Bertempat di Gedung Jenderal M Yusuf Jakarta, Selasa malam (29/04) Wamenhan Sjafrie Sjamsoeddin tiba-tiba memanggil para juru warta. Sjafrie yang juga selaku ketua High Level Comittee pengadaan alutsista rupanya ingin berbagi data perkembangan pengadaan alutsista yang telah dilakukan dalam 5 tahun terakhir. Kesempatan ini tentu tidak disia-siakan redaki ARC.
Data yang diberikan Sjafrie sebenarnya tidak banyak berubah dari data yang pernah ARC dapatkan. Diantaranya adalah 16 pesawat tempur Sukhoi dari Rusia, 180 MBT Leopard 2 dan Marder dari Jerman, 37 unit meriam 155mm Howitzer dari Prancis, 38 unit Roket Astros MLRS dari Brasil, 3 unit kapal selam dari Korsel, dan 8 unit helikopter serang Apache dari Amerika Serikat, serta lainnya. Untuk data lebih jelas, silahkan klik foto di paling bawah.
Meski telah melakukan upaya modernisasi, tetap saja kekuatan pertahanan Indonesia belum mencapai titik ideal. Sjafrie mengakui, kekuatan pertahanan bahkan belum mencapai 50% dari minimum essensial force yang dicanangkan. Ia pun berharap, tahapan pembangunan pertahanan selanjutnya dapat terus berlangsung meski pemerintahan berganti. (ARC)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 01 Mei 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar