Keputusan pemerintah memindahkan sebagian penerbangan komersial ke Bandara Halim Perdanakusuma, tidak dipersoalkan Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia.
Menurut dia, kegiatan latihan pertahanan udara RI tidak terganggu dengan adanya kebijakan pemerintah tersebut.
"Tidak akan ada (terganggu). Prioritas tetap ada di kami, TNI," kata KSAU Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia, usai menghadiri Rapat Pimpinan (Rapim) TNI dan Polri 2014 di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jalan Tirtayasa, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (9/1/2014).
Dia menjamin, jadwal penerbangan antara pesawat komersil dengan pesawat yang berasal dari TNI AU tidak akan bermasalah. "Slot sudah diatur. Jadi, jadwal komersil dan TNI tidak akan bentrok," ucapnya.
Selama ini, ujar dia, tidak ada permasalahan mengenai kebijakan pemindahan sebagian penerbangan komersial ke Bandara Halim Perdanakusuma tersebut. "Sudah koordinasikan, kita sudah bahas, selama ini tidak ada permasalahan," imbuhnya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) EE Mangindaan menyatakan, Bandara Halim Perdanakusuma siap dioperasikan untuk melayani penerbangan reguler mulai 10 Januari 2014, guna mengurangi tingkat kepadatan pergerakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta.
"Maskapai yang akan beroperasi adalah Citilink, lalu disusul Garuda Indonesia pada Februari, dan kemudian Indonesia AirAsia pada Maret," jelas Menhub dalam rilisnya di Jakarta, Rabu 8 Januari 2013.
Pengoperasian Bandara Halim Perdanakusuma, lanjut dia, dapat memindahkan 10-12 persen penerbangan yang ada di Bandara Soekarno-Hatta. (Sindo)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Letjen TNI R Ediwan Prabowo, Selasa (11/11), memimpin The 10th Indonesia – Russia Commission Meet...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar