Ketua DPR, Marzuki Alie, mengatakan, aksi teror yang terjadi akhir-akhir ini seperti terjadi ledakan bom di Vihara Ekayana, bisa jadi alias ada kemungkinan berdasarkan pesanan asing.
Demikian dikatakan Ali, saat ber-simakrama (open house) di rumah dinasnya, di Komplek Widya Chandra, Jakarta, Kamis.
"Atau pesanan asing yang tidak ingin Indonesia besar, damai," kata dia.
Ia menambahkan, selain kemungkinan karena pesanan asing, teror yang terjadi bisa disebabkan karena tingkat pemahaman agama yang kurang.
"Ini harus ditingkatkan lagi pemahaman agamanya sehingga tidak terjadi lagi teror," ujar dia.
Tak hanya itu, sambung Marzuki, terjadinya teror dimungkinkan karena masih adanya ketidakadilan dan ideologi.
"Sehingga ingin memperjuangkan ideologi dengan kekerasan," ungkap dia.
Oleh karena itu, ia meminta Kepolisian untuk segera mengungkap motif aksi teror yang terjadi akhir-akhir ini, "Sehingga kedepan, tidak terjadi lagi teror," kata dia. (VivaNews)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 08 Agustus 2013
Parlemen : Aksi Teror Mungkin Pesanan Asing
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Ambisi Besar Sang Jenius Mantan Presiden RI BJ Habibie berencana menghidupkan kembali pesawat N250 yang sempat dipensiunkan oleh Pemerintah...
-
Dalam pidato perdananya sebagai Presiden, Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi berulang kali menegaskan visi pemerintahannya lima tahun ke d...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Penyerangan Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta menggunakan senapan serbu AK-47. Diketahui anggota Kopassus ini baru saja berlatih di Gunung ...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Hacker Indonesia berhasil mematikan situs http://asis.gov.au hingga status 404 Not Found. Sasaran berikutnya adalah situs http://asio.gov.au...
-
Ketua Payuguban Pelaku Pertempuran Lima Hari di Semarang Soedijono (90) mengaku kecewa pada banyaknya kasus korupsi di negeri ini. ...
-
Siapa yang tidak kenal dengan Rafale? Pemerhati dunia militer, khususnya dunia aviasi militer pastilah mengenal sosok pesawat tempur andalan...
-
Mungkin belum banyak yang tahu kalau ada sebuah perjanjian maha penting yang dibuat Presiden I RI Ir Soekarno dan Presiden ke 35 AS John F...
-
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Marsetio mengatakan segera mengirim tim teknis ke Rusia untuk memastikan Indonesia akan memb...

baru sadar bos, kalo semua teror di indonesia pesanan asing, dari dulu kemane aje bos ????
BalasHapusBenar bang Adhitya pejabat pada melamun utk nilep aja, jadi intelejen kita sdh masuk angin shg utk bergerak sulit dan tdk ada PR salah2 malahan ketiduran. Salam NKRI....
BalasHapus