Panglima TNI Jenderal Moeldoko melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Markas Komando Korps Pasukan Khas (Mako Korps Paskhas) Lanud Sulaiman Bandung, Jawa Barat, Senin (16/3/2015).
Dalam tempo kurang lebih 13 menit, para Prajurit Korps Paskhas sudah siap dan berkumpul di lapangan apel walaupun ada kegiatan masing-masing.
Kedatangan Panglima TNI disambut langsung oleh Kepala Staf (Kas) Korpaskhas Marsma TNI Seto Purnomo. Sebelum memberikan pengarahan kepada 395 prajurit Korpaskhas, Jenderal TNI Moeldoko beserta rombongan langsung mengecek pos haga, ruang hening, dan euang heritage (Museum) Korpaskhas.
Panglima TNI dalam pengarahannya mengatakan bahwa, kedatangannya ke Mako Korpaskhas tidak diundang karena untuk melihat dan mengecek secara langsung kesiapsiagaan prajurit Korps Paskhas.
"Prajurit Paskhas tersebar di seluruh wilayah Indonesia, Prajurit Korpaskhas diperintahkan untuk memahami tugas pokok Tentara Nasional Indonesia yaitu menjaga kedaulatan, menjaga keutuhan wilayah NKRI, dan menjaga keselamatan bangsa masyarakat Indonesia," kata Jenderal TNI Moeldoko.
Panglima TNI menekankan bahwa, kedaulatan Indonesia tidak boleh terganggu dan diganggu oleh siapapun. Keutuhan wilayah NKRI sejengkal persada tidak boleh jatuh ke tangan siapapun dan keselamatan masyarakat Indonesia dapat dijaga dengan sebaik-baiknya.
Pikirkan tugas pokok prajurit dengan baik, jangan berpikir macam-macam, dari waktu ke waktu harus latihan dan latihan, tidak ada yang lain.
Jenderal TNI Moeldoko juga menginstruksikan kepada prajurit Korpaskhas untuk terus meningkatkan ketrampilan dengan cara belajar dan berlatih, agar betul-betul menjadi prajurit yang handal, prajurit yang profesional dengan memiliki kesiapsiagaan sangat tinggi.
"Prajurit tidak pernah tahu kapan akan digerakkan, tapi yang harus para prajurit ketahui adalah kesiapsiagaan yang dimiliki harus nomor satu, kalian tidak akan pernah tahu kapan digerakkan, tapi dengan kesiapsiagaan yang tinggi, menjadi prioritas nomor satu maka para prajurit Korps Paskhas setiap saat siap menghadapi tugas," kata Jenderal TNI Moeldoko.
Sebelum melakukan Sidak ke Mako Korps Paskhas, Panglima TNI telah membuka Pendidikan Reguler (Dikreg) XLII Sekolah Staf dan Komando (Sesko) TNI tahun 2015 di Aula Sesko TNI Jl. R.A.A. Martanegara No. 11 Bandung, Jawa Barat. Dilanjutkan meninjau Garnisun Tetap II/Bandung-Cimahi serta meresmikan Wisma Bela Negara Siliwangi yang berada di kawasan lapangan tembak Gunung Bohong, Cimahi, Jawa Barat. (Tribun)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 17 Maret 2015
Sidak Panglima TNI, Prajurit Korps Paskhas Siap dalam 13 Menit
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
Pihak inteljen Kodam, sambung Hardiono, masih melakukan pendeteksian kebangkitan PKI di wilayah Jateng dan DIY. Pangdam menambahkan memang ...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
TNI Angkatan Laut saat ini memiliki kapal selam sebanyak 12 unit. Alutsista itu, diparkir di wilayah Surabaya, Jawa Timur. “Kita memang ada ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar