TENTARA Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD) siap bersinergi dengan Kepolisian untuk memerangi gerakan radikalisme di tanah air. TNI AD siap membantu karena memiliki kemampuan mencegah aksi radikalisme.
Kemampuan teritorial TNI itu diantaranya adalah alat pendeteksi dini yang bisa menemukan secara cepat para pelaku. Itu yang kami akan bantukan kepada pihak Kepolisian, kata kata Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal Pramono Edhie Wibowo, di Jakarta, Selasa (26/7).
Edhi menambahkan, TNI AD sebenarnya sudah memiliki kemampuan teritorial diberbagai wilayah dan daerah. Tapi kemampuan itu, lanjut Edhie, tetap membutuhkan bantuan dari masyarakat setempat. Kita secara bersama-sama baik TNI, Polri, Pemda dan masyarakat dapat menanggulangi aksi-aksi radikalis tersebut, kata mantan ajudan presiden Megawati Soekarno Putri ini.
Edhi juga mengatakan bahwa jangan sampai kejadian bom di Pondok Pesantren Umar Bin Khattab di Nusa Tenggara Barat, Bima, terulang kembali. Kami tidak ingin kejadin itu terulang. Karena itulah perlu dilakukan pendeteksian dini. Masa para santri tidak diperbolehkan diperiksa, jelas ipar Presiden SBY ini. (Pelita Online)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 06 Agustus 2013
TNI AD Siap Bantu Polri Cegah Radikalisme
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
Kapal berteknologi tercanggih TNI AL saat ini, KRI Klewang-625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur. Hingga berita i...
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Perusahaan tekstil dan garmen, PT Sri Rejeki Isman (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah sudah tersohor di seluruh dunia karena kualitas kain d...
-
10 WNI yang diculik kelompok Abu Sayyaf atau Abu Sayyaf Group diduga ada di Pulau Jolo, Filipina Selatan. Lokasi itu selama ini memang menja...
-
Kementerian Pertahanan saat ini menunggu kedatangan perangkat alat sadap yang dibeli dari pabrikan peralatan mata-mata kondang asal Inggris,...
-
Sebuah video yang menggambarkan Detasemen Khusus (Densus) 88 menyiksa beberapa orang yang diduga tertuduh teroris beredar di dunia maya. Vi...
-
PT Pindad (Persero) telah mampu memproduksi produk militer kelas dunia. Mengadopsi teknologi dan ilmu dari Eropa dan NATO (North Atlantic T...
-
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Laksamana Muda TNI Iskandar Sitompul mengatakan jajaran Kodam XVII Cenderawasih dan Polda Papua...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar