Sebanyak 73 pesawat dikerahkan dalam latihan tempur di Kepulauan Natuna. Latihan tempur terbesar Ankasa Yudha 2016 itu mengerahkan berbagai jenis pesawat, mulai dari pesawat tempur, intai, angkut, dan helikopter dari berbagai jenis.
Beberapa di antaranya, pesawat tempur F-16 Fighting Falcon, SU 27/30 Sukhoi, pesawat tanpa awak (drone), Hawk-100/200, Golden Eagle T-50i. EMB-314 Super Tucano, helikopter SA-330 Puma, NAS-332, pesawat terbang tanpa awak (PTTA), C-295, C-130 Hercules, C-212, maupun pesawat Boeing VIP/VVIP juga dilibatkan dalam latihan tempur tersebut.
"Iya (latihan) yang terbesar dari yang sebelum-sebelumnya," ujar Kepala Dinas Penerangan Angkatan Udara (Kadispenau) Marsekal Pertama Jemi Trisonjaya, Kamis (6/10/2016).
Pangkoopsau I Marsda TNI Yuyu Sutisna menambahkan, dalam latihan ini pesawat-pesawat tersebut melakukan pertempuran udara, dan operasi serangan udara strategis (Osus). Pesawat juga melakukan operasi lawan udara ofensif (Oluo), serangan udara langsung (Sul), bantuan tembakan udara (Btu), penerjunan logistik cargo dropping system (Cds), maupun heli box.
Latihan juga melibatkan unsur pasukan baret jingga Paskhasau dalam penerjunan pengendali tempur. Dia menambahkan, pasukan elite TNI AU ini melakukan operasi perebutan dan pengendalian pangkalan udara (OP3U) melaksanakan pertahanan udara titik dengan menggunakan meriam Oerlikon dan rudal QW-3, serta SAR Tempur. (Baca: Perkuat Pertahanan, TNI Siap Tempatkan Pesawat Tempur di Biak)
Latihan puncak ini disaksikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Agus Supriatna, dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Ade Supandi. Ikut menyaksikan juga Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian. (SindoNews)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 06 Oktober 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI R Ediwan Prabowo, Selasa (11/11), memimpin The 10th Indonesia – Russia Commission Meet...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Dua perusahaan plat merah, PT Dahana (Persero) dan PT Sucofindo (Persero) bersinergi dalam penyediaan barang dan jasa di sektor bahan peleda...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
Staf Ahli Menteri Pertahanan Bidang Keamanan Mayjen TNI Hartind Asrin menegaskan, pihaknya sama sekali tidak membawa kepentingan tertentu da...
-
Tercium bau tak sedap dari rencana pemerintah untuk mengakuisisi delapan unit helikopter serang AH-64 Apache dari Amerika Serikat (AS). Pas...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
seharus nya Tni Au..hrs memiliki minimal 2 skwadron Su 27 su 30, dan 2 skwadoron Su 35, dan untuk kedepanya bisa langsung ke fakpak krn itu pesawat heavy fighter, krn F16 kt hanya pespur fighter ringan wlpun sdh di updrade..untuk latih tanding F16 dan Su 27 sj mumgkin msh superior sukhoi27 ...krn klw kt mengandalkan IFX mungkin terwujud msh bgtu lama..jgn dilupakan rudal nasional kt hrs bisa membuat dgn ranch 100 km, 300 km 500 km krn itu untk daya gempur...tanpa itu kt tdk disegani lawan.. lihat korut dgn rudal nya AS berpiki klw mau menyerang korut, wlpun korut tdk mempunyai pespur yg secanggih korsel..tp rudal balistic nya , membuat negara lain ketar ketir..
BalasHapusSegera daftarkan diri anda dan bermainlah di Agen Poker, Domino, Ceme dan capsa Susun Nomor Satu di Indonesia AGENPOKER(COM)
BalasHapusJadilah jutawan hanya dengan modal 10.000 rupiah sekarang juga !