Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Teluk Penyu-513, akan mendistribusikan mobil internet ke wilayah timur Indonesia tepatnya di Propinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Gorontalo, dalam sebuah kerjasama antara Koarmatim dengan Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Koarmatim Ujung Surabaya, Selasa (24/07).
KRI Teluk Penyu-513 Distribusikian 40 Unit Mobil Internet Untuk Wilayah Timur Indonesia |
Rencananya mobil internet yang diberi nama Mobil Pusat Pelayanan Internet Kecamatan (MPLIK) diangkut oleh KRI Teluk Penyu menggunakan jalur Lintas Laut (Linla) dari Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya menuju Dermaga Pelabuhan Bitung Sulut.
Kepala Staf Armatim (Kasarmatim) Laksamana Pertama TNI Darwanto, S.E., M.AP., menerima sebanyak 40 unit yang diserahkan oleh Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Kebudayaan Kemenifo Suparwoto didampingi Kepala Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Mayjen TNI (Purn) Rusdi serta Operation Service Manager (OSM) Divisi Interpres Servis PT. Telkom Indonesia Semly Saalino, bertempat di Lounge Room KRI Teluk Penyu-513.
KRI Teluk Penyu-513 Distribusikian 40 Unit Mobil Internet Untuk Wilayah Timur Indonesia |
Kasarmatim menyambut baik kerjasama Kemeninfo yang melibatkan unsur KRI dalam menyalurkan kendaraan MPLIK ke wilayah Sulut dan Gorontalo. Program tersebut merupakan pemerataan informasi dan pencukupan informasi masyarakat kecil yang ditanggung pemerintah selama 4 tahun. Sebelumnya KRI Teluk Bone-511 telah menyalurkan sebanyak 54 unit kendaraan MPLIK ke wilayah Makassar Sulawesi Selatan, beberapa bulan yang lalu.
Fasilitas pendukung internet yang terdapat dalam MPLIK diantaranya notebook, server, switch, AP, GPS Tracker, aplikasi, LCD TV, pengeras suara, multifunction printer, genset dan UPS. Untuk koneksi ke internet MPLIK menggunakan pesawat berupa satelit Very Small Operture Teminal (VISAT) yang terhubung dengan beberapa switch, modem kemudian disalurkan ke notebook yang berjumlah 6 unit disetiap mobil. Kecepatan akses data internet menggunakan satyelit VISAT ini cukup lumayan yaitu bisa mencapai 256 kilo bit per second (kbps).
“Rencananya KRI Teluk Penyu akan bertolak pada sore hari ini, Selasa (24/07) dari Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya menuju Pelabuhan Bitung Sulut dengan menempuh perjalanan lintas laut kurang lebih selama 5 hari”, kata Komandan KRI Teluk Penyu Mayor Laut (P) Ashari Alamsyah.
Sumber : koarmatim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar