PT Pindad resmi memperkenalkan empat varian senjata api terbaru. Senjata tersebut ialah, Senapan Serbu SS3, Senapan Serbu SS2 subsonic 5,66 mm, Sub Machine Gun PM3 dan pistol G2 premium.
Direktur utama PT Pindad Silmy Karim membeberkan peruntukan dan spesifikasi masing-masing senjata itu. Karim menuturkan, Senapan Serbu SS3 menggunakan amunisi kaliber 7,62 mm dan didesain sebagai designated marksman rifle dalam pasukan yang membutuhkan akurasi tinggi.
Sementara SS2 subsonic didesain khusus dengan peredam dan dilengkapi amunisi 5,56 mm. Alhasil, senjata tersebut cocok untuk operasi khusus yang membutuhkan kemampuan pergerakan senyap.
Lalu sub machine gun PM3 didesain dengan sistem penembakan gas operated dengan amunisi 9 mm. senjata ini lahir untuk mendukung operasi tempur jarak dekat, pembebasan sandera atau perang kota.
Terakhir, Pistol G2 Premium merupakan pengembangan desain dan frame pistol yang merupakan implementasi dari masukan para pengguna. Pistol ini berkaliber 99 mm, jarak tembak efektif 25 meter dan ditujukan untuk para atlet menembak di kalangan militer dan sipil.
"Keempat senjata tersebut diciptakan untuk mendukung fungsi pasukan yang berbeda dengan kualitas akurasi maksimal," ujar Karim di aula Bhineka Tunggal Ika, Komplek Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (9/6/2016).
Karim menambahkan, keempat senjata terbaru itu merupakan hasil pengembangan produk PT Pindad yang didapatkan dari usaha penelitian yang berkelanjutan. Masukan-masukan dari para pengguna juga diimplementasikan untuk memproduksi senjata yang lebih baik.
"Kami berharap produk baru ini dapat memberikan kepuasan bagi para pengguna dan mampu membangun kepercayaan untuk terus menggunakan produk dalam negeri," kata Karim. (SindoNews)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 10 Juni 2016
PT Pindad Perkenalkan 4 Senjata Baru
Label:
Industri Pertahanan,
Pindad,
Produk Nasional,
Senapan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Kejutan menyenangkan datang di akhir tahun 2013 ini. Sejumlah pengadaan alutsista yang termaktub dalam MEF terus berlangsung, bahkan di perc...
-
Mantan Presiden dan Menristek BJ Habibie angkat bicara soal rencana pengembangan bersama jet tempur canggih antara Indonesia dan Korea Selat...
-
6 Polwan cantik yang merupakan presenter NTMC POLRI, Rabu (2/3) pagi mengikuti kegiatan latihan menembak yang berlangsung di Lapangan Tembak...
-
Kapal perang Australia memasuki wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali terjadi sejak pertengahan Desember silam di mana t...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Setelah pesanan pasti empat dari delapan pesawat tempur kontra penyusup EMB-314 Super Tucano diserahkan kepada TNI AU, Embraer Brazil bernia...
-
Hasil raker Komisi I dengan Menhan dan Panglima TNI membahas Perubahan APBN 2013 dan RAPBN 2014 yang dilakukan secara tertutup, Senin (10/6/...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Produsen otomotif asal Rusia, OJSC KAMAZ melebarkan sayapnya hingga ke Indonesia. Penghasil truk yang jawara di reli Dakar (Dakar Rally) ini...
memang indonesia tegnologi tinggi dari antara negara negara lain, biasa nya di perfilm hollywood amerika latin mesiko dan brasilia replika senjata pindad di gunakan.
BalasHapus