Tim gabungan polisi dari Polda Jabar, Polrestabes Bandung, Mabes Polri, dan Densus 88 menggerebek sebuah rumah di Bandung. Penggerebekan tersebut diduga terkait bom malam tahun baru di Bandung yang meledak di seberang rumah Wali Kota Ridwan Kamil.
Pantauan detikcom di TKP, Minggu (10/12/016), tim gabungan polisi yang dipimpin oleh Wakapolda Jabar Brigjen Pol M Taufik dan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol telah memasangi rumah di Jl Mengger, Pasirluyu, Kota Bandung, dengan garis polisi.
Sejumlah petugas bersenjata lengkap tampak masuk ke dalam rumah, sebagian lagi berjaga-jaga di luar. Belum jelas siapa yang ada di dalam rumah ini, namun diduga rumah ini ditempati oleh para pelaku bom malam tahun baru.
Sebelumnya diberitakan bom molotov berisi paku meledak di kolong mobil kru televisi nasional yang parkir di kawasan Alun-alun Bandung atau pinggir Jalan Dalem Kaum, tepatnya seberang rumah dinas wali kota Bandung usai perayaan menyambut tahun baru, Jumat 1 Januari 2016, sekitar pukul 01.20 WIB. Bom rakitan berdaya ledak rendah itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Polisi menemukan barang bukti di tempat kejadian perkara antara lain berupa paku, cangkir bahan stainless, baterai kotak 9 volt terlilit merah dan hitam, pecahan jam tangan, serta lampu ukuran mini. Polisi menyimpulkan bom tersebut jenis rakitan dengan bahan black powder. Kapolda Jabar Irjen Pol Moechgiyarto pada Jumat (1/1) menyebut benda diduga bom itu meledak tidak sempurna sehingga tidak mengakibatkan kerusakan besar. (Detik)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Minggu, 10 Januari 2016
Polisi Gerbek Rumah Terduga Peledak Bom Malam Tahun Baru di Bandung
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
"Bangkitnya Teknologi Nuklir Indonesia" Tahun ini di bawah Dirut baru Dr.Ir.Yudiutomo Imardjoko, BatanTek tidak hanya bisa ...
-
Indonesia tidak akan lagi membeli jet tempur Sukhoi dari Rusia, fokus kedepan hanya untuk F-16 dari AS, Marsekal Eris Herryanto mengatakan k...
-
Kejujuran 11 prajurit Kopassus mengakui kesalahan, menembak empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan Sleman, Yogyakarta, mendat...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Berdiri di podium selama dua jam, mantan presiden RI ketiga, BJ Habibie terus memaparkan problematika di Indonesia. Mulai dari hal kecil hin...
-
Vietnam baru saja kehilangan salah satu pahlawan perangnya, Jenderal Vo Nguyen Giap. Ratusan ribu orang mengantar kepergian Vo Nguyen Giap, ...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyatakan pemerintah sedang menunggu kepastian hibah kapal selam dari Rusia . "Saat ini kami me...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar