Tim aerobatik TNI Angkatan Udara, Jupiter, memukau pengunjung Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) 2013 yang berlangsung di Pulau Langkawi, Malaysia, mulai hari ini hingga 30 Maret. Undangan terpaku selama pertunjukan dari Tim Jupiter.
Turut hadir dalam atraksi tersebut Perdana Menteri Datuk Sri M. Najib. Hadir pula mantan PM Dr Mahathir Mohammad, Menteri Pertahanan Malaysia Dato' Seri Dr. Ahmad Zahid Hamidi, dan Menteri Pertahanan Indonesia Purnomo Yusgiantoro.
Perdana Menteri, Deputi Perdana Menteri, Menteri Pertahanan Malaysia, dan Mahathir, yang duduk semeja dengan Menteri Purnomo, menyatakan kagum terhadap maneuver yang ditampilkan Tim Jupiter. "Luar biasa," kata Menteri Pertahanan Malaysia. Para undangan di tribun kehormatan selalu mengiringi setiap akhir manuver dengan tepuk tangan meriah.
Inilah kali pertama Jupiter Aerobatic Team (JAT) tampil di Malaysia untuk tampil di ajang dua tahunan tersebut.
Lepas landas pukul 12.20, tim Jupiter beraksi selama 20 menit di tengah angin yang bertiup kencang dan berawan. Namun, tim yang dipimpin Kolonel Penerbang Dedy Susanto tetap prima menampilkan 18 manuver andalan.
Manuver yang ditampilkan antara lain Jupiter Roll, Loop, XClover Leap, Mirror, Tango, Jupiter Roll Back, Hi “G” TurnRoll Slide, Break Off, hingga Bomb Brust. Tepuk tangan meriah pecah setiap kali sebuah manuver selesai.
Salah satu manuver paling menegangkan adalah Mirror. Dua pesawat yang berjalan searah menjadi bayangan cermin pasangannya. Artinya, pesawat yang berada di atas harus terbang terbalik. Kecepatan kedua pesawat dalam manuver ini sekitar 240 kilometer per jam.
Pada ajang dua tahunan ini, Indonesia juga memamerkan satu unit pesawat CN 295 versi militer. Pesawat ini diminati banyak negara, seperti Korea Selatan, Turki, dan negara-negara ASEAN. (Tempo)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Rabu, 27 Maret 2013
Menhan Malaysia Puji Tim Jupiter Aerobatic Team Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
Kapal berteknologi tercanggih TNI AL saat ini, KRI Klewang-625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur. Hingga berita i...
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Perusahaan tekstil dan garmen, PT Sri Rejeki Isman (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah sudah tersohor di seluruh dunia karena kualitas kain d...
-
10 WNI yang diculik kelompok Abu Sayyaf atau Abu Sayyaf Group diduga ada di Pulau Jolo, Filipina Selatan. Lokasi itu selama ini memang menja...
-
Kementerian Pertahanan saat ini menunggu kedatangan perangkat alat sadap yang dibeli dari pabrikan peralatan mata-mata kondang asal Inggris,...
-
Sebuah video yang menggambarkan Detasemen Khusus (Densus) 88 menyiksa beberapa orang yang diduga tertuduh teroris beredar di dunia maya. Vi...
-
PT Pindad (Persero) telah mampu memproduksi produk militer kelas dunia. Mengadopsi teknologi dan ilmu dari Eropa dan NATO (North Atlantic T...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
indoneisa lebih hebat dari pada malaysia
BalasHapus