Indonesia akan menjadi tuan rumah Konferensi Kedirgantaraan Militer Internasional yang akan diselengarakan di Jakarta, 1 - 3 Juli 2013. Sejumlah negara Eropa, Asia Tenggara, Asia Selatan, Timur Tengah, dan Amerika Selatan ikut di dalamnya.
"Konferensi ini sekaligus membahas soal alat utama sistem senjata (Alutsista-Red) dan pertahanan negara," kata Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau), Marsma TNI Suyadi Bambang S dalam siaran persnya kepada Suara Karya di Jakarta, Kamis (27/6).
Sementara TNI AU dan Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla) bekerja sama dengan Tangent Link Ltd dari Inggris bertindak sebagai pelaksana utama. Konfrensi akan dibuka Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia. Suyadi mengatakan pembahasan yang akan muncul dalam konferensi itu terkait alutsista dan pertahanan. Diantaranya, terkait operasi udara kontra narkoba, operasi udara kontra bajak laut dan operasi udara pengamanan perbatasan.
Dalam bidang maritim sendiri, kata Kadispenau, akan dibahas soal ancaman keamanan maritim di Asia Tenggara, pengawasan udara pada Zona Economi Ekslusive (ZEE), pelindungan udara perikanan lepas pantai, perlindungan dari perampokan di perairan.
Juga akan dibahas kerjasama SAR, pengintaian udara pada human trafficking, proyek multifungsi pengamatan maritim, operasi gabungan keamanan maritim serta operasi udara untuk antisipasi dan penanggulangan bencana.
"Pembicara akan hadir dari Inggris, Indonesia, PBB, Singapore, Afrika selatan, Soloman Islands, Australia, malaysia, Seychelles, Bangladesh, Pakistan, Austria, Swedia, Uni Eropa dan negara lainnya," kata Suyadi.
Acara ini akan diikuti Kementerian Pertahanan (Kemhan), Mabes TNI, TNI AU, TNI AD, TNI AL, Kepolisian, Bakorkamla, Badan SAR Nasional (Basarnas), Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), diplomat, pakar kedirgantaraan dan militer, kalangan intelijen dan dari media nasional. (Feber S | Suara Karya)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 28 Juni 2013
Indonesia Tuan Rumah Konferensi Kedirgantaraan Militer Internasional
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
Pihak inteljen Kodam, sambung Hardiono, masih melakukan pendeteksian kebangkitan PKI di wilayah Jateng dan DIY. Pangdam menambahkan memang ...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
TNI Angkatan Laut saat ini memiliki kapal selam sebanyak 12 unit. Alutsista itu, diparkir di wilayah Surabaya, Jawa Timur. “Kita memang ada ...
MANTAP , Sukhoi Pak fa lebih bagus dari sukhoi 35bm, dan sukhoi 30 mk2 atau sukhoi 27 skm, semoga aja NKRI DI perkuat Jet Sukhoi PAK FA dari kenyataan jet jet pesawat yang ada F22 danjuga f 35 di seluruh dunia 2013 - 2022
BalasHapus