Skuadron Udara 14 dan 15 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Udara (AU) terus mengintensifkan latihan terbang dalam beberapa hari terakhir. Hal itu dilakukan guna menghadapi Latihan Gabungan (Latgab) Mabes TNI, yang berlangsung beberapa waktu mendatang.
Latihan terbang itu tetap dilakukan oleh para penerbang TNI AU, meskipun markas dari Skuadron 14 dan 15 TNI AU di Lanud Iswahjudi Madiun, dalam perbaikan.
Para penerbang itu selanjutnya memanfaatkan Lanud Adi Soemarmo Boyolali untuk dijadikan markas sementara untuk dua Skadron itu sampai 1,5 bulan ke depan.
Komandan Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi, Letnan Kolonel (Pnb) Wastum menyebutkan, saat ini pihaknya mengintensifkan latihan pertempuran udara jarak jauh, pertempuran udara jarak dekat dan pertempuran darat ke udara.
Hal itu dilakukan, guna mengasah kemampuan para penerbang TNI AU untuk menjaga pertahanan udara Indonesia. Apalagi saat ini pesawat yang digunakan oleh Skuadron 15, merupakan pesawat baru yang dibeli Indonesia dari Korea beberapa bulan yang lalu.
"Pesawat kita merupakan pesawat yang baru yakni T50-I Golden Eagle buatan Korea, pesawat ini nantinya akan digadang-gadang untuk menjadi salah satu jenis pesawat yang bisa menjaga pertahanan Indonesia," ucap Wastum saat ditemui KORAN SINDO di Lanud Adi Soemarmo, Solo, Senin (24/3/2014).
Ia mengatakan, meskipun tergolong baru, secara umum pengoperasian pesawat itu tidak jauh berbeda dengan pedawat tempur jenis lain. Hanya saja pesawat itu memiliki daya jelajah yang lebih bagus dengan didorong oleh mesin yang sangat mumpuni.
Menurutnya, mesin pesawat tersebut sama dengan mesin pesawat jenis f-18 Hornet. Sehingga dengan kondisi itu mesin pesawat sangat layak untuk digunakan sebagai pertahanan udara Indonesia.
"Kecepatan maksimal 1.125 kilometer per jam, selain itu bisa mengangkut persenjataan berbagai jenis seperti bom dan roket udara," imbuhnya.
Sementara itu Komandan lapangan Udara (Danlanud) Adi Seomarmo Boyolali, Kolonel (Pnb) Agus Radar Sucahyo menambahkan, secara keseluruhan ada sembilan pesawat dari jenis T50-I Golden Eagle enam unit, jenis F5 dua unit dan jenis Hawk MK-53 sebanyak satu unit.
Ia menjelaskan, meskipun dua skuadron pindah ke Lanud Adi Soemarmo, akan tetapi operasional pesawat komersial berjalan seperti biasa. Menurutnya, jam terbang pesawat tempur itu sudah disesuaikan dengan jadwal terbang untuk pesawat tempur. (Sindo)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 25 Maret 2014
Jelang latgab, Skuadron 14-15 TNI AU fokus latihan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar