Prajurit Pengamanan Perbatasan 521/Dadaha Yudha itu Tak Terselamatkan
KABAR duka datang dari Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) 521/Dadaha Yudha. Seorang prajurit yang bertugas di Nunukan untuk menjaga perbatasan Indonesia-Malaysia sejak Juni lalu meningal dunia. Dia adalah kopral dua (kopda) Frenky. Berdasarkan informasi yang didapat prokal.co (JPNN Group), Frenky meninggal dunia karena menggalami kecelakaan tunggal di Desa Sekaduyun Taka, Kecamatan Seimanggaris.
Komandan Satgas Pamtas 521/DY Mayor Inf Slamet Winarto menjelaska, sebelum meninggal almarhum keluar dari Pos Penjagaan Indonesia-Malaysia menuju pusat desa untuk membeli keperluan harian.
Saat perjalanan menuju desa, motor yang dikendarai korban tergelincir di salah satu turunan jalan utama menuju desa tersebut.
Nah, karena tak mampu mengontrol kendaraannya, korban pun terseret sepanjang turunan tersebut.
“Jalanannya licin karena hujan. Dia (almarhum Frenky, Red.) terjatuh dan mungkin badan almarhum terbentur batu atau kayu,” ujar Slamet Winarto, kepada Radar Nunukan.
Korban pun dilarikan ke Pos Kesehatan Satgas Pamtas untuk menjalani perawatan. Namun, setelah sepekan dirawat kondisi korban tak kunjung membaik. Rabu (23/9), Kopda Frenky dinyatakan meninggal dunia.
“Almarhum telah diberangkatkan ke kampung halamannya untuk dikebumikan secara militer,” ungkap Slamet.
Secara khusus Slamet mengatakan rasa belasungkawa sebesar-besarnya kepada salah satu prajurit terbaiknya itu. Ia mengharapkan agar seluruh personelnya lebih bertanggungjawab dan bertugas sebaik mungkin, sehingga kejadian tersebut tak lagi terjadi.
“Semoga ini kejadian terakhir buat pasukan saya. Kami doakan agar para prajurit-prajurit diberi kesehatan dan umur yang panjang guna menjaga kesatuan beranda depan Indonesia,” tutup Slamet. (JPNN)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Sabtu, 26 September 2015
Duka Selimuti Prajurit Pengamanan Perbatasan RI - Malaysia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Ambisi Besar Sang Jenius Mantan Presiden RI BJ Habibie berencana menghidupkan kembali pesawat N250 yang sempat dipensiunkan oleh Pemerintah...
-
Dalam pidato perdananya sebagai Presiden, Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi berulang kali menegaskan visi pemerintahannya lima tahun ke d...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Penyerangan Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta menggunakan senapan serbu AK-47. Diketahui anggota Kopassus ini baru saja berlatih di Gunung ...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Hacker Indonesia berhasil mematikan situs http://asis.gov.au hingga status 404 Not Found. Sasaran berikutnya adalah situs http://asio.gov.au...
-
Ketua Payuguban Pelaku Pertempuran Lima Hari di Semarang Soedijono (90) mengaku kecewa pada banyaknya kasus korupsi di negeri ini. ...
-
Siapa yang tidak kenal dengan Rafale? Pemerhati dunia militer, khususnya dunia aviasi militer pastilah mengenal sosok pesawat tempur andalan...
-
Mungkin belum banyak yang tahu kalau ada sebuah perjanjian maha penting yang dibuat Presiden I RI Ir Soekarno dan Presiden ke 35 AS John F...
-
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Marsetio mengatakan segera mengirim tim teknis ke Rusia untuk memastikan Indonesia akan memb...

Pak Jendral lihatlah para Prajurit di perbatasan, jangan enak2an aja................transportasi dukungan logistik sulit utk makan sehari2...............pecahkan duk log yg cepat, efektif biaya murah. Bravo TNI................
BalasHapusselamat siang salam sejahtera saya istri almarhum kopda frengky jepsen sudah 5 tahun suami saya meninggal ada satu hal yang masih belum selesai yang saya urus sampai detik ini, sewaktu saya mengurus pensiunan surat dari panglima belum keluar yaitu surat tewas, pensiunan saya sudah keluar dan sewaktu surat dari panglima keluar sampai detik ini pensiunan saya masih belum berubah saya minta tolong ke kesatuan alm. suami sampai detik ini belum ada tanggapan
BalasHapusmohon petunjuk untul senior atau atasan semua nya terima lasih selamat siang
BalasHapus