Wakil Presiden Rosoboronekspotin, Sergeo Goreslavski mengatakan kepada wartawan bahwa perusahaannya sedang melakukan negosiasi (currently negotiating) dengan Indonesia, tentang ketersediaan jet tempur Su-35.
Dia mengatakan bahwa Kepala Staf Angkatan Udara Indonesia Wakil Marsekal Agus Supriatna merasa sangat cocok dengan jet tempur Rusia Su-35 untuk memenuhi kebutuhan Indonesia.
Rusia menampilkan jet tempur baru SU-35 saat China Airshow 11 November 2014. (finnish.ruvr.ru | JKGR)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Rabu, 18 Februari 2015
Negosiasi Indonesia untuk Sukhoi SU-35
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
su 35 rusia bisa buat menekan sekalian bisa menghancurkan australia yg sekarang lg memanas, kebijakan hukuman mati di indonesia.
BalasHapusBenar broo..tomihadia,dan semoga saja indonesia tidak membeli pesawat tempur asal usa.walau f-35 sekalipon.sebab pasti kemampuan nya dikurangi agar tidak bisa mengimbangi konconya Singapore juga australia.
BalasHapusSudah menjadi rahasia umum itu ameriki, strategi ganda untuk melindungi konco2 konconya, makanya jangan percaya sama ameriki
HapusSukhoi S-27/30 aja Aussie sdh kencing berdiri apalagi S-35 bs kencing koprol si sombong Aussie, konon yg sanggup mengimbangi S -35 hanya F-22 Raptor, tp Raptor tdk dijual ke negara lain oleh Amerika
BalasHapusSukhoi S-27/30 aja Aussie sdh kencing berdiri apalagi S-35 bs kencing koprol si sombong Aussie, konon yg sanggup mengimbangi S -35 hanya F-22 Raptor, tp Raptor tdk dijual ke negara lain oleh Amerika
BalasHapusBetul bung arief. Sy tdk bisa membayangkan perasaan ausi kaya apa stressnya. Su 30 sj pemerintah mrka teriak2 ke rakyat australi agar bisa membeli f35 untuk mengejar ketertinggalan F 18 hornet mrka dari SU30 RI. Eee ini RI malah melompat lg ke SU 35 yah smakin tsk terkejar.. hehehe...jayalah NKRI!
BalasHapusselama belum teken kontrak dan masuk dinas aktif tni au; maka daya getar dan daya tangkal terhadap negeri jiran hanya sebatas 'omongan' semata.
BalasHapusbungkus 3 skwadron.............jangan lupa KILO nya juga.....asyyyikkkkk bisa hajar asutralia.
BalasHapus