Di penghujung penugasannya sebagai peace keepers di bumi Lebanon Selatan, personel TNI yang tergabung dalam Satgas Indobatt (Indonesian Battalion) Kontingen Garuda XXIII-G/UNIFIL (United Nations Interim Force In Lebanon) tetap semangat.
Dibawah pimpinan Letkol Inf Lucky Avianto, selaku Komandan Satgas (Dansatgas) Indobatt, Kontingen Garuda terus berbuat yang terbaik dan tetap membawa nama baik Indonesia.
Terbukti, Satgas Indobatt tidak hanya berhasil menyabet kemenangan di beberapa cabang olah raga, yang digelar oleh UNIFIL. Satgas Indobatt juga berhasil meredakan ketegangan antara LAF (Lebanese Armed Force) dan IDF (Israel Defence Force), di wilayah TP 37 (UTM 2816342-682341) beberapa waktu lalu.
Kejadian tersebut bermula saat tim dari Kompi Alpha Indobatt, yang dipimpin oleh Lettu Inf MS. Yahya Ginting mengutus regu jaganya, untuk melaksanakan tugas jaga di TP 37. Tepatnya di wilayah perbatasan (blue line) antara Lebanon dengan Israel.
Tim yang berjumlah enam personel dan dipimpin oleh Serda Basuki, tiba-tiba saja mendapati tiga personel IDF yang sudah siap mengambil posisi tiarap dan membidik ke arah personel LAF saat sedang melakukan patroli.
Dengan cepat, personel Indobatt bertindak menjadi penyekat dan menghadap kedua belah pihak (LAF-IDF), sambil mengibarkan bendera PBB dan berteriak 'peace' hingga berkali-kali.
Di tengah ketegangan tersebut, personel Indobatt yang bertugas saat itu juga melakukan negosiasi selama kurang lebih 6 menit, dan menghasilkan menyepakati untuk meredakan ketegangan.
Akhirnya tentara IDF pun menghentikan bidikannya dan segera meninggalkan tempat tersebut, termasuk dari pihak LAF juga meninggalkan tempat tersebut. Hingga kondisi kembali normal seperti semula.
Ketegangan tersebut juga langsung dilaporkan kepada Sektor Timur dan diteruskan ke Headquaters UNIFIL di Naqoura. Menerima laporan tersebut Force Commander Mayjen Paolo Serra, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Indobatt.
“Satgas Indobatt dinilai telah berhasil melaksanakan Mandat UNSCR 1701, sesuai STIR (Standardised Tantical Incident Reaction) V.26 point 2 (Foreseeable Blue Line Ground Incident Between LAF and IDF)," kata Force Commander, melalui siaran persnya, Kamis (14/11/2013).
Atas kejadian tersebut, melalui apel luar biasa di Lapangan Soekarno Markas Indobatt UN Posn 7-1, Adshid al-Qusayr, Lebanon Selatan, Dansatgas Indobatt Letkol Inf Lucky Avianto menyerahkan piagam penghargaan kepada enam personel Kompi Alpha, yang telah berhasil melaksanakan misi perdamaian atas apresiasi dan penghargaan yang diberikan Force Commander kepada Satgas Indobatt. (Sindo)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 15 November 2013
Kronologi Keberhasilan Indobatt Redakan Ketegangan Tentara Libanon dan Israel
Label:
Internasional,
PBB,
Prestasi Militer,
Propesionalisme TNI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Kejutan menyenangkan datang di akhir tahun 2013 ini. Sejumlah pengadaan alutsista yang termaktub dalam MEF terus berlangsung, bahkan di perc...
-
Mantan Presiden dan Menristek BJ Habibie angkat bicara soal rencana pengembangan bersama jet tempur canggih antara Indonesia dan Korea Selat...
-
6 Polwan cantik yang merupakan presenter NTMC POLRI, Rabu (2/3) pagi mengikuti kegiatan latihan menembak yang berlangsung di Lapangan Tembak...
-
BANDUNG – Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) M Nasir ingin ada percepatan proyek pembuatan pesawat terbang N219...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Kapal perang Australia memasuki wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali terjadi sejak pertengahan Desember silam di mana t...
-
Hasil raker Komisi I dengan Menhan dan Panglima TNI membahas Perubahan APBN 2013 dan RAPBN 2014 yang dilakukan secara tertutup, Senin (10/6/...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Produsen otomotif asal Rusia, OJSC KAMAZ melebarkan sayapnya hingga ke Indonesia. Penghasil truk yang jawara di reli Dakar (Dakar Rally) ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar