Pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab, Sekjen Perhimpunan Purnawiran Angkatan Darat (PPAD) Letjen TNI (Purn) Kiki Syahnakri menemui Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (3/6).
Rizieq menyatakan kedatangannya untuk menyampaikan 9 poin hasil simposium waspada PKI yang digelar di Balai Kartini.
"Pertama untuk menyampaikan 9 poin hasil simposium yang diadakan di Balai Kartini kemarin. Dan itu sudah kami serahkan kepada Pak Menko Polhukam untuk diteruskan kepada bapak Presiden," kata Habib Rizieq usai pertemuan di Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (3/6).
Menurutnya, pertemuan tersebut menyepakati TAP MPRS No 25 tahun 1966, TAP MPR No 1 tahun 2003, dan undang-undang No 27 tahun 1999 tentang Kejahatan Terhadap Ketahanan Negara harus ditegakkan oleh pemerintah. Selain itu, simbol dan atribut PKI yang beredar tak boleh dibiarkan aparat keamanan.
"Itu yang kita minta ketegasan sikap pemerintah jadi jangan sampai atribut dan gerakan PKI, kemudian kegiatan yang ingin mengusung kembali ideologi PKI itu dibiarkan dan yang paling penting lagi kita menuntut kepada pemerintah, tidak boleh negara ini meminta maaf pada PKI," ujarnya.
"Karena PKI yang salah dan melakukan pengkhianatan dan melakukan pembantaian. Justru seharusnya PKI yang minta maaf kepada negara ini kepada bangsa ini," katanya lagi..
Rekonsiliasi, kata dia, sudah berjalan secara alamiah, misalnya keluarga dan anak keturunan anggota PKI sudah mendapatkan hak politik, sosial dan ekonomi.
"Hak sipilnya tanpa dikurangi sedikit pun. Mereka sudah bisa menjadi bupati gubernur bisa jadi PNS bisa jadi TNI Polri. Tidak ada halangan lagi. Sudah terjadi rekonsiliasi alamiah di tengah masyarakat, saya pikir ini tinggal diperkuat saja tidak perlu mencari format baru untuk rekonsiliasi yang pada akhirnya bisa menimbulkan konflik horizontal," jelasnya.
Pada kesempatan berbeda, Luhut mengaku hasil rekomendasi simposium waspada PKI akan digabungkan dengan simposium nasional 65. Pihaknya juga setuju harus menaati peraturan hukum yang melarang PKI bangkit kembali di Indonesia.
"Baik-baik tadi kan sudah selesai, Anda dengar tadi kita ketawa-ketawa. Semua diserahkan, kalau sesuai dengan garis pemerintahan dan tiga tadi TAP MPRS 1966, TAP MPR 2003, undang-undang nomor 27 itu pastilah dalam koridor itu," jelasnya.
Dia juga mengaku hasil rekomendasi tersebut akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo. Kemudian seluruh hasil rekomendasi tersebut akan dirumuskan para ahli hukum, politik, sosial, budaya, dan menerima saran dari Jaksa Agung, Komnas HAM dan Lemhanas.
"Ya iyalah masak terobos mentah-mentah kita kasih Presiden," tukasnya. (merdeka)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Sabtu, 04 Juni 2016
Hasil Pertemuan Menko Luhut, Kivlan Zein dan Rizieq Shihab Terkait Isu Kebangkitan PKI
Label:
Isu Politik,
Kedaulatan Bangsa,
Nasionalisme,
Patriotisme
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Ambisi Besar Sang Jenius Mantan Presiden RI BJ Habibie berencana menghidupkan kembali pesawat N250 yang sempat dipensiunkan oleh Pemerintah...
-
Dalam pidato perdananya sebagai Presiden, Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi berulang kali menegaskan visi pemerintahannya lima tahun ke d...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Penyerangan Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta menggunakan senapan serbu AK-47. Diketahui anggota Kopassus ini baru saja berlatih di Gunung ...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Hacker Indonesia berhasil mematikan situs http://asis.gov.au hingga status 404 Not Found. Sasaran berikutnya adalah situs http://asio.gov.au...
-
Ketua Payuguban Pelaku Pertempuran Lima Hari di Semarang Soedijono (90) mengaku kecewa pada banyaknya kasus korupsi di negeri ini. ...
-
Siapa yang tidak kenal dengan Rafale? Pemerhati dunia militer, khususnya dunia aviasi militer pastilah mengenal sosok pesawat tempur andalan...
-
Mungkin belum banyak yang tahu kalau ada sebuah perjanjian maha penting yang dibuat Presiden I RI Ir Soekarno dan Presiden ke 35 AS John F...
-
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Marsetio mengatakan segera mengirim tim teknis ke Rusia untuk memastikan Indonesia akan memb...

nyimak..
BalasHapusberani nggk kira2..
semoga habib ,kiyai, ustad dr prof Rizieq Shihab, jadi presiden massa depan NKRI
BalasHapusindonesia akan tidak pernah krisis moniter, ekonomi, hidup yang layak seperti mengurangi kemiskinan rakyat indonesia , dan juga kuat , raksasa ,super power , indonesia menjadi adidaya dunia
BalasHapus