Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menyatakan pembelian armada Sukhoi Su-35 akan dilakukan bertahap. Untuk gelombang pertama, jumlah pesawat yang dibeli antara delapan sampai 10 unit, disesuaikan dengan keuangan negara.
“Nanti kami lengkapkan satu skuadron,” kata Ryamizard. Satu skuadron bisa terdiri dari 12-24 unit pesawat.
Armada Su-35 itu dibeli pemerintah Indonesia untuk menggantikan skuadron F-5 Tiger milik TNI Angkatan Udara yang telah memasuki masa pensiun. F-5 itu sudah berumur 40 tahun.
Menurut Menteri Pertahanan, Presiden Joko Widodo telah merestui pembelian armada jet tempur Sukhoi Su-35 dari Rusia. Ryamizard menjamin pengadaan Sukhoi itu tak bakal merugikan keuangan negara.
“Negara tidak akan rugi karena kami beli harga pabrik, enggak ada lagi main-main. Presiden Joko Widodo bahkan telah menyetujui,” ujar Menhan di Jakarta, 8/3/2016.
Dalam waktu dekat Ryamizard akan meneken kontrak pembelian delapan unit Su-35 itu di Moskow, Rusia. Namun ia enggan menyebut kapan tanggal persisnya penandatanganan dilakukan.
“Untuk pastinya, sekalian ada undangan bulan depan membicarakan masalah ASEAN dengan Rusia di Moskow. Di sana nanti teken, sudah dipastikan betul,” ujar Ryamizard.
Harga satu pesawat Su-35 diperkirakan USD 65 juta atau sekitar Rp 951 miliar. Dengan harga semahal itu, Ketua Komisi I Bidang Pertahanan DPR Mahfudz Siddiq mendorong pembelian menggunakan state credit dari Rusia selaku negara produsen Sukhoi, sehingga tak memberatkan anggaran belanja negara. (CNN)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Rabu, 09 Maret 2016
Pembelian Pesawat Sukhoi Su-35 Akan Dilengkapkan Hingga Satu Skadron
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Kejutan menyenangkan datang di akhir tahun 2013 ini. Sejumlah pengadaan alutsista yang termaktub dalam MEF terus berlangsung, bahkan di perc...
-
Mantan Presiden dan Menristek BJ Habibie angkat bicara soal rencana pengembangan bersama jet tempur canggih antara Indonesia dan Korea Selat...
-
Setelah pesanan pasti empat dari delapan pesawat tempur kontra penyusup EMB-314 Super Tucano diserahkan kepada TNI AU, Embraer Brazil bernia...
-
Kapal perang Australia memasuki wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali terjadi sejak pertengahan Desember silam di mana t...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Sejak proklamasi dibacakan, Indonesia selalu aktif dan berkomitmen kuat untuk menjaga perdamaian dunia. Kebijakan ini tertuang dalam amanat ...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Ekspedisi Belanda tiba di Nusantara pada 1596. Kapal-kapal Belanda menyusul, hingga terbentuk The Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). ...
-
Panglima TNI Jenderal Moeldoko membuka 100 Experts Meeting yang bertemakan "Memastikan Terwujudnya Kedaulatan Pangan" di Aula Gato...
Jgn sampai ditunda tunda lagi.
BalasHapussegera realisasikan. Agar kekuatan udara Indonesia semakin digdaya. Aminn..
Utk menutup kekurangan kekuatan udara di wilayah selatan, barat, utara, timur pesawat SU-35 sangat diperlukan dan utk menutup balan kekuatan udara diwilayah Indonesia hrs seimbang shg terjadi keamanan yg diharapkan utk syarat berjalannya pertumbuhan ekonomi Indonesia kedepan.....
BalasHapusmaju terus kalo bs beli yg banyak tuk mendukung pertahanan negara mengingat ancaman kawasan makin nyata
BalasHapusLanjutkan pak kalau itu yg terbaik buat menjaga negara ini apasalahnhya
BalasHapus