Kodim 0406 Lubuklinggau/Musirawas, Sumatera Selatan, menurunkan sejumlah anggota intelijen untuk mengantisipasi perkembangan aliran gerakan radikal Negara Islam Iran dan Suriah (ISIS).
Antisipasi tersebut diberlakukan mengingat Kota Lubuklinggau merupakan kota transit yang diduga sangat potensi menjadi perlintasan organisasi terlarang tersebut, kata Komandan Kodim 0406 Lubuklinggau/Musirawas Letkol Armed Wiwin Sugiono, Minggu.
Dengan adanya antisipasi tersebut mudah-mudahan dapat mencegah kedatangan penganut Isis tersebut dan selalu berkoordinasi dengan instansi terakit untuk memerangi organisasi terlarang itu.
Terkait ada dugaan seorang mahasiswa asal Kota Lubuklinggau menjadi penganut oraganisasi terlarang itu, ia mengaku tidak gegabah menuduhkan pada mahasiswa itu dan akan dicari kebenarannya hingga ada bukti kuat.
Apa lagi melakukan pencarian benda mencurigakan lainnya di kediaman orang yang terindikasi, takutnya indikasi itu tidak kuat malah menjadi produktif.
"Kita tetap memantau dan apabila benar akan melaksanakan tindakan lebih jelas dan terukur,"tandasnya.
Berdasarkan keterangan warga di Perumnas Tanjung Aman,Lubuklinggau Barat mengatakan rumah orang tua Andi (20) pada Jumat (20/2) sempat ramai dikunjungi para tetangga karena ada informasi bersangkutan diisukan terlibat pengikut ISIS.
Sedang rumah itu dalam keadaan kosong ditinggal orang tuanya pergi entah kemana, para tetangga sesama mahasiswa Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang saat itu sangat terkejut kalau Andi menganut ISIS, kata warga enggan disebutkan namannya itu.
Sumber dari salah seorang rekannya mengatakan Andi merupakan mahasiswa jurusan MIPA 2012 Unsri Palembang mengontrak (kost) di Jalan Nusantara, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya, Kabupaten Ogan Ilir (OI).
Informasinya Andi ditangkap polisi pada Selasa (17/2), saat digerbek polisi mengamankan beberapa dokumen beserta sebuah bendera yang menggambarkan tulisan Arab dan satu unit laptop tersangka langsung diamankan di Mapolres Ogan Ilir.
Penangkapan tersebut, berawal dari pengaduan keluarga seorang remaja putri Ayu Rizki rekan Andi yang dilarikannya beberapa waktu lalu.
Petugas langsung bergerak cepat dan berhasil membekuk Andi tak jauh dari lingkungan kampus, sedangkan Ayu menggunakan cadar warna hitam. (Antara)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Minggu, 22 Februari 2015
Kodim 0406 Lubuklinggau Terjunkan Intelijen Antisipasi Pekembangan ISIS
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Kejutan menyenangkan datang di akhir tahun 2013 ini. Sejumlah pengadaan alutsista yang termaktub dalam MEF terus berlangsung, bahkan di perc...
-
Mantan Presiden dan Menristek BJ Habibie angkat bicara soal rencana pengembangan bersama jet tempur canggih antara Indonesia dan Korea Selat...
-
6 Polwan cantik yang merupakan presenter NTMC POLRI, Rabu (2/3) pagi mengikuti kegiatan latihan menembak yang berlangsung di Lapangan Tembak...
-
Kapal perang Australia memasuki wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali terjadi sejak pertengahan Desember silam di mana t...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Setelah pesanan pasti empat dari delapan pesawat tempur kontra penyusup EMB-314 Super Tucano diserahkan kepada TNI AU, Embraer Brazil bernia...
-
Hasil raker Komisi I dengan Menhan dan Panglima TNI membahas Perubahan APBN 2013 dan RAPBN 2014 yang dilakukan secara tertutup, Senin (10/6/...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Produsen otomotif asal Rusia, OJSC KAMAZ melebarkan sayapnya hingga ke Indonesia. Penghasil truk yang jawara di reli Dakar (Dakar Rally) ini...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar