Kepolisian Negara RI (Polri) akan lebih mengedepankan aspek preventif dengan menghadirkan personel kepolisian di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan.
"Bahkan, masyarakat tidur pun butuh bantuan Polri tetap dilayani, supaya besoknya dia segar dalam menjalankan aktivitasnya," ujar Kapolri Komjen (Pol) Sutarman usai serah terima naskah memori di ruang Rupatama, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Senin (28/10).
Dia menambahkan, ke depan yang dilakukan Polri adalah menghadirkn Babinkantibmas di tengah-tengah masyarakat.
"Babinkantibmas adalah embrionya kepala polisi di kelurahan. Minimal pelayanan kepada masyarakat di tingkat Babinkantibmas. Jadi kita tahu apa yang yang ada di masyarakat, dan kebencian masyarakat kepada polisi bisa kita tinggalkan," ujar Sutarman.
Apa program 100 hari Kapolri? Sutarman yang dilantik menjadi Kapolri pada Jumat (25/10) lalu ini mengatakan, ia sudah memaparkan ke media berkali-kali.
"Bahwa Polri akan menghadirkan aspek preventif, menghadirkan anggota kita di tengah-tengah masyarakat pada saat masyarakat membutuhkan," ujar Sutarman. (JN)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Ambisi Besar Sang Jenius Mantan Presiden RI BJ Habibie berencana menghidupkan kembali pesawat N250 yang sempat dipensiunkan oleh Pemerintah...
-
Dalam pidato perdananya sebagai Presiden, Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi berulang kali menegaskan visi pemerintahannya lima tahun ke d...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Penyerangan Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta menggunakan senapan serbu AK-47. Diketahui anggota Kopassus ini baru saja berlatih di Gunung ...
-
Ketua Komisi Satu DPR Mahfudz Siddiq menyatakan, tawaran 10 unit kapal selam dari Rusia kepada Indonesia, merupakan hal menarik dan perlu di...
-
Hacker Indonesia berhasil mematikan situs http://asis.gov.au hingga status 404 Not Found. Sasaran berikutnya adalah situs http://asio.gov.au...
-
Ketua Payuguban Pelaku Pertempuran Lima Hari di Semarang Soedijono (90) mengaku kecewa pada banyaknya kasus korupsi di negeri ini. ...
-
Siapa yang tidak kenal dengan Rafale? Pemerhati dunia militer, khususnya dunia aviasi militer pastilah mengenal sosok pesawat tempur andalan...
-
Mungkin belum banyak yang tahu kalau ada sebuah perjanjian maha penting yang dibuat Presiden I RI Ir Soekarno dan Presiden ke 35 AS John F...
-
Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Marsetio mengatakan segera mengirim tim teknis ke Rusia untuk memastikan Indonesia akan memb...
+Sutarman.jpg)
anda akan dikenang rakyat indonesia jika bisa melakukan hal ini. @Institusi terkorup di Indonesia!
BalasHapussusah mengikisnya Pak, sekarang saja kalau mau jadi polisi harus bayar. Kalau kita bilang ke polisi pasti menyangkal, buktinya mana? sampai kapan pun buktinya susah di dpt kecuali KPK turun tangan. Bau kentut sangat bau, tapi dicari siapa yg kentut pasti susah.
BalasHapusKalau masuknya saja sudah ga benar, bagaimana ke depan, pasti nanti karirnya juga dgn bayar, kalau semua sudah serba bayar, modalnya darimana? tentu dari rakyat juga hasil pemerasan.