Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan bertemu dengan pemimpin dunia di Sidang Majelis Umum PBB di New York dan bertemu dengan para pemimpin Islam dan non-Islam di Washington DC, Amerika Serikat. Di sana SBY akan memanfaatkan waktunya untuk membicakan masalah Islamic State of Iraq and Syria atau ISIS.
SBY mengatakan akan menawarkan solusi untuk mengatasi masalah isu ISIS. Dalam solusi itu, SBY mengedepankan aksi non militer.
"Itu salah satu tema yang akan dibicarakana nanti baik di Washington DC ketika bertemu dengan para pemimpin Islam di AS dan para pemimpin non-Islam di AS. Bukan hanya operasi militer yang dilakukan pihak-pihak Barat atau komunitas Internasional lain. Bagi Indonesia yang diperlukan adalah solusi politik dan solusi non-militer," kata Presiden sebelum bertolak ke Portugal lewat Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta, Kamis (18/9).
SBY menyatakan prihatin dengan situasi Timur Tengah. terutama di Irak dan Suriah. Menurutnya jika ISIS dibiarkan akan menimbulkan masalah baru di negara-negara Islam.
"Kita prihatin dengan situasi di Timur Tengah, situasi di Irak dan Suriah. Kita khawatir kalau ISIS itu menimbulkan permasalah baru termasuk di negara-negara Islam. Oleh karena itu Indonesia harus aktif mencari solusi bersama," kata SBY.
Di Amerika Serikat, SBY akan ada di sana dari 20 - 27 September 2014. Agenda utama kunjungan kerja Presiden SBY ke New York adalah dalam rangka menghadiri General Debate of the 69th UNGA, UN Climate Summit, High Level Panel Meeting, GGGI Meeting, dan Open Government Partnership Event.
SBY akan menyampaikan statement pada sesi Plenary 1. Presiden RI juga dijadwalkan akan memberikan sambutan pembuka pada High Level Meeting Open Government Partnership Event bertema 'Citizen Action, Responsive Government'. (JN)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Rabu, 24 September 2014
Indonesia Ajukan Solusi Politik dan Non Militer untuk Atasi ISIS
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Kejutan menyenangkan datang di akhir tahun 2013 ini. Sejumlah pengadaan alutsista yang termaktub dalam MEF terus berlangsung, bahkan di perc...
-
Mantan Presiden dan Menristek BJ Habibie angkat bicara soal rencana pengembangan bersama jet tempur canggih antara Indonesia dan Korea Selat...
-
6 Polwan cantik yang merupakan presenter NTMC POLRI, Rabu (2/3) pagi mengikuti kegiatan latihan menembak yang berlangsung di Lapangan Tembak...
-
Kapal perang Australia memasuki wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali terjadi sejak pertengahan Desember silam di mana t...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Setelah pesanan pasti empat dari delapan pesawat tempur kontra penyusup EMB-314 Super Tucano diserahkan kepada TNI AU, Embraer Brazil bernia...
-
Hasil raker Komisi I dengan Menhan dan Panglima TNI membahas Perubahan APBN 2013 dan RAPBN 2014 yang dilakukan secara tertutup, Senin (10/6/...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Produsen otomotif asal Rusia, OJSC KAMAZ melebarkan sayapnya hingga ke Indonesia. Penghasil truk yang jawara di reli Dakar (Dakar Rally) ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar