Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian melepas Satgas pemadam kebakaran hutan di wilayah Merauke dan Mappi, Papua. Sebanyak 135 personel TNI diberangkatkan menuju lokasi titik api
"Tugas pemadaman kebakaran hutan ini merupakan kehormatan bagi kita, sebab dampak, pengaruh dari kebakaran hutan yang berada di wilayah Kabupaten Merauke dan Mappi ini telah berakibat ditutupnya bandara Moses Kilangin, Timika selama 4 hari," kata Mayjen TNI Hinsa Siburian, Senin (19/10/2015).
Pangdam berharap satgas khusus ini dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta berkoordinasi dengan warga sekitar dan memperhatikan faktor keamanan.
Berdasarkan data yang ada di Badan Meteorologi, Kimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Merauke, titik api yang terlihat di kedua wilayah ini mencapai ratusan titik.
Saat ini wilayah Merauke dan Mappi memang ada yang dijadikan lahan pertanian dan perkebunan oleh perusahaan maupun pemerintah.
Nantinya prajurit yang bertugas juga dilengkapi alat komunikasi dan pendukung lainnya. Mayjen Siburian meminta kepada masyarakat setempat untuk bersama-sama melakukan pemadaman api.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho sebelumnya mengatakan hasil pantuan satelit Terra Aqua pada Senin (19/10/2015) pukul 05.00 WIB mendeteksi ada 1.545 hotspot di seluruh Indonesia. Titik panas ada di Indonesia bagian timur, tengah dan barat.
Indonesia bagian barat meliputi Sumatera, Kalimantan dan Jawa ada 520 titik panas, di Indonesia bagian tengah yang meliputi Sulawesi dan Gorontalo ada 801 titik panas. Sedangkan di Indonesia bagian timur ada 224 titik yang meliputi Papua, Maluku, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. (Detik)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 20 Oktober 2015
Bantu Padamkan Kebakaran Pangdam Cenderawasih kerahkan 135 Personel TNI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar