Prajurit Korpaskhas yang tergabung dalam Satuan Tugas Kontingen Garuda UNIFIL Lebanon 2014 berhasil mengukir prestasi dalam UNIFIL Inter Contingent Shooting Championship 2014 yang diselenggarakan oleh India Batalyon (Sector East) pada tanggal 16 s.d. 18 September 2014.
Kejuaraan ini diikuti oleh 10 kontingen dari Indonesia (Satgas FPC, Indobatt, dan FHQSU), Austria, Spanyol, Srilangka, Finlandia, Belgia, India, Irlandia dan Serbia, materi yang dilombakan yaitu Rapid Pistol jarak 25 Meter dan Senapan Jarak 100 Meter.
Prajurit Paskhas berhasil memperoleh Juara 1 Pistol Perorangan atas nama Sertu Setiawan (Indo FPC) , Juara 3 Pistol perorangan atas nama Pratu Jupri Trianto (Indo bat) , Juara 1 Senapan Perorangan atas nama Praka Wardono (Indo FPC), dan Juara 3 Senapan Perorangan atas nama Kopda Tri Wantoro (Indo FPC).
Sebelumnya Kapten Psk Jacky Wohel juga memperoleh apresiasi dan Koin Kehormatan dari Force Commander Unifil Mayor Jenderal Paolo Serra atas dedikasi dan prestasi pada pelaksanaan Jajar Kehormatan beberapa tamu yang berkunjung ke UNIFIL Naqura Lebanon.
Keterangan foto: Sertu Setiawan menerima medali dan piala sebagai Juara 1 Pistol Perorangan dalam UNIFIL Inter Contingent Shooting Championship 2014. (Pen Paskhas | MPI)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Minggu, 28 September 2014
Prajurit Korpaskas Ukir Prestasi di Unifil Inter Contingent Shooting Championship 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
"Bangkitnya Teknologi Nuklir Indonesia" Tahun ini di bawah Dirut baru Dr.Ir.Yudiutomo Imardjoko, BatanTek tidak hanya bisa ...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Indonesia tidak akan lagi membeli jet tempur Sukhoi dari Rusia, fokus kedepan hanya untuk F-16 dari AS, Marsekal Eris Herryanto mengatakan k...
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Secara resmi Perang Dingin antara Amerika Serikat (AS) dengan Uni Sovyet - kini Rusia, sudah berakhir dua dekade lalu. Perang dua kekuatan...
-
Perancis menawarkan pembuatan pesawat tempur Rafale di Malaysia, jika negara Jiran itu mau memilih Rafale sebagai pesawat tempur baru mereka...
-
Kejujuran 11 prajurit Kopassus mengakui kesalahan, menembak empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan Sleman, Yogyakarta, mendat...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar