Kementerian Perhubungan menargetkan penerbangan Indonesia, terutama yang melalui udara Selat Malaka, lepas dari ketergantungan pada Air Traffic Control (ATC) Singapura pada 2024. Hal ini sesuai perjanjian yang tercantum dalam International Civil Aviation Organization (ICAO).
"Direncanakan 2024, kita akan mengambil alih flight information region. Saat ini pengawasan masih di Singapura," kata Kepala Bandara Internasional Hang Nadim, Batam, Suwarso, di Batam, Kepulauan Riau seperti dilansir Antara, Minggu (12/7).
Hingga kini, seluruh penerbangan di Bandara Internasional Hang Nadim Batam harus menunggu persetujuan lepas landas dari ATC Singapura.
Berdasarkan kesepakatan ICAO, maka dibutuhkan waktu peralihan 10 tahun, sebelum akhirnya Indonesia bisa mengambil alih pengawasan atas udaranya sendiri. Dan Indonesia baru mengajukan itu pada 2014, sehingga Indonesia baru bisa lepas dari kendali Singapura pada 2024.
Untuk mendukung rencana itu, Kementerian Perhubungan akan melengkapi Bandara Internasional Hang Nadim dengan berbagai perlengkapan canggih yang dapat menyaingi perlengkapan milik Singapura.
Pada 2015, Kementerian Perhubungan menganggarkan Rp 6 miliar untuk perlengkapan radar dan perlengkapan keselamatan pendukung, melalui Airnaf, BUMN yang mengelola Air Trafick Control di Bandara Hang Nadim.
"Dana itu untuk melengkapi radar, karena bandara ini tidak memilikinya," kata dia.
Dia mengatakan saat ini, baru Bandara Raja Haji Fisabilillah di Tanjungpinang yang memiliki fasilitas radar, namun, itu pun jangkauannya masih sangat terbatas.
Selain radar, tambahnya, pemerintah akan melengkapi berbagai kebutuhan dan alat canggih lainnya secara bertahap hingga 2024. (Merdeka)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Minggu, 12 Juli 2015
Langit Indonesia Dijajah dan baru akan lepas dari cengkraman Singapura pada tahun 2024
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menghadiri Sail Tomini 2015 di Pantai Kayu Bura, Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Sabtu (19/09/201...
-
Perintah pertama Soekarno sebagai Presiden Sosok Soekarno punya seribu cerita unik yang mengundang senyum. Kira-kira apa perintah per...
ironis, selama ini presiden kita mengadaikan teritorial kita ke bangsa lain...untung gw sekarang punya pemimpin dari sipil tapi berjiwa korsa...
BalasHapusitu bisa terjadi karena kekuasaan dikasih pada indonesia, setelah lama singapore tidak memiliki pswt siluman.. sejak pny pswt siluman, melepaskan kekuasaan udara pada indonesia..krn pswt2 siluman mereka bisa berterbangan di mana2 di atas langit indonesia..
BalasHapususulku, siapkan radar2 pasif di sekitar kalimantan dan sumatra, selaat sunda, selaat bali utk mengantisipasi serangan pswt siluman