Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Suryo Bambang Sulisto, dalam kunjungan kerja ke Kroasia beberapa waktu lalu bertemu dengan Presiden Kroasia Kolinda Grabar Kitarovic untuk membicarakan peluang kerja sama ekonomi kedua negara.
Menurut rilis yang diterima Antara di Jakarta, Minggu, dalam pertemuan tersebut Presiden Kolinda menyampaikan beberapa peluang kerja sama Indonesia-Kroasia berkaitan dengan letak strategis pelabuhan-pelabuhan Kroasia, seperti pelabuhan di Kota Rijeka dan kota pelabuhan lain, yakni Split, Zadar, dan Ploce yang dapat menjadi pintu gerbang produk-produk Indonesia untuk dipasarkan di Uni Eropa.
"Kroasia sebagai negara termuda di Uni Eropa mempunyai letak geografis yang strategis dengan Laut Adriatik sehingga mempermudah akses menuju Italia, Hungaria, Austria, dan negara-negara besar lain di Uni Eropa," tutur Presiden Kolinda.
Sependapat dengan Presiden Kolinda, Suryo Bambang Sulisto menilai bahwa letak strategis Kroasia didukung oleh infrastruktur yang bagus dan mendukung konektivitas Kroasia dengan negara Uni Eropa lainnya.
Untuk mendukung peningkatan ekspor Indonesia ke wilayah Eropa Timur, maka Suryo selaku Ketua Umum Kadin Indonesia memperbarui kerja sama dengan "Croatian Chamber of Economy" dengan menandatangai MoU dan membangun kerja sama dengan beberapa asosiasi pengusaha lain di Kroasia.
"Selain menjajaki kerja sama peningkatan ekspor, kami pun bertemu dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Kroasia, Sinisa Doncic, untuk menjajaki peluang Kroasia dalam mendukung program tol laut pemerintah Indonesia mengingat Kroasia merupakan negara kepulauan dengan 1.000 pulau terletak di Eropa Selatan dan Laut Adriatik," tutur Suryo.
Selain itu, Suryo juga berkesempatan menemui Panglima Angkatan Bersenjata Kroasia Jenderal Darko Lovric untuk membahas kerja sama industri strategis di sektor industri pertahanan Indonesia-Kroasia.
"Ini penting mengingat Kroasia selain anggota Uni Eropa juga merupakan anggota NATO," kata Suryo. (Antara)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 30 Juni 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Perintah pertama Soekarno sebagai Presiden Sosok Soekarno punya seribu cerita unik yang mengundang senyum. Kira-kira apa perintah per...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar