Setelah melakukan persiapan, tiga flight pesawat tempur dari Lanud Iswahjudi yang terdiri dari dua pesawat tempur F-16 faighting Falcon, dua pesawat tempur F-5 E/F Tiger II dan dua pesawat tempur Hawk MK 53, terbang melaksanakan Operasi Serangan Udara Strategis (OSUS) untuk menghancurkan “center of grafity” kekuatan musuh.
Masing-masing pesawat tempur dilengkapi persenjataan berupa bom dan roket. Tak butuh waktu lama, ketiga flight berhasil mengenai target yang telah ditentukan. Operasi udara membuat kekuatan musuh benar-benar telah lumpuh. Kekuatan musuh sudah tidak ada kemampuan untuk melakukan perlawanan maupun penyerangan terhadap wilayah NKRI.
Sementara itu sisa kekuatan musuh yang ada, selanjutnya dihancurkan oleh kekuatan pasukan kawan yang telah berada di garis depan pertempuran. Tiga flight pesawat tempur yang telah berhasil menghancurkan obyek-obyek vital kekuatan musuh telah kembali ke pangkalan dan mendarat dengan aman dan selamat di Lanud Iswahjudi.
“Dalam pertempuran tersebut terdapat korban dari pihak pasukan kita, sehingga diterjunkan tim SAR untuk mengambil korban serta mengevakuasi dengan Heli Colibri ke Lanud Iswahjudi guna mendapat penanganan medis selanjutnya di rumah sakit Iswahjudi.”
Hal tersebut merupakan skenario operasi udara dalam latihan hari ketiga “Elang Gesit tahun 2013” yang digelar Lanud Iswahjudi, Rabu (27/2).
Berdasarkan siaran pers Kepala Penerangan Lanud Iswahjudi, Mayor Sus.Wahyudi, target penembakan dilaksanakan di ASR Pulung yang diasumsikan sebagai pusat kekuatan musuh.
Setelah dilakukan tahapan evaluasi dan konsolidasi serta dinyatakan kekuatan musuh telah dapat dihancurkan, maka operasi udara dinyatakan selesai. (Jurnas)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 28 Februari 2013
TNI AU Gelar Latihan Operasi Serangan Udara
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
Pihak inteljen Kodam, sambung Hardiono, masih melakukan pendeteksian kebangkitan PKI di wilayah Jateng dan DIY. Pangdam menambahkan memang ...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
TNI Angkatan Laut saat ini memiliki kapal selam sebanyak 12 unit. Alutsista itu, diparkir di wilayah Surabaya, Jawa Timur. “Kita memang ada ...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar