Realisasi rencana strategis Angkatan Darat di Kabupaten Berau untuk membangun satuan tempur Skuadron Heli terus berlanjut. Dalam kunjungan kerja pertamanya ke Bumi Batiwakkal, Danrem 091/ASN Kolonel Inf Nono Suharsono, Senin (21/10) kemarin menyebutkan bahwa sementara ini proses yang berlangsung adalah pembangunan pangkalan di Bandara Kalimarau.
“Itu memang bagian rencana strategis Angkatan Darat memperkuat wilayah perbatasan, makanya kita akan membangun skuadron heli ini, dengan demikian keamanan perbatasan bisa betul-betul terjaga,” ungkapnya ditemui usai paparan di hadapan jajaran Kodim 0902/TRD kemarin.
Meski tidak menjelaskan target realisasi masuknya perangkat dan personel, Danrem menyebutkan penyiapan pangkalan adalah persiapan yang utama.“Begitu nanti pangkalannya selesai dengan perangkatnya, maka personelnya akan segera diisi,” lanjutnya.
Untuk tahap pertama, sesuai rencana akan ditempatkan empat personel Penerbangan Angkatan Darat (Penerbad) di pangkalan ini. Secara bertahap, penambahan personel akan terus dilakukan dibarengi dengan pemenuhan fasilitas lain, termasuk pengadaan jenis pesawat lain yang dibutuhkan. Karena itu, dirinya berharap dukungan dari masyarakat Berau, termasuk Pemkab.
“Agar nantinya TNI bisa bekerja lebih baik dalam menjalankan tugas pokok serta menunjang kegiatan pemerintah daerah,” tandasnya.
Terpisah, Dandim 0902/TRD Letkol Hendri Sembiring menyebutkan bahwa rencana tersebut akan direalisasikan akhir tahun ini. Beberapa unit helikopter akan parkir di eks terminal lama Bandara Kalimarau.
“Ya kemungkinan akhir tahun ini rencananya helikopter sudah parkir di Berau, itu informasi terakhir,” ujarnya.
Setelah ada kesepakatan dengan Ditjen Perhubungan Udara (Dithubud)," lanjut Dandim.
Setelah itu, apabila tidak ada kendala, maka keseluruhan terminal lama akan digunakan. Sejauh ini, disebutnya belum ada masalah apapun.
“Kalau ada kesepakatan, pastinya semua akan dipakai karena nantinya kita akan memanjangkan apron yang ada, membangun hanggar heli, dan bangunan maintenance juga termasuk markas, saya rasa nggak ada masalah ketika bertemu dengan menteri saat peresmian hanya tinggal MoU saja,” jelasnya.
Untuk markas dan mes personel, diungkapkannya akan dibangun 2014 mendatang. Sekaligus keperluan lainnya. Sedangkan helkopter serbu yang akan didatangkan akhir tahun ini hanya empat unit dari total keseluruhan yang direncanakan sebanyak 32 helikopter, untuk empat flight.
“Ini bakal menjadi markas skuadron pertama di Kaltim, nantinya dari empat flight, ada dua flight saja yang di Berau, yang dua berada di Sulawesi dan Kalimantan Barat. Berau nanti akan menjadi sentralnya, tujuannya jelas untuk mempermudah pelayanan, termasuk dukungan wilayah perbatasan,” tandasnya. (Sapos)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Rabu, 23 Oktober 2013
Berau Segera Miliki Skuadron Heli
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
Pihak inteljen Kodam, sambung Hardiono, masih melakukan pendeteksian kebangkitan PKI di wilayah Jateng dan DIY. Pangdam menambahkan memang ...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
TNI Angkatan Laut saat ini memiliki kapal selam sebanyak 12 unit. Alutsista itu, diparkir di wilayah Surabaya, Jawa Timur. “Kita memang ada ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar