Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Moeldoko menyatakan akan bersikap tegas bila ada prajuritnya yang menjadi beking distribusi barang ilegal di perbatasan NKRI. Karena menurutnya, TNI AD merupakan bagian dari pengawasan dan pengamanan di perbatasan.
"Sikap saya pasti akan tegas dan akan kita sikat jadi ada indikasi prajurit saya yang membekingi distribusi barang ilegal di perbatasan," kata Moeldoko di Mabes AD, Jakarta, Rabu (24/7/2013).
Moeldoko menuturkan, saat ini ada tujuh Batalyon yang bertugas untuk mengamankan perbatasan. Tujuh Batalyon itu terbagi dalam tujuh wilayah perbatasan.
"Empat Batalyon di Papua, dua Batalyon di Kalimantan dan satu Batalyon di perbatasan Timor Leste," ujarnya.
Moeldoko pun meminta bantuan media jika ada informasi prajuritnya yang menjadi oknum pembeking di perbatasan. Bila mendapat laporan, dirinya akan segera mengambil tindakan.
"Saya berharap media bisa memberikan informasi," pungkasnya. (Tribun)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 26 Juli 2013
KSAD Akan Tegas Pada Anak Buah yang Jadi Beking Barang Ilegal
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Kejutan menyenangkan datang di akhir tahun 2013 ini. Sejumlah pengadaan alutsista yang termaktub dalam MEF terus berlangsung, bahkan di perc...
-
Mantan Presiden dan Menristek BJ Habibie angkat bicara soal rencana pengembangan bersama jet tempur canggih antara Indonesia dan Korea Selat...
-
6 Polwan cantik yang merupakan presenter NTMC POLRI, Rabu (2/3) pagi mengikuti kegiatan latihan menembak yang berlangsung di Lapangan Tembak...
-
BANDUNG – Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) M Nasir ingin ada percepatan proyek pembuatan pesawat terbang N219...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Kapal perang Australia memasuki wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali terjadi sejak pertengahan Desember silam di mana t...
-
Hasil raker Komisi I dengan Menhan dan Panglima TNI membahas Perubahan APBN 2013 dan RAPBN 2014 yang dilakukan secara tertutup, Senin (10/6/...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Produsen otomotif asal Rusia, OJSC KAMAZ melebarkan sayapnya hingga ke Indonesia. Penghasil truk yang jawara di reli Dakar (Dakar Rally) ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar