Setelah sehari penuh berada di atas KRI Makasar menempuh perjalanan laut dari Surabaya sekaligus menyaksikan berbagai operasi militer terkait Latihan Gabungan TNI 2013, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi Wakil Presiden (Wapres) Boediono, Jumat (3/5) pagi pukul 05.25 telah tiba di Pantai Banongan, Situbondo. Presiden dan Wapres mendarat di Pantai Banongan, Situbondo, dengan menggunakan kendaraan amphibi LVT-7, yang diluncurkan dari Tank Deck KRI Makasar.
Sebelumnya, selama perjalanan dari Surabaya ke Situbondo dengan menggunakan KRI Makasar, Presiden SBY dan Wapres Boediono telah menyaksikan rangkaian latihan penembakan MFT, ADEZ, Screnex, Aswex; penembakan Exocet MM40 dan rudal C802; rangkaian latihan AAROFEX; dan penerjunan pasukan tempur.
Operasi Darat
Setelah tiba di Pantai Banongan, Presiden SBY didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono, Wapres Boediono dan Ibu Herawati Boediono akan menuju Baluran, Situbondo, untuk menyaksikan latihan Operasi Darat Gabungan, dan selanjutnya menuju Pusat Latihan Pertempuran Marinir, Karang Teko, untuk shalat Jumat, dan santap siang bersama 1.500 prajurit peserta Latihan Gabungan TNI 2013.
Selepas itu, Presiden dan Ibu Negara Ani Yudhoyono akan menuju Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Jangkar, Kabupaten Situbondo, guna meninjau perahu nelayan, menyaksikan kontrak pelelangan ikan, dan berdialog dengan nelayan setempat. Sementara Wapres Boediono dan Ibu Herawati Boediono menuju Surabaya untuk selanjutnya kembali ke Jakarta.
Sementara itu pada Sabtu (4/5) besok, seusai melakukan serangkaian kegiatan di Kabupaten dan Kota Probolinggo, Presiden SBY didampingi Ibu Negara Ani Yudhoyono dan anggota rombongan, akan bermalam Cemoro Lawang, Kecamatan Sukapura, guna berdialog dengan masyarakat sekitar lereng Gunung Bromo pada Minggu (5/5) pagi.
Dialog dengan masyarakat lereng Gunung Bromo itu melibatkan para pemandu wisata, penunggang kuda, pedagang asongan, dan warga sekitar. (setkab)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 03 Mei 2013
SBY-Boediono mendarat di Pantai Banongan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
"Bangkitnya Teknologi Nuklir Indonesia" Tahun ini di bawah Dirut baru Dr.Ir.Yudiutomo Imardjoko, BatanTek tidak hanya bisa ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Secara resmi Perang Dingin antara Amerika Serikat (AS) dengan Uni Sovyet - kini Rusia, sudah berakhir dua dekade lalu. Perang dua kekuatan...
-
Perancis menawarkan pembuatan pesawat tempur Rafale di Malaysia, jika negara Jiran itu mau memilih Rafale sebagai pesawat tempur baru mereka...
-
Komandan Satgas Indo FPC (Force Protection Company) XXVI D-2/UNIFIL, Mayor Inf Wimoko, didampingi seluruh staf Satgas menerima kedatangan T...
-
Mantan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Kerjasama Indonesia dan China, J. Stapleton Roy, menganggap Indonesia bisa jadi pemimpin dunia....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar