Sekretaris Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Sesmenko Polhukam), Letjen (Purn) Hotmangaradja Panjaitan mengungkapkan, ada upaya penggantian ideologi pancasila melalui konflik keagamaan.
Menurutnya, upaya ini dilakukan setelah reformasi bergulir dengan merusak ideologi Pancasila. "Setelah reformasi yang secara sadar atau tidak sadar demikian ada kelompok macam itu," katanya dalam acara diskusi di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (27/4/2013).
Dia menjelaskan, modus yang dilakukan kelompok tersebut diantaranya dengan melakukan perusakan terhadap rumah ibadah agama lain. Tujuannya adalah memicu konflik antar agama.
"Kita jangan benci dengan agama lain, ini dilakukan oknum-oknum kelompok yang sengaja atau tidak untuk merusak Pancasila kita," jelas anak dari Pahlawan Revolusi Mayjen (Anumerta) DI Panjaitan itu.
Maka itu, dia berpesan kepada pihak terkait supaya tidak terprovokasi oleh langkah-langkah yang dilakukan kelompok tersebut.
"Ada upaya mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi lain. Mereka ingin Pancasila kita hanya sebagai simbol dan dimasukkan ideologi lain," imbuhnya. (Sindo)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Senin, 29 April 2013
Ada Kelompok Yang Ingin Mengubah Ideologi Pancasila?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
-
by Narayana ( JKGR ) Jakarta, Medio Maret 2014….Pukul 23.45 wib Malam telah beranjak larut, ketika saya merapihkan setumpuk dokumen yan...
-
"Inisiator Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) Situs Gunung Padang berpikir untuk melaporkan temuan ini ke TNI-Polri." Inisiator Ti...
-
Pihak inteljen Kodam, sambung Hardiono, masih melakukan pendeteksian kebangkitan PKI di wilayah Jateng dan DIY. Pangdam menambahkan memang ...
-
PT Pindad (Persero) akan meluncurkan 2 panser Anoa varian terbaru pada awal November 2014 di acara Indo Defence 2014 di JIExpo Kemayoran, Ja...
-
Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menerima Bintang Kehormatan DKAT (Darjah Kepahlawanan Angkatan Tentera) dari Pemerintah Malaysia, Sen...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
TNI Angkatan Laut saat ini memiliki kapal selam sebanyak 12 unit. Alutsista itu, diparkir di wilayah Surabaya, Jawa Timur. “Kita memang ada ...
Pancasila bukan simbol... rusaknya harkat martabat bangsa ini adalah tanggung jawab setiap komponen yang berada di lapangan dakwah dan pendidikan terlebih kegagalan pengambil kebijakan untuk menjadi contoh dari sosok manusia yang pancasilais...
BalasHapus