yakni Pulau Saumlaki di Maluku Tenggara Barat. Lokasi wilayah ini memang berbatasan langsung dengan Australia.
Di pos perbatasan sebenarnya sudah memiliki radar untuk mendeteksi pesawat asing ilegal memasuki wilayah Indonesia. Sayangnya, keterbatasan alat lagi-lagi menyusahkan abdi negara lakukan antisipasi. Mereka tidak bisa menyampaikan pesan ke Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) untuk mengirimkan pesawat Sukhoi dari Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kalau ada pesawat masuk, dia (personel) hanya cuma bisa berdoa saja. 'Ya Tuhan, semoga pesawat itu keluar cepat dari Indonesia'," ucap Gatot usai kunjungan wilayah perbatasan di Mabes TNI, Jakarta, Kamis (7/1).
Di pos perbatasan sebenarnya sudah memiliki radar untuk mendeteksi pesawat asing ilegal memasuki wilayah Indonesia. Sayangnya, keterbatasan alat lagi-lagi menyusahkan abdi negara lakukan antisipasi. Mereka tidak bisa menyampaikan pesan ke Komando Pertahanan Udara Nasional (Kohanudnas) untuk mengirimkan pesawat Sukhoi dari Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kalau ada pesawat masuk, dia (personel) hanya cuma bisa berdoa saja. 'Ya Tuhan, semoga pesawat itu keluar cepat dari Indonesia'," ucap Gatot usai kunjungan wilayah perbatasan di Mabes TNI, Jakarta, Kamis (7/1).
Senapan Baru Pindad Akan Lampaui SS2 dan Kalahkan AK47 Rusia
PT Pindad (Persero) kini telah berhasil membuat jenis senjata yang dinilai melebihi kemampuan Senapan Serbu (SS) 2. Bahkan, kemampuan senjata baru buatan Pindad ini mengalahkan senapan serbu legendaris AK47.
SSX menjadi nama sementara yang diberikan Pindad ke jenis senjata ini. Rencananya, senjata ini akan diluncurkan tahun ini dan soal penamaan akan diserahkan ke Presiden RI Joko Widodo.
"Ada produk senjata (baru), namanya masih SSX. Nama pastinya nanti kita sampaikan saat launching tahun ini," kata Direktur Utama PT Pindad Silmy Karim saat berbincang dengan Liputan6.com yang ditulis, Sabtu (9/1/2016).
SSX menjadi nama sementara yang diberikan Pindad ke jenis senjata ini. Rencananya, senjata ini akan diluncurkan tahun ini dan soal penamaan akan diserahkan ke Presiden RI Joko Widodo.
"Ada produk senjata (baru), namanya masih SSX. Nama pastinya nanti kita sampaikan saat launching tahun ini," kata Direktur Utama PT Pindad Silmy Karim saat berbincang dengan Liputan6.com yang ditulis, Sabtu (9/1/2016).
Label:
Industri Pertahanan,
Pindad,
Produk Nasional,
Senapan
Mentri Luar Negeri RI Bawa Pesan Presiden untuk Arab Saudi dan Iran
Pemerintah Indonesia serius untuk menjadi penengah ketegangan Arab Saudi - Iran. Indonesia melakukan tindakan konkret berupa diplomasi ke kedua negara dan negara-negara sahabat lain untuk upaya mendamaikan ini.
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi mengatakan konflik ini sangat kompleks sehingga untuk mencairkan suasana tidak akan mudah. Oleh karena itu, sebagai tindakan pertama, Indonesia akan menunjukkan perhatian kepada kedua negara di kawasan Timur Tengah itu.
"Yang pasti yang dilakukan oleh Indonesia pertama adalah menunjukkan caring (kepedulian, -red) kita terhadap situasi, concern (perhatian, -red) kita dan keinginan kita sebagai negara berpenduduk mayoritas muslim untuk membantu," kata Menlu Retno usai menghadiri acara penyerahan RS Indonesia kepada pemerintah Palestina di Taman Ismail Marzuki, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (9/1/2016).
Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi mengatakan konflik ini sangat kompleks sehingga untuk mencairkan suasana tidak akan mudah. Oleh karena itu, sebagai tindakan pertama, Indonesia akan menunjukkan perhatian kepada kedua negara di kawasan Timur Tengah itu.
"Yang pasti yang dilakukan oleh Indonesia pertama adalah menunjukkan caring (kepedulian, -red) kita terhadap situasi, concern (perhatian, -red) kita dan keinginan kita sebagai negara berpenduduk mayoritas muslim untuk membantu," kata Menlu Retno usai menghadiri acara penyerahan RS Indonesia kepada pemerintah Palestina di Taman Ismail Marzuki, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (9/1/2016).
Ketika Prajurit TNI dan Masyarakat Bersatu Perbaiki Irigasi dan Sodetan Baru di Cianjur
Berakhir sudah kekeringan selama 18 tahun yang dialami petani di Desa Parakantugu, Kecamatan Cijati, Cianjur, Jawa Barat. Siklus musim panen padi di wilayah mereka pun berubah. Selasa (12/1/2016) mendatang, petani akan menikmati panen raya.
Panen padi di Cijati tergolong paling cepat dibanding daerah lain yang masih menunggu masa tanam pasca kekeringan tahun kemarin. Musim panen lebih cepat juga berdampak pada harga jual gabah dan beras yang tinggi. Produktifitas hasilnya pun tinggi dari 1.500 hektare. Lahan 1 hektarenya menghasilkan 5 ton beras.
"Awalnya ada petani di sana yang mengeluh sekitar akhir September tahun lalu situasi masih panas-panasnya kemarau. Menurut petani sudah 18 tahun jaringan irigasi tidak berfungsi sementara aliran Sungai Cibuni yang membentang airnya masih bagus," ujar Komandan Kodim 0608 Letkol Arm Imam Haryadi kepada detikcom, Sabtu (9/1/2016).
Panen padi di Cijati tergolong paling cepat dibanding daerah lain yang masih menunggu masa tanam pasca kekeringan tahun kemarin. Musim panen lebih cepat juga berdampak pada harga jual gabah dan beras yang tinggi. Produktifitas hasilnya pun tinggi dari 1.500 hektare. Lahan 1 hektarenya menghasilkan 5 ton beras.
"Awalnya ada petani di sana yang mengeluh sekitar akhir September tahun lalu situasi masih panas-panasnya kemarau. Menurut petani sudah 18 tahun jaringan irigasi tidak berfungsi sementara aliran Sungai Cibuni yang membentang airnya masih bagus," ujar Komandan Kodim 0608 Letkol Arm Imam Haryadi kepada detikcom, Sabtu (9/1/2016).
Langganan:
Postingan (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...